Salin Artikel

Pemilu dengan Kostum Unik, dari "Superhero" hingga Setan Valak

Hal ini terlihat dari banyaknya tempat pemungutan suara (TPS) unik di berbagai daerah.

Tak hanya itu, Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) hingga masyarakat yang menggunakan hak pilihnya dengan memilih memakai kostum tertentu.

Lantas, bagaimana ceritanya? Berikut ulasan Kompas.com.

1. Gatotkaca dan Spiderman

Dilansir dari Antara, dua warga yang mencoblos di TPS 01 Jalan Sepakat, Kelurahan Pematang Kapau, Kecamatan Tenayan Raya, Kota Pekanbaru, Riau menyedot perhatian masyarakat. Ini lantaran keduanya terlihat berbeda karena kostum unik yang dikenakan.

Ahmad Yani memakai kostum Spider-Man, sementara Rizki menggunakan kostum Gatotkaca lengkap dengan aksesorisnya.

Dalam video yang ada, keduanya terlihat menuju TPS dengan berboncengan menggunakan sepeda motor.

KPPS setempat pun menyambut baik kedua masyarakat yang ingin menyalurkan hak suaranya ini. Meskipun begitu, Ahmad dan Rizki tidak mendapat perlakuan istimewa dari panitia.

Masyarakat yang ada di lokasi pengambilan suara nampak terhibur dengan kehadiran dua pemuda berkostum unik ini. Bahkan, beberapa masyarakat sempat mengajak berfoto bersama.

Ahmad harus melepas topeng Spider-Man-nya ketika berada di dalam bilik suara. Setelah selesai mencoblos, dia juga harus melepas kostum di bagian jari untuk mencelupkannya di tinta yang disediakan panitia.

Menurut Ahmad, meskipun merasa sedikit malu, namun niatan dia ingin menghibur dan mengajak masyarakat agar tidak golput.

Baca selengkapnya: Saat Gatotkaca dan Spiderman Ikut Nyoblos

Bahkan, keunikan TPS ini menyedot perhatian media Singapura, Straits Times.

Hal unik lainnya, untuk menambah kesan horor, panitia di TPS ini menceritakan kisah meninggal mereka masing-masing.

Salah satunya petugas pemandu calon pemilih untuk masuk, Mohammad Dasir. Dengan kostum pocongnya, ia bercerita bahwa meninggalnya karena tertabrak bus.

Adalagi, panita dengan kostum Drakula, Andi Alfaqi, mengatakan bahwa dirinya meninggal karena dipukul orang menggunakan sekop saat tidur.

Ketua TPS Gunung Balong Adnan Yasin mengungkapkan, dibuatnya TPS mengusung tema hantu ini karena ingin meningkatkan jumlah partisipan dalam pemilu 2019. Hal ini berhasil, karena dibanding tahun 2014, jumlah pemilih naik sekitar 15 persen.

3. Superhero

Peristiwa unik lainnya saat Pemilu 2019 juga terjadi di TPS 10 Banjar Ubung, Kelurahan Sempidi, Mengwi, Kabupaten Badung, Bali.

Warga sekitar menggunakan kostum superhero ketika mencoblos, salah satunya Gusti Ketut Arsa Wijaya.

Dilansir dari Antara, hal itu dilakukan untuk menarik minat masyarakat lain agar menggunakan hak pilihnya. Disebutkan, banyak orangtua mengajak anak mereka ke tempat pengambilan suara ini.

Gusti mengaku, tidak ada kesulitan berarti ketika dia melakukan proses pencoblosan.

KPPS menghias tempat pemungutan dengan patung-patung tokoh superhero lain, seperti Superman, Thor, Iron Man, Deadpool, Captain Marvel, Captain America, dan lainnya.

Baca selengkapnya: Warga Kenakan Kostum Pahlawan Super saat Mencoblos

Tidak hanya di Bali, kostum unik ini juga ditemukan di Surabaya. KPPS di TPS 05 Komplek Perumahan Pondok Benowo Indah di Surabaya juga memakai kostum superhero. Ada Batman, Superman, Capten America, hingga Spiderman.

Tak ayal, tidak hanya pemilih dewasa yang penasaran datang ke TPS tersebut, tapi anak-anak terpantau juga meramaikan TPS karena ingin melihat Super Hero.

Sebagian besar pemilih yang berkeluarga membawa anak-anaknya ke TPS tersebut. Iriandi, Ketua KPPS TPS.

https://nasional.kompas.com/read/2019/04/18/14203201/pemilu-dengan-kostum-unik-dari-superhero-hingga-setan-valak

Terkini Lainnya

Istana Disebut Belum Terima Draf Revisi UU Kementerian Negara

Istana Disebut Belum Terima Draf Revisi UU Kementerian Negara

Nasional
Grace dan Juri Jadi Stafsus, Ngabalin Sebut Murni karena Kebutuhan Jokowi

Grace dan Juri Jadi Stafsus, Ngabalin Sebut Murni karena Kebutuhan Jokowi

Nasional
Revisi UU Kementerian Disetujui, RUU Perampasan Aset Hilang

Revisi UU Kementerian Disetujui, RUU Perampasan Aset Hilang

Nasional
[POPULER NASIONAL] Babak Baru Kasus Vina Cirebon | 'Crazy Rich' di Antara 21 Tersangka Korupsi Timah

[POPULER NASIONAL] Babak Baru Kasus Vina Cirebon | "Crazy Rich" di Antara 21 Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Nasional
Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Nasional
Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Nasional
Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Nasional
Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Nasional
Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Nasional
Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Nasional
Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Nasional
Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Nasional
Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke