"Saya dan Pak ARB (Aburizal Bakrie) tidak ada niat macam-macam. Tuhan sudah terlalu banyak memberi untuk kepentingan kami sendiri," kata Prabowo.
Prabowo mengatakan, sejak muda ia sudah bersumpah untuk memberikan jiwa dan raganya untuk kepentingan rakyat dan negara Indonesia. Ia pun mengaku tak rela melihat masih banyak rakyat yang miskin.
"Saya tidak rela kekayaan bangsa Indonesia diambil ke luar negeri. Saya tidak rela masih ada rakyat yang minta-minta, jadi pesuruh-pesuruh, dan pelayan-pelayan orang lain," ucapnya.
Sementara itu, Anis Matta, yang juga berorasi dalam kampanye itu, mengatakan, Prabowo sudah memiliki kehidupan yang mapan meski tak terjun ke dunia politik.
"Seandainya dia (Prabowo) kalah, dia tetap hidup enak. Yang punya masalah kita. Dia datang ke politik dengan cinta, bukan dengan ambisi kekuasaan," ujar Anis.
Dalam Pemilu Presiden 2014, Prabowo Subianto yang berpasangan dengan Hatta Rajasa diusung koalisi enam partai, yaitu Gerindra, Partai Persatuan Pembangunan, Partai Amanat Nasional, Partai Keadilan Sejahtera, Partai Golkar, dan Partai Bulan Bintang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.