Salin Artikel

Tim Sukses Yakin Jokowi Bisa Menang di Sumatera Barat, Ini Sebabnya...

"Kami optimis bahwa di Sumatera Barat akan terjadi perubahan peta Pilpres ke depan untuk Jokowi-Ma'ruf," ujar Hasto usai Rakernas TKN Jokowi-Ma'ruf di Kota Surabaya, Minggu (28/10/2018).

Diketahui, raihan suara Jokowi saat berpasangan pada Jusuf Kalla pada Pilpres 2014 yang lalu sebesar 539.308 suara atau 23,08 persen. Saat itu kontestan Pilpres yang memenangkan suara di Tanah Minang yakni Prabowo Subianto-Hatta Rajasa dengan suara sebesar 1.797.505 suara atau 76,92 persen.

Hasto melanjutkan, terdapat beberapa hal yang akan meningkatkan suara Jokowi di Sumbar. Pertama, Jokowi akan menarik simpati masyarakatnya melalui ketokohan salah satu pejabat di lingkungan Kabinet Kerja.

"Ada sosok Wakil Menteri ESDM Arcandra Tahar yang dengan kemampuan bernegosiasinya, kemampuan teknis detail terhadap kontrak migas, kita bisa mengambil kembali beberapa blok minyak. Kerjasama antara Pak Arcandra dengan Pak Jonan dalam melaksanakan arahan Pak Jokowi, itu tentu sangat membanggakan Sumbar," ujar Hasto.

Kedua, salah satu narasi yang akan dibangun di masyarakat Sumbar yakni bagaimana Jokowi membangun Sumbar walaupun pada Pilpres 2014 lalu ia mengalami kekalahan di daerah tersebut.

"Meskipun Pemilu lalu Pak Jokowi kalah (suara di Sumbar), tapi ia menunjukkan kebesaran hatinya dengan tetap memberikan perhatian kepada Sumatera Barat yang tidak berbeda dengan yang lain. Inilah yang memunculkan mengapa ada 10 kepala daerah di Sumatera Barat mendukung spontan kepada Jokowi," ujar Hasto.

Saat ditanya berapa target suara Jokowi-Ma'ruf di Sumatera Barat, Hasto tidak mengungkap detail. Namun, ia mengungkapkan, TKN menargetkan pasangan Jokowi-Ma'ruf meraih suara sebesar 70 persen di seluruh Indonesia.

https://nasional.kompas.com/read/2018/10/28/18281171/tim-sukses-yakin-jokowi-bisa-menang-di-sumatera-barat-ini-sebabnya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke