Henry mengatakan, jika ada indikasi dibakar, ia meminta aparat kepolisian mengusut kasus tersebut.
"Kami enggak akan reaktif, terbakar atau dibakar. Tapi kalau ada indikasi dibakar, penegak hukum harus menuntaskannya," kata Henry, di Senayan, Jakarta, Senin (26/5/2014).
Henry mengatakan, pengusutan kasus ini untuk menghindari hal negatif lainnya. Jika terjadi pembiaran, ia khawatir akan memicu tindakan serupa di kemudian hari.
"Kalau dibiarkan nanti akan memancing tindakan serupa di tempat lain," ujarnya.
Seperti diberitakan, kebakaran terjadi di posko pemenangan Jokowi, Pondok Komunitas Rakyat, di Jalan Sultan Agung, Guntur, Setiabudi, Jakarta Selatan. Kebakaran terjadi pada Senin (26/5/2014) dini hari. Akibat dari peristiwa ini, sekitar 600 data relawan ikut habis terbakar.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.