Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Demo di Depan KPK, Dokter Muda Protes Pungli Uji Kompetensi

Kompas.com - 21/05/2014, 16:56 WIB
Icha Rastika

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Puluhan dokter yang mengatasnamakan Aliansi Dokter Muda Indonesia menggelar unjuk rasa di depan Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi, Jalan HR Rasuna Said, Jakarta, Rabu (21/5/2014). Para dokter tersebut menuntut KPK mengusut kemungkinan adanya penyelewengan di balik penerapan biaya uji kompetensi yang dilakukan Asosiasi Institusi Pendidikan Kedokteran Indonesia (AIPKI).

Mereka menggelar aksi unjuk rasa di depan Gedung KPK dengan mengenakan jaket putih ala dokter. Sebagian besar dokter muda tersebut mengenakan masker yang menutupi hidung dan mulut mereka. Mereka juga membentangkan dua spanduk besar berwarna putih menghadap ruas jalan di depan Gedung KPK. Salah satu spanduk bertuliskan, "KPK perlu memeriksa pengurus AIPKI".

Spanduk lainnya menilai ada pungutan liar (pungli) yang dilakukan AIPKI terkait dengan uji kompetensi dokter muda. "Pungutan liar dan pemerasan dokter-dokter baru melalui uji kompetensi yang ternyata ilegal dan mengatasnamakan institusi pendidikan kedokteran perlu ditindak," bunyi tulisan pada salah satu spanduk.

Melalui pengeras suara, seorang pengunjuk rasa mempertanyakan tarif yang diberlakukan AIPKI selaku pelaksana uji kompetensi dokter muda. Menurutnya, selaku organisasi yang menyatakan diri nirlaba, AIPKI seharusnya membebaskan biaya uji kompetensi dokter muda. Untuk satu kali uji kompetensi, setiap dokter dipungut biaya Rp 1 juta.

"Tentu saja ini kan ada tujuan dan kalau dilihat di websitenya, AIPKI itu menyatakan mereka organisasi nirlaba, tidak mencari keuntungan, tapi kenapa ujiannya memungut biaya Rp 1 juta tiap anak?" teriak salah seorang pengunjukrasa tersebut.

Aksi unjuk rasa para dokter ini diamankan sejumlah petugas Kepolisian. Aksi unjuk rasa ini tidak sampai menyebabkan arus lalu lintas Jalan HR Rasuna Said terhambat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Nasional
Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Nasional
Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Nasional
Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Nasional
Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Nasional
Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Nasional
Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Nasional
Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Nasional
Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Nasional
Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Nasional
KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

Nasional
Digelar di Bali Selama 8 Hari, Ini Rangkaian Kegiatan World Water Forum 2024

Digelar di Bali Selama 8 Hari, Ini Rangkaian Kegiatan World Water Forum 2024

Nasional
Golkar Resmi Usung Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim 2024

Golkar Resmi Usung Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim 2024

Nasional
Fahira Idris: Jika Ingin Indonesia Jadi Negara Maju, Kuatkan Industri Buku

Fahira Idris: Jika Ingin Indonesia Jadi Negara Maju, Kuatkan Industri Buku

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com