Ketua MPR, Zulkifli Hasan menyampaikan rasa duka yang mendalam atas musibah yang menimpa para jemaah haji yang sedang melakukan ibadah melempar jumroh di mina, yang mengakibatkan ratusan jamaah meninggal dunia dan ratusan jamaah menderita luka-luka, akibat musibah lempar jumroh dalam kondisi berdesak-desakan di jalan menuju tempat lontar jumroh di Mina.
Ucapan duka cita itu disampaikan Zulkifli kepada Karohumas MPR Ma'ruf Cahyono sore ini (24/9). Kepada para keluarga korban yang meninggal dunia, Zulkifli mengucapkan rasa bela sungkawa yang sedalam-dalamnya, dan kepada kelurga korban yang menderita luka-luka, Ketua MPR Zulkifli Hasan menyampaikan rasa simpati yang mendalam dan berdoa semoga seluruh rangkaian ibadah haji bisa diselesaikan.
Hari ini kita merasakan kesedihan yang luar biasa atas apa yang terjadi di Makkah, Arab Saudi, di mana tercatat ada ratusan jamaah haji meninggalkan dunia akibat tragedi saat mereka melakukan proses ritual ibadah haji lempar jumroh.
Apa yang terjadi itu tentu kita tidak dikehendaki oleh seluruh ummat manusia. Untuk itu Ketua MPR, Zulkifli Hasan, dan seluruh pimpinan yang lain mengucapkan berita duka yang sedalam-dalamnya bagi para syuhada dan keluarga yang ditinggalkan atas kejadian tersebut. Kami seluruh bangsa Indonesia mendoakan sedalam-dalamnya, sekhusuk-khusuknya, seikhlas-ikhlasnya agar para syuhada dalam peristiswa itu segala amal perbuatannya di dunia diterima oleh Allah dan segala dosa-dosanya diampuni oleh Allah. Kami juga mendoakan agar keluarga yang ditinggal apakah itu suami, istri, anak, cucu, dan keluarga lainnya diberi ketabahan dan kelapangan hati yang luas.
Kita akan berdoa terus menerus agar proses haji selanjutnya tidak terjadi peristiwa-peristiwa yang di luar kemampuan kita sebagai manusia yang tidak berdaya di hadapan Allah. Mari kita berdoa pada Allah semoga hari-hari selanjutnya, seluruh jamaah haji diberi lindungan dari Allah hingga proses haji selesai dan kembali ke tanah air. Mari kita berdoa agar seluruh ummat Islam yang menunaikan ibadah haji pada tahun ini, hajinya diterima oleh Allah dan sebagai haji yang mabrur.
Bagi pihak keluarga di Indonesia, saya harap kita terus berdoa dan menunggu kabar resmi dari pemerintah tentang peristiswa itu. Semoga kita semua tetap berada dalam lindungan Allah.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.