Salin Artikel

103 Pekerja Migran dari Malaysia Pulang ke Indonesia

Kepulangan para PMI tersebut karena mereka telah menyelesaikan masa kontrak kerjanya di tengah pandemi Covid-19 saat ini.

Dikutip dari situs resmi Kementerian Luar Negeri, Selasa (4/5/2021), kepulangan para PMI tersebut difasilitasi oleh Konsulat RI Tawau.

Kepulangan mereka melalui Internasional Tawau menuju Nunukan Kalimantan Utara pada 30 Maret 2021.

"Para WNI yang pulang terdiri dari 71 laki-laki dan 32 perempuan. Para WNI tersebut merupakan para PMI yang telah selesai masa kontrak kerjanya," demikian pernyataan KRI Tawau di situs tersebut.

Selain para PMI, para WNI yang pulang pada saat itu juga ada yang merupakan WNI pelawat yang tidak bisa kembali ke Indonesia akibat ditutupnya Pelabuhan Feri Tawau.

Pelabuhan tersebut selama ini merupakan akses keluar masuk utama, khususnya dari wilayah Kalimantan Utara menuju ke Sabah, Malaysia, atau sebaliknya.

"Para WNI pulang menggunakan KM Purnama Ekspres yang sengaja didatangkan secara khusus menyeberangkan mereka menuju Nunukan, Kalimantan Utara untuk diteruskan lagi ke daerah domisili masing-masing," pernyataan lainnya tertulis.

Keberangkatan para WNI tersebut dilakukan setelah rampung menjalani serangkaian proses yang harus dilalui setibanya di Nunukan.

Hal tersebut dikarenakan saat ini kondisi baik di Malaysia maupun Indonesia masih pandemi Covid-19.

Oleh karena itu, pelaksanaan program pemulangan khusus tersebut juga menerapkan standard operasional prosedur (SOP) kesehatan yang ketat, antara lain penerapan jaga jarak, penggunaan hand sanitizer, masker, dan sarung tangan.

"Bahkan seluruh peserta yang mendaftar juga diwajibkan melampirkan hasil tes PCR terbaru sebagai salah satu persyaratan pendaftaran program pemulangan," tulis keterangan tersebut.

Adapun para WNI yang pulang berasal dari berbagai wilayah di Indonesia, antara lain Kalimantan, Sulawesi, Nusa Tenggara dan Jawa.

Mereka sebelumnya telah mendaftarkan diri terlebih dahulu kepada KRI Tawau dan mendapatkan izin dari otoritas terkait di Sabah, Malaysia.

Setelah mendapatkan persetujuan, KRI Tawau mulai mengatur teknis pelaksanaan pemulangan mereka.

Sementara itu, Pemerintah Malaysia sampai saat ini masih belum mengizinkan pelabuhan feri Tawau beroperasi normal.

Hal tersebut terjadi sejak diberlakukannya Perintah Kawalan Pergerakan (PKP) oleh pemerintah Malaysia akibat pandemi Covid-19 pada Maret 2020.

Sebelumnya, pemerintah mempersiapkan penanganan sekitar 40.000 pekerja migran yang akan mudik ke Tanah Air.

Menurut Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir, sebagian besar pekerja migran kembali dari Malaysia.

Kedatangan mereka harus ditangani dengan baik, karena dikhawatirkan akan membawa virus corona penyebab Covid-19.

Sebab, kasus Covid-19 tengah melonjak di beberapa negara.

"Karena itu kami sedang berupaya menangani para pekerja migran kita yang kira-kira akan datang nanti sekitar 40.000. Ini jumlah yang sangat besar terutama dari Malaysia. Dari Malaysia rata-rata bukan karena mudik, tapi masa kontrak kerjanya sudah habis," ujar Muhadjir, dalam acara peringatan Hari Konsumen Nasional 2021, Selasa (20/4/2021).

https://nasional.kompas.com/read/2021/05/04/15084301/103-pekerja-migran-dari-malaysia-pulang-ke-indonesia

Terkini Lainnya

[POPULER NASIONAL] Para Sesepuh Kopassus Bertemu | Prabowo Ingin Libatkan Megawati Susun Kabinet

[POPULER NASIONAL] Para Sesepuh Kopassus Bertemu | Prabowo Ingin Libatkan Megawati Susun Kabinet

Nasional
Rute Transjakarta 9F Rusun Tambora - Pluit

Rute Transjakarta 9F Rusun Tambora - Pluit

Nasional
Tanggal 4 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 4 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Tanggal 3 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 3 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Sidang Perdana Hakim Agung Gazalba Saleh di Kasus Gratifikasi dan TPPU Digelar 6 Mei 2024

Sidang Perdana Hakim Agung Gazalba Saleh di Kasus Gratifikasi dan TPPU Digelar 6 Mei 2024

Nasional
Respons MA soal Pimpinan yang Dilaporkan ke KY karena Diduga Ditraktir Makan Pengacara

Respons MA soal Pimpinan yang Dilaporkan ke KY karena Diduga Ditraktir Makan Pengacara

Nasional
KY Verifikasi Laporan Dugaan Pelanggaran Etik Pimpinan MA, Dilaporkan Ditraktir Makan Pengacara

KY Verifikasi Laporan Dugaan Pelanggaran Etik Pimpinan MA, Dilaporkan Ditraktir Makan Pengacara

Nasional
Terbaik di Jatim, KPK Nilai Pencegahan Korupsi dan Integritas Pemkot Surabaya di Atas Rata-rata Nasional

Terbaik di Jatim, KPK Nilai Pencegahan Korupsi dan Integritas Pemkot Surabaya di Atas Rata-rata Nasional

BrandzView
Saksi Sebut SYL Bayar Biduan Rp 100 Juta Pakai Duit Kementan

Saksi Sebut SYL Bayar Biduan Rp 100 Juta Pakai Duit Kementan

Nasional
Dukung Pemasyarakatan Warga Binaan Lapas, Dompet Dhuafa Terima Penghargaan dari Kemenkumham

Dukung Pemasyarakatan Warga Binaan Lapas, Dompet Dhuafa Terima Penghargaan dari Kemenkumham

Nasional
Menginspirasi, Local Hero Pertamina Group Sabet 8 Penghargaan dari Kementerian LHK

Menginspirasi, Local Hero Pertamina Group Sabet 8 Penghargaan dari Kementerian LHK

Nasional
Prabowo Terima Menhan Malaysia, Jalin Kerja Sama Industri Pertahanan dan Pertukaran Siswa

Prabowo Terima Menhan Malaysia, Jalin Kerja Sama Industri Pertahanan dan Pertukaran Siswa

Nasional
Satgas Rafi 2024 Usai, Pertamina Patra Niaga Apresiasi Penindakan Pelanggaran SPBU oleh Aparat

Satgas Rafi 2024 Usai, Pertamina Patra Niaga Apresiasi Penindakan Pelanggaran SPBU oleh Aparat

Nasional
TNI dan Perwakilan Militer Indo-Pasifik Gelar Perencanaan Akhir Latma Super Garuda Shield 2024

TNI dan Perwakilan Militer Indo-Pasifik Gelar Perencanaan Akhir Latma Super Garuda Shield 2024

Nasional
Cegah Penyalahgunaan, Satgas Pangan Polri Awasi Distribusi Perusahaan Gula di Jawa Timur

Cegah Penyalahgunaan, Satgas Pangan Polri Awasi Distribusi Perusahaan Gula di Jawa Timur

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke