Salin Artikel

Presiden Ingin Tunggangi Chopperland Saat Jajal Trans-Papua atau Kalimantan

Jalan Trans-Papua pernah dilintasi Chopperlandmenggunakan motor trail. Jalan Tol Bekasi-Cawang-Kampung Melayu juga pernah dilintasi menggunakan mobil jip.

Bahkan, teranyar, Presiden menumpang truk saat melintasi Trans-Sumatera.

Namun, bagaimana jika Presiden Jokowi melintasi jalan baru dengan menunggangi motor barunya, Chopperland? Hal itu tampaknya bakal terwujud.

Di sela kunjungan kerjanya di Palembang, Sumatera Selatan, Senin (22/1/2018), Presiden mengatakan akan memboyong motor modifikasi Royal Enfield Bullet 350 cc garapan builder Indonesia itu ke jalan Trans-Papua dan Trans-Kalimantan.

"Nanti kalau ada misalnya ruas jalan, baik nanti di trans Papua atau mungkin di trans Kalimantan, mau kita coba touring di situ ya," kata Presiden Jokowi sebagaimana dikutip dari laman www.setkab.go.id, Senin siang.

Presiden menegaskan, motor garapan Elders Garage dan Kickass Chopper itu telah memiliki kelengkapan dokumen agar bisa mengaspal.

"Saya beli sudah komplet. Nomor pelatnya ada, nomor mesinnya ada, STNK-nya ada. Itu sudah ada semuanya komplet," ujar Jokowi.

Tinggal beberapa komponennya yang masih harus dilengkapi sang modifikator supaya motor tersebut benar-benar memenuhi persyaratan laik jalan.

Presiden Jokowi membeli satu unit motor Royal Enfield Bullet 350cc bergaya chopper. Motor itu dibeli dengan harga Rp 140 juta dan didahului dengan membayar uang muka 50 persen.

Kini, motor itu sudah lunas. Para modifikator pun telah menyerahkan motor tersebut ke Presiden Jokowi di kediamannya, Paviliun Bayu Rini, Kompleks Istana Presiden Bogor, Sabtu (20/1/2018).

"Saya membeli produk karya anak-anak bangsa untuk meningkatkan brand value," ujar Jokowi.

https://nasional.kompas.com/read/2018/01/22/18265341/presiden-ingin-tunggangi-chopperland-saat-jajal-trans-papua-atau-kalimantan

Terkini Lainnya

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Nasional
Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Nasional
7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

Nasional
Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Nasional
Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Nasional
Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Nasional
BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

Nasional
Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Nasional
Prabowo Diminta Cari Solusi Problem Rakyat, Bukan Tambah Kementerian

Prabowo Diminta Cari Solusi Problem Rakyat, Bukan Tambah Kementerian

Nasional
Zulhas: Anggota DPR dan Gubernur Mana yang PAN Mintai Proyek? Enggak Ada!

Zulhas: Anggota DPR dan Gubernur Mana yang PAN Mintai Proyek? Enggak Ada!

Nasional
Usul Prabowo Tambah Kementerian Dianggap Sinyal Kepemimpinan Lemah

Usul Prabowo Tambah Kementerian Dianggap Sinyal Kepemimpinan Lemah

Nasional
Dubes Palestina Sindir Joe Biden yang Bersimpati Dekat Pemilu

Dubes Palestina Sindir Joe Biden yang Bersimpati Dekat Pemilu

Nasional
Di Hadapan Relawan, Ganjar: Politik Itu Ada Moral, Fatsun dan Etika

Di Hadapan Relawan, Ganjar: Politik Itu Ada Moral, Fatsun dan Etika

Nasional
Ide Prabowo Tambah Kementerian Dianggap Tak Sejalan dengan Pemerintahan Efisien

Ide Prabowo Tambah Kementerian Dianggap Tak Sejalan dengan Pemerintahan Efisien

Nasional
Chappy Hakim: Kita Belum Punya Konsep Besar Sistem Pertahanan Indonesia, Gimana Bicara Pengembangan Drone?

Chappy Hakim: Kita Belum Punya Konsep Besar Sistem Pertahanan Indonesia, Gimana Bicara Pengembangan Drone?

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke