Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang Pilkada, Aburizal Instruksikan Anggota F-Golkar Kampanye di Dapil

Kompas.com - 06/11/2015, 17:00 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum Partai Golkar hasil Munas Bali Aburizal Bakrie menginstruksikan seluruh anggota Fraksi Partai Golkar di DPR RI turun ke daerah pemilihan masing-masing untuk menyukseskan pilkada serentak 2015.

"Saya minta seluruh anggota Fraksi Golkar untuk turun ke dapil masing-masing untuk mendukung calon (kepala daerah) yang diusung Partai Golkar," kata Aburizal di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta, Jumat (6/11/2015), seperti dikutip Antara.

Sejauh ini, kata Aburizal, dirinya terus melakukan komunikasi dengan Ketua Umum Golkar hasil Munas Jakarta, Agung Laksono, untuk mewujudkan rekonsiliasi partai beringin. Ia tidak mempersoalkan proses hukum yang saat ini masih berjalan.

"Proses hukum biar terus berjalan. Kami berdua akan mempercepat proses rekonsiliasi," jelas Aburizal. (baca: Golkar Munas Jakarta Pecah, Yorrys Tak Sejalan Lagi dengan Agung Laksono)

Sekretaris Jenderal Partai Golkar kubu Agung Laksono, Zainuddin Amali, menyatakan bahwa kubunya menyepakati untuk berbagi tugas sebagai juru kampanye pilkada bersama-sama dengan kubu Aburizal.

Ia mencontohkan, pada akhir pekan ini, Aburizal dan Agung akan berbagi tugas sebagai juru kampanye pilkada di beberapa daerah di Bali. (baca: Kubu Aburizal: Agung Sudah Kalah Telak Masih Juga "Ngeyel")

Hal serupa akan dilakukan Zainuddin Amali selaku Sekjen Golkar hasil Munas Jakarta dengan Sekjen Golkar hasil Munas Bali Idrus Marham di daerah lainnya.

Pada Jumat siang, di Kantor DPP Partai Golkar, kedua kubu terlihat mengadakan rapatnya masing-masing di ruangan berbeda. Kubu Aburizal melakukan rapat di lantai empat DPP Golkar, sedangkan kubu Agung Laksono melakukan rapat di lantai tiga.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

ICW Desak KPK Panggil Keluarga SYL, Usut Dugaan Terlibat Korupsi

ICW Desak KPK Panggil Keluarga SYL, Usut Dugaan Terlibat Korupsi

Nasional
Jokowi Masih Godok Susunan Anggota Pansel Capim KPK

Jokowi Masih Godok Susunan Anggota Pansel Capim KPK

Nasional
Bamsoet Ingin Bentuk Forum Pertemukan Prabowo dengan Presiden Sebelumnya

Bamsoet Ingin Bentuk Forum Pertemukan Prabowo dengan Presiden Sebelumnya

Nasional
Senyum Jokowi dan Puan saat Jumpa di 'Gala Dinner' KTT WWF

Senyum Jokowi dan Puan saat Jumpa di "Gala Dinner" KTT WWF

Nasional
ICW Minta MKD Tegur Hugua, Anggota DPR yang Minta 'Money Politics' Dilegalkan

ICW Minta MKD Tegur Hugua, Anggota DPR yang Minta "Money Politics" Dilegalkan

Nasional
Momen Jokowi Bertemu Puan sebelum 'Gala Dinner' WWF di Bali

Momen Jokowi Bertemu Puan sebelum "Gala Dinner" WWF di Bali

Nasional
Anak SYL Percantik Diri Diduga Pakai Uang Korupsi, Formappi: Wajah Buruk DPR

Anak SYL Percantik Diri Diduga Pakai Uang Korupsi, Formappi: Wajah Buruk DPR

Nasional
Vibes Sehat, Perwira Pertamina Healing dengan Berolahraga Lari

Vibes Sehat, Perwira Pertamina Healing dengan Berolahraga Lari

Nasional
Nyalakan Semangat Wirausaha Purna PMI, Bank Mandiri Gelar Workshop “Bapak Asuh: Grow Your Business Now!”

Nyalakan Semangat Wirausaha Purna PMI, Bank Mandiri Gelar Workshop “Bapak Asuh: Grow Your Business Now!”

Nasional
Data ICW: Hanya 6 dari 791 Kasus Korupsi pada 2023 yang Diusut Pencucian Uangnya

Data ICW: Hanya 6 dari 791 Kasus Korupsi pada 2023 yang Diusut Pencucian Uangnya

Nasional
UKT Meroket, Anies Sebut Keluarga Kelas Menengah Paling Kesulitan

UKT Meroket, Anies Sebut Keluarga Kelas Menengah Paling Kesulitan

Nasional
Anies Ungkap Kekhawatirannya Mau Maju Pilkada: Pilpres Kemarin Baik-baik Nggak?

Anies Ungkap Kekhawatirannya Mau Maju Pilkada: Pilpres Kemarin Baik-baik Nggak?

Nasional
MKD DPR Diminta Panggil Putri SYL yang Diduga Terima Aliran Dana

MKD DPR Diminta Panggil Putri SYL yang Diduga Terima Aliran Dana

Nasional
Kemenag: Jemaah Umrah Harus Tinggalkan Saudi Sebelum 6 Juni 2024

Kemenag: Jemaah Umrah Harus Tinggalkan Saudi Sebelum 6 Juni 2024

Nasional
Anies dan Ganjar Diminta Tiru Prabowo, Hadiri Pelantikan Presiden meski Kalah di Pilpres

Anies dan Ganjar Diminta Tiru Prabowo, Hadiri Pelantikan Presiden meski Kalah di Pilpres

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com