Salin Artikel

Pansus Dinilai Tak Punya Fokus dan Tujuan, Bagaimana Akhir Angket KPK?

Indikasi ini terlihat mulai dari alasan memanggil mantan Anggota Komisi II DPR Miryam S Haryani, menyelidiki kinerja, hingga keuangan KPK semua ingin dijajal Pansus. Namun, semuanya bukanlah tujuan akhir.

"Mereka berawal dari Miryam, pindah ke kinerja, pindah ke keuangan, sekarang persoalan HAM. Jadi pertanyaannya yang mau diangket yang mana?" kata Ray Rangkuti, seusai acara diskusi di bilangan Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (15/7/2017).

"Padahal dalam UU Angket dinyatakan tegas harus fokus dengan dasar-dasar yang jelas," ujar dia.

Apa yang dilakukan pansus saat ini, menurut Ray, lebih merupakan evaluasi kelembagaan. Sebab, banyak hal dari KPK dipersoalkan oleh pansus.

Padahal, angket seharusnya menyasar kinerja, bukan kelembagaan. Ray mencontohkan soal audit Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) tahun 2015 yang dipersoalkan pansus.

Pada 2015, KPK masih dipimpin oleh pimpinan periode lalu dan bukan Agus Rahardjo dan empat komisioner saat ini.

"Lho, kalau komisioner KPK yang sekarang harus mempertanggungjawabkan kinerja komisioner yang 2015 yang bukan mereka, angket ini bisa kemana-mana. Nanti juga Presiden bisa diangket karena kinerja presiden yang sebelumnya dong," tuturnya.

Pansus Hak Angket KPK sejak dibentuk memang menuai kontroversi. Mulai dari ketuk palu pengesahan pansus, kritik sudah mulai berdatangan.

Keabsahan pembentukan hak angket pun dipertanyakan. Terlebih sejumlah pakar hukum tata negara telah menyatakan bahwa KPK tidak bisa menjadi objek hak angket.

Penolakan pun dilancarkan oleh berbagai pihak, termasuk unsur masyarakat. Aksi-aksi juga dilakukan, baik di depan gedung KPK maupun di depan gedung DPR.

(Baca: Ramai-ramai Tolak Hak Angket terhadap KPK...)

Bersamaan dengan penolakan tersebut, pansus juga mulai menggalang dukungan. Beberapa kelompok menyatakan dukungannya, misalnya disampaikan langsung lewat forum audiensi kepada pansus.

Pansus juga sudah melakukan halalbihalal sekaligus meminta dukungan kepada dua institusi penegak hukum lainnya, yakni Kepolisian RI dan Kejaksaan Agung.

Awal pekan ini, pansus bahkan menyambangi Markas Besar Kepolisian RI dan Kantor Kejaksaan Agung.

https://nasional.kompas.com/read/2017/07/15/19161731/pansus-dinilai-tak-punya-fokus-dan-tujuan-bagaimana-akhir-angket-kpk-

Terkini Lainnya

Revisi UU Kementerian Disetujui, RUU Perampasan Aset Hilang

Revisi UU Kementerian Disetujui, RUU Perampasan Aset Hilang

Nasional
[POPULER NASIONAL] Babak Baru Kasus Vina Cirebon | 'Crazy Rich' di Antara 21 Tersangka Korupsi Timah

[POPULER NASIONAL] Babak Baru Kasus Vina Cirebon | "Crazy Rich" di Antara 21 Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Nasional
Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Nasional
Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Nasional
Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Nasional
Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Nasional
Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Nasional
Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Nasional
Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Nasional
Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Nasional
Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Nasional
KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

Nasional
Digelar di Bali Selama 8 Hari, Ini Rangkaian Kegiatan World Water Forum 2024

Digelar di Bali Selama 8 Hari, Ini Rangkaian Kegiatan World Water Forum 2024

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke