Salin Artikel

Hari Angkatan Udara dan Wacana Bapak AURI Menjadi Pahlawan Nasional...

Hal ini tentu saja merupakan akibat dari merebaknya wabah virus corona yang menyebabkan pandemi Covid 19 sejak akhir tahun 2019 yang lalu.

Upacara rutin yang diselenggarakan untuk memperingati Hari Angkatan Udara pada setiap 9 April, selain sebagai sebuah ritual dalam kerangka peringatan Hari Angkatan Udara telah menjadi juga sebuah ajang reuni keluarga besar Angkatan Udara, terutama bagi para purnawirawan.

Sangat terasa sekali bagi keluarga besar Angkatan Udara dengan "hilangnya" kesempatan untuk berjumpa dan beramah tamah antarwarga Angkatan Udara pada 9 April 2020 dan 2021.

Pada 9 April 2021 ini dengan lebih intensnya komunikasi yang terselenggara, terutama di media sosial banyak bermunculan usul, ide, juga inovasi yang berkaitan dengan perayaan Hari Angkatan Udara.

Salah satu isu yang muncul, walau sebenarnya sudah ada juga usulan sebelumnya yaitu mengenai saran agar Marsekal Suryadarma, Bapak AURI untuk dikukuhkan menjadi pahlawan nasional.

Isu ini menjadi menarik, karena ada beberapa pihak yang bahkan secara langsung menyampaikannya kepada saya pribadi agar turut memperjuangkan Bapak Suryadarma untuk diusulkan menjadi pahlawan nasional.

Dalam hal ini, saya sendiri tidak mengetahui dengan baik tentang prosedur baku di negeri ini mengenai penentuan seseorang untuk dikukuhkan sebagai pahlawan nasional.

Akan tetapi, dalam lingkungan keluarga besar Angkatan Udara sendiri, sosok Marsekal Suryadarma adalah merupakan tokoh pendiri yang sangat dikagumi sekaligus amat disegani dan dihormati.

Beberapa senior, antara lain Almarhum Bapak Marsekal Saleh Basarah banyak menceritakan kepada saya tentang betapa tinggi derajat dedikasi pribadi seorang Marsekal Suryadarma bagi negara dan bangsa, khususnya Angkatan Udara Republik Indonesia.

Beliau dan teman-teman telah dengan sukses membangun sebuah Angkatan Udara di Indonesia dari titik nol besar, membangun Angkatan Udara dari tidak ada menjadi eksis sebagai salah satu jajaran kekuatan negara di udara yang disegani dalam tugas tugas penegakan kedaulatan negara.

Refleksi dari rasa hormat dan respek keluarga besar Angkatan Udara terhadap Marsekal Suryadarma telah diwujudkan pada awal tahun 2000-an dengan Surat Keputusan KSAU Marsekal Hanafie Asnan yang menetapkan Marsekal Suryadarma sebagai "Bapak Angkatan Udara".

Mencermati terminologi Bapak Angkatan Udara dipastikan mengandung makna yang sangat mendalam.

Tidak hanya semata sebagai wujud dari sebuah penghormatan yang tulus atas jasa jasa beliau, akan tetapi juga mengandung sikap kesadaran yang utuh dari keluarga besar Angkatan Udara dalam melihat Marsekal Suryadarma sebagai sosok panutan yang banyak memberikan keteladanan sebagai perwira yang senantiasa mengutamakan tugas dari pada kepentingan pribadi, country before self.

Dalam banyak diskusi dengan Almarhum Marsekal Saleh Basarah, saya banyak mendengar tentang sikap keteladanan yang ditunjukkan oleh Marsekal Suryadarma dalam menjalankan tugasnya.

Di antaranya adalah, ketika terjadi penembakan ke Istana oleh pesawat Angkatan Udara yang dikemudikan Maukar, Marsekal Suryadarma langsung menghadap Presiden untuk mengundurkan diri dari jabatan KSAU sebagai wujud tanggung jawab beliau yang tengah memegang kendali tertinggi Angkatan Udara.

Kisah lainnya adalah ketika Angkatan Udara membantu pemerintah daerah Jakarta Raya dalam pengembangan wilayah Kebayoran Baru dengan antara lain melakukan foto udara, beliau memperoleh "hadiah" sebidang tanah di Kebayoran Baru yang sifatnya sebagai peruntukan pribadi.

Tanah tersebut oleh Marsekal Suryadarma langsung diberikan kepada Angkatan Udara dan sampai sekarang pada lokasi tersebut masih berdiri gedung Wisma Angkasa yang telah ditetapkan sebagai kediaman resmi KSAU.

Berikutnya pada Peristiwa Aru yang memakan korban Almarhum Jos Soedarso, Marsekal Suryadarma dengan tegas dan berani menolak untuk bertanggung jawab.

Ditegaskan oleh beliau bahwa Angkatan Udara tidak pernah diberitahu atau diajak turut serta tentang rencana pelaksanaan operasi tersebut, sehingga memang tidak tahu apa-apa ketika ketika terjadinya insiden itu.

Dari beberapa senior dan juga pihak keluarga saya pernah mendengar tentang sikap beliau yang menyampaikan bahwa apabila meninggal dunia, beliau tidak menginginkan untuk dimakamkan di Taman Makam Pahlawan.

Demikianlah, maka ketika beliau meninggal dunia Marsekal Suryadarma dimakamkan di pemakaman umum Karet Bivak. Masih banyak lagi keteladanan beliau yang sangat patut dicontoh generasi muda bangsa terutama Angkatan Udara. Keteladanan yang melekat pada kredibilitas pribadi sebagai abdi negara.

Kembali tentang usulan Marsekal Suryadarma untuk menjadi pahlawan nasional, saya berpandangan negeri ini telah ada institusi resmi dan mekanisme serta aturan yang baku mengenai penentuan siapa siapa saja yang berhak dan pantas untuk diangkat menjadi pahlawan nasional.

Bagi keluarga besar Angkatan Udara sendiri, saya yakin Marsekal Suryadarma berada dalam posisi sebagai "Pahlawan Angkatan Udara" yang antara lain telah diwujudkan dalam bentuk mengangkatnya sebagai "Bapak Angkatan Udara"...

Dirgahayu Angkatan Udara!

https://nasional.kompas.com/read/2021/04/09/18582191/hari-angkatan-udara-dan-wacana-bapak-auri-menjadi-pahlawan-nasional

Terkini Lainnya

Jokowi Makan Mie Gacoan di NTB, Pesan Mi Level 0

Jokowi Makan Mie Gacoan di NTB, Pesan Mi Level 0

Nasional
Kaum Intelektual Dinilai Tak Punya Keberanian, Justru Jadi Penyokong Kekuasaan Tirani

Kaum Intelektual Dinilai Tak Punya Keberanian, Justru Jadi Penyokong Kekuasaan Tirani

Nasional
[POPULER NASIONAL] Para Sesepuh Kopassus Bertemu | Prabowo Ingin Libatkan Megawati Susun Kabinet

[POPULER NASIONAL] Para Sesepuh Kopassus Bertemu | Prabowo Ingin Libatkan Megawati Susun Kabinet

Nasional
Rute Transjakarta 9F Rusun Tambora - Pluit

Rute Transjakarta 9F Rusun Tambora - Pluit

Nasional
Tanggal 4 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 4 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Tanggal 3 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 3 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Sidang Perdana Hakim Agung Gazalba Saleh di Kasus Gratifikasi dan TPPU Digelar 6 Mei 2024

Sidang Perdana Hakim Agung Gazalba Saleh di Kasus Gratifikasi dan TPPU Digelar 6 Mei 2024

Nasional
Respons MA soal Pimpinan yang Dilaporkan ke KY karena Diduga Ditraktir Makan Pengacara

Respons MA soal Pimpinan yang Dilaporkan ke KY karena Diduga Ditraktir Makan Pengacara

Nasional
KY Verifikasi Laporan Dugaan Pelanggaran Etik Pimpinan MA, Dilaporkan Ditraktir Makan Pengacara

KY Verifikasi Laporan Dugaan Pelanggaran Etik Pimpinan MA, Dilaporkan Ditraktir Makan Pengacara

Nasional
Terbaik di Jatim, KPK Nilai Pencegahan Korupsi dan Integritas Pemkot Surabaya di Atas Rata-rata Nasional

Terbaik di Jatim, KPK Nilai Pencegahan Korupsi dan Integritas Pemkot Surabaya di Atas Rata-rata Nasional

BrandzView
Saksi Sebut SYL Bayar Biduan Rp 100 Juta Pakai Duit Kementan

Saksi Sebut SYL Bayar Biduan Rp 100 Juta Pakai Duit Kementan

Nasional
Dukung Pemasyarakatan Warga Binaan Lapas, Dompet Dhuafa Terima Penghargaan dari Kemenkumham

Dukung Pemasyarakatan Warga Binaan Lapas, Dompet Dhuafa Terima Penghargaan dari Kemenkumham

Nasional
Menginspirasi, Local Hero Pertamina Group Sabet 8 Penghargaan dari Kementerian LHK

Menginspirasi, Local Hero Pertamina Group Sabet 8 Penghargaan dari Kementerian LHK

Nasional
Prabowo Terima Menhan Malaysia, Jalin Kerja Sama Industri Pertahanan dan Pertukaran Siswa

Prabowo Terima Menhan Malaysia, Jalin Kerja Sama Industri Pertahanan dan Pertukaran Siswa

Nasional
Satgas Rafi 2024 Usai, Pertamina Patra Niaga Apresiasi Penindakan Pelanggaran SPBU oleh Aparat

Satgas Rafi 2024 Usai, Pertamina Patra Niaga Apresiasi Penindakan Pelanggaran SPBU oleh Aparat

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke