JAKARTA, KOMPAS.com - Panitia Musyawarah Nasional Luar Biasa Partai Golkar mulai melakukan verifikasi terhadap delapan bakal calon ketua umum Partai Golkar yang sudah mendaftarkan diri.
Verifikasi akan dilakukan secara tertutup di Kantor DPP Partai Golkar, Slipi, Jakarta, Kamis (5/5/2016).
"Rapat terutup untuk verifikasi kami lakukan pukul 12.00 WIB sampai sore," kata Sekretaris Komite Pemilihan Andi Sinulingga saat dihubungi, Kamis pagi.
Lolos atau tidaknya calon sangat bergantung pada kelengkapan berkas dan persyaratan yang mereka serahkan saat pendaftaran. Setidaknya, ada 18 persyaratan yang harus dipenuhi bakal calon.
(Baca: Ini 18 Persyaratan Bakal Calon Ketua Umum Golkar...)
Setelah verifikasi selesai, Steering Committee akan menggelar rapat pleno untuk menetapkan siapa bakal calon yang lolos verifikasi pada Jumat (6/5/2016).
"Hari Jumat akan diumumkan setelah rapat pleno SC," kata Andi.
Ada delapan bakal calon yang mendaftar hingga pendaftaran ditutup pada Kamis malam.
Mereka adalah Aziz Syamsuddin, Setya Novanto, Ade Komarudin, Mahyudin, Indra Bambang Utoyo, Airlangga Hartarto, Priyo Budi Santoso, dan Syahrul Yasin Limpo.
Sementara, dua bakal calon lainnya yang sebelumnya diundang dalam sosialisasi Sterring Committee, Hutomo Mandala Putra dan Wati Amir, batal mendaftarkan diri sebagai bakal calon ketua umum.