Salin Artikel

Menteri PANRB: Jokowi Ingin Aparatur Pemerintah Cepat Layani Masyarakat

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Tjahjo Kumolo mengatakan, kecepatan aparatur pemerintah dalam melayani masyarakat menjadi hal yang diinginkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat melakukan reformasi birokrasi.

Aparatur pemerintah yang dimaksud, kata dia, mulai dari Presiden hingga kepala desa; Kapolri hingga bhabinkamtibmas; Panglima TNI dengan tiga matra hingga babinsa. 

Selain itu, kependudukan dan catatan sipil (dukcapil), imigrasi, rumah sakit daerah hingga puskesmas.

"Visi misi Pak Jokowi dan Pak Ma'ruf Amin adalah reformasi birokrasi. Reformasi birokrasi yang diinginkan adalah kecepatan aparatur pemerintah melayani masyarakat," kata Tjahjo di acara Penyampaian Hasil Evaluasi dan Penghargaan Pelayanan Publik di lingkungan Polri Tahun 2020 secara virtual, Selasa (16/2/2021).

Menurut Tjahjo, para aparatur pemerintah itu merupakan ujung tombak dalam memberikan pelayanan masyarakat.

Tjahjo mengatakan, Jokowi ingin agar setiap instansi pemerintah tidak ragu mengambil keputusan dan cepat memberikan perizinan untuk melayani masyarakat.

Di samping itu, kata dia, mengintegrasikan organisasi-organisasi yang ada, termasuk sinergi TNI/Polri, kementerian/lembaga, dan daerah.

"Ini yang diinginkan Pak Jokowi. Proses birokrasi yang panjang inilah yang ingin beliau pangkas. Tugas aparatur adalah melayani masyarakat," kata dia.

Tjahjo mengatakan, keinginan Presiden dalam reformasi birokrasi juga meningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM), pengintegrasian lembaga-lembaga.

Kemudian memotong mata rantai birokrasi yang panjang, menempatkan eselon I dan II sebagai leader untuk menggerakkkan dan mengorganisasi yang ada.

"Termasuk juga membangun sinergi dari TNI/Polri dan aparatur sipil negara (ASN). Jadi tegak lurus, dari Presiden sampai kepala desa, kapolri sampai kamtibmas, panglima TNI sampai babinsa," kata dia.

"Didukung oleh instansi-instansi yang berhadapan langsung dengan masyarakat maka inovasi-inovasi yang dimunculkan kapolres kami sangat mengapresiasi," ucap dia.

Adapun Kementerian PANRB memberikan penghargaan pelayanan publik kepada lingkup Polri Tahun 2020.

Penghargaan kepada pihak kepolisian baik polres, polresta, maupun polrestabes diberikan bagi kepolisian yang berhasil meraih predikat A atau Pelayanan Prima.

Berdasarkan hasil evaluasi tahun 2020, ada sebanyak 12 polres yang berhasil mendapatkan penghargaan pelayanan prima.

Hal tersebut merupakan peningkatan signifikan dari tahun 2019 yang menempatkan 6 polres dalam predikat A.

https://nasional.kompas.com/read/2021/02/16/16020101/menteri-panrb-jokowi-ingin-aparatur-pemerintah-cepat-layani-masyarakat

Terkini Lainnya

[POPULER NASIONAL] Para Sesepuh Kopassus Bertemu | Prabowo Ingin Libatkan Megawati Susun Kabinet

[POPULER NASIONAL] Para Sesepuh Kopassus Bertemu | Prabowo Ingin Libatkan Megawati Susun Kabinet

Nasional
Rute Transjakarta 9F Rusun Tambora - Pluit

Rute Transjakarta 9F Rusun Tambora - Pluit

Nasional
Tanggal 4 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 4 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Tanggal 3 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 3 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Sidang Perdana Hakim Agung Gazalba Saleh di Kasus Gratifikasi dan TPPU Digelar 6 Mei 2024

Sidang Perdana Hakim Agung Gazalba Saleh di Kasus Gratifikasi dan TPPU Digelar 6 Mei 2024

Nasional
Respons MA soal Pimpinan yang Dilaporkan ke KY karena Diduga Ditraktir Makan Pengacara

Respons MA soal Pimpinan yang Dilaporkan ke KY karena Diduga Ditraktir Makan Pengacara

Nasional
KY Verifikasi Laporan Dugaan Pelanggaran Etik Pimpinan MA, Dilaporkan Ditraktir Makan Pengacara

KY Verifikasi Laporan Dugaan Pelanggaran Etik Pimpinan MA, Dilaporkan Ditraktir Makan Pengacara

Nasional
Terbaik di Jatim, KPK Nilai Pencegahan Korupsi dan Integritas Pemkot Surabaya di Atas Rata-rata Nasional

Terbaik di Jatim, KPK Nilai Pencegahan Korupsi dan Integritas Pemkot Surabaya di Atas Rata-rata Nasional

BrandzView
Saksi Sebut SYL Bayar Biduan Rp 100 Juta Pakai Duit Kementan

Saksi Sebut SYL Bayar Biduan Rp 100 Juta Pakai Duit Kementan

Nasional
Dukung Pemasyarakatan Warga Binaan Lapas, Dompet Dhuafa Terima Penghargaan dari Kemenkumham

Dukung Pemasyarakatan Warga Binaan Lapas, Dompet Dhuafa Terima Penghargaan dari Kemenkumham

Nasional
Menginspirasi, Local Hero Pertamina Group Sabet 8 Penghargaan dari Kementerian LHK

Menginspirasi, Local Hero Pertamina Group Sabet 8 Penghargaan dari Kementerian LHK

Nasional
Prabowo Terima Menhan Malaysia, Jalin Kerja Sama Industri Pertahanan dan Pertukaran Siswa

Prabowo Terima Menhan Malaysia, Jalin Kerja Sama Industri Pertahanan dan Pertukaran Siswa

Nasional
Satgas Rafi 2024 Usai, Pertamina Patra Niaga Apresiasi Penindakan Pelanggaran SPBU oleh Aparat

Satgas Rafi 2024 Usai, Pertamina Patra Niaga Apresiasi Penindakan Pelanggaran SPBU oleh Aparat

Nasional
TNI dan Perwakilan Militer Indo-Pasifik Gelar Perencanaan Akhir Latma Super Garuda Shield 2024

TNI dan Perwakilan Militer Indo-Pasifik Gelar Perencanaan Akhir Latma Super Garuda Shield 2024

Nasional
Cegah Penyalahgunaan, Satgas Pangan Polri Awasi Distribusi Perusahaan Gula di Jawa Timur

Cegah Penyalahgunaan, Satgas Pangan Polri Awasi Distribusi Perusahaan Gula di Jawa Timur

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke