Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KMP Akan Ajak PPP Ngobrol Bareng Bahas Perbedaan Sikap di Pimpinan MPR

Kompas.com - 08/10/2014, 18:49 WIB
Dani Prabowo

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com
– Wakil Ketua Umum DPP Partai Gerindra Fadli Zon optimistis, PPP masih berada di dalam barisan Koalisi Merah Putih. Meskipun, partai berlambang Ka’bah itu sempat mendukung Koalisi Indonesia Hebat saat pengambilan suara paket pimpinan MPR.

“Kawan-kawan PPP saya yakin semangat dan suasana hatinya ada di KMP. Cuma kemarin mereka berbeda jalan saja. Mudah-mudahan nanti kembali ke kita dan kita bisa duduk bersama lagi,” kata Fadli di Komplek Parlemen, Rabu (8/10/2014).

Perbedaan sikap yang ditunjukkan PPP, menurut dia, terjadi lantaran ada masalah internal di dalam partai itu. Meski demikian, KMP, kata dia, tetap menghargai perbedaan PPP lantaran partai yang dipunggawai Suryadharma Ali itu telah berjuang sejak awal di koalisi.

Lebih jauh, Fadli membantah, koalisi tidak akan memberikan sanksi atas perbedaan sikap itu. Menurut dia, pihaknya beserta anggota KMP lain akan berdialog dengan PPP untuk menyelesaikan persoalan ini.

“Konsekuensi enggak lah. Nanti kita ngobrol-ngobrol aja,” katanya.

Sementara itu, Fadli masih enggan membeberkan, apakah nantinya PPP akan mendapat jatah kursi pimpinan komisi di DPR. Namun, menurut dia, sejak awal sudah ada kesepakatan diantara parpol KMP mengenai pembagian itu.

“Ya nanti kita lihat, kan baru selesai (pemilihan pimpinan MPR),” ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Nasional
Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Nasional
Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Nasional
Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Nasional
KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

Nasional
Digelar di Bali Selama 8 Hari, Ini Rangkaian Kegiatan World Water Forum 2024

Digelar di Bali Selama 8 Hari, Ini Rangkaian Kegiatan World Water Forum 2024

Nasional
Golkar Resmi Usung Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim 2024

Golkar Resmi Usung Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim 2024

Nasional
Fahira Idris: Jika Ingin Indonesia Jadi Negara Maju, Kuatkan Industri Buku

Fahira Idris: Jika Ingin Indonesia Jadi Negara Maju, Kuatkan Industri Buku

Nasional
Waspada MERS-CoV, Jemaah Haji Indonesia Diminta Melapor Jika Alami Demam Tinggi

Waspada MERS-CoV, Jemaah Haji Indonesia Diminta Melapor Jika Alami Demam Tinggi

Nasional
Khofifah-Emil Dardak Datangi Rumah Airlangga, Klaim Sudah Didukung Golkar Maju Pilkada Jatim

Khofifah-Emil Dardak Datangi Rumah Airlangga, Klaim Sudah Didukung Golkar Maju Pilkada Jatim

Nasional
Kemenag Ingatkan Jemaah Haji Dilarang Bentangkan Spanduk dan Bendera di Arab Saudi

Kemenag Ingatkan Jemaah Haji Dilarang Bentangkan Spanduk dan Bendera di Arab Saudi

Nasional
Imigrasi Tangkap DPO Penyelundupan Manusia, Kerjasama dengan Istri Pelaku

Imigrasi Tangkap DPO Penyelundupan Manusia, Kerjasama dengan Istri Pelaku

Nasional
Canangkan Gerakan Literasi Desa, Wapres Ingin SDM Indonesia Unggul

Canangkan Gerakan Literasi Desa, Wapres Ingin SDM Indonesia Unggul

Nasional
DPR Sentil Kemendikbud yang Bilang Pendidikan Tinggi Tidak Wajib: Orang Miskin Dilarang Kuliah? Prihatin

DPR Sentil Kemendikbud yang Bilang Pendidikan Tinggi Tidak Wajib: Orang Miskin Dilarang Kuliah? Prihatin

Nasional
Respons Istana Soal Jokowi Tak Diundang ke Rakernas PDI-P: Presiden Selalu Menghormati

Respons Istana Soal Jokowi Tak Diundang ke Rakernas PDI-P: Presiden Selalu Menghormati

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com