Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dino Patti Djalal Berharap Bisa seperti Jokowi

Kompas.com - 09/01/2014, 18:55 WIB
Rahmat Fiansyah

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Peserta Konvensi Calon Presiden Partai Demokrat Dino Patti Djalal mengatakan, dirinya sudah mempelajari politik Indonesia yang disebutnya unik. Rakyat Indonesia, katanya, memiliki ingatan yang pendek. Seseorang yang bukan siapa-siapa bisa menjadi terkenal dalam waktu singkat.

"Dalam politik Indonesia, dari nobody bisa menjadi somebody. Kita bisa melihat Jokowi, lalu Ganjar (Gubernur Jawa Tengah). Mudah-mudahan saya bisa memanfaatkan itu," katanya saat acara Meet The Press di Kantor Sekretariat Komite Konvensi Partai Demokrat, Jakarta, Kamis (9/1/2014).

Kendati demikian, mantan Duta Besar Indonesia untuk Amerika Serikat itu mengatakan, dirinya tidak akan meniru Jokowi dalam hal sifat dan kepribadian. Menurutnya, setiap orang memiliki sifat dan kepribadian masing-masing.

"Kalau dia tidak bisa menjadi dirinya sendiri, dia tidak bisa menjadi pemimpin," ucapnya.

Dino yang juga pernah menjadi juru bicara Presiden Susilo Bambang Yudhoyono itu mengaku senang dengan berbagai survei yang menyebutkan semakin meningkatnya tingkat elektabilitas Gubernur DKI Jakarta itu. Ia mengaku sudah bertemu dan berdiskusi dengan mantan Wali Kota Solo itu. Ia pun menghargai Jokowi sebagai seorang reformis.

Dino menambahkan, misi utama bagi para calon presiden pada tahun politik 2014 ialah mengembalikan kepercayaan masyarakat terhadap demokrasi dan politik Indonesia. Ia juga mengklaim seluruh peserta konvensi, termasuk dirinya, juga mengemban misi itu. "Kalau saya melihat para pemimpin berkualitas itu muncul, saya ikut senang," tandasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 18 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 18 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Polisi Temukan Bahan Peledak Saat Tangkap Terduga Teroris di Karawang

Polisi Temukan Bahan Peledak Saat Tangkap Terduga Teroris di Karawang

Nasional
Polisi Tangkap Satu Terduga Teroris Pendukung ISIS dalam Penggerebekan di Karawang

Polisi Tangkap Satu Terduga Teroris Pendukung ISIS dalam Penggerebekan di Karawang

Nasional
BPIP: Kristianie Paskibraka Terbaik Maluku Dicoret karena Tak Lolos Syarat Kesehatan

BPIP: Kristianie Paskibraka Terbaik Maluku Dicoret karena Tak Lolos Syarat Kesehatan

Nasional
Sekjen Tegaskan Anies Tetap Harus Ikuti Aturan Main meski Didukung PKB Jakarta Jadi Cagub

Sekjen Tegaskan Anies Tetap Harus Ikuti Aturan Main meski Didukung PKB Jakarta Jadi Cagub

Nasional
PKB Tak Resisten Jika Anies dan Kaesang Bersatu di Pilkada Jakarta

PKB Tak Resisten Jika Anies dan Kaesang Bersatu di Pilkada Jakarta

Nasional
Ditanya Soal Berpasangan dengan Kaesang, Anies: Lebih Penting Bahas Kampung Bayam

Ditanya Soal Berpasangan dengan Kaesang, Anies: Lebih Penting Bahas Kampung Bayam

Nasional
Ashabul Kahfi dan Arteria Dahlan Lakukan Klarifikasi Terkait Isu Penangkapan oleh Askar Saudi

Ashabul Kahfi dan Arteria Dahlan Lakukan Klarifikasi Terkait Isu Penangkapan oleh Askar Saudi

Nasional
Timwas Haji DPR Ingin Imigrasi Perketat Pengawasan untuk Cegah Visa Haji Ilegal

Timwas Haji DPR Ingin Imigrasi Perketat Pengawasan untuk Cegah Visa Haji Ilegal

Nasional
Selain Faktor Kemanusian, Fahira Idris Sebut Pancasila Jadi Dasar Dukungan Indonesia untuk Palestina

Selain Faktor Kemanusian, Fahira Idris Sebut Pancasila Jadi Dasar Dukungan Indonesia untuk Palestina

Nasional
Kritik Pengalihan Tambahan Kuota Haji Reguler ke ONH Plus, Timwas Haji DPR: Apa Dasar Hukumnya?

Kritik Pengalihan Tambahan Kuota Haji Reguler ke ONH Plus, Timwas Haji DPR: Apa Dasar Hukumnya?

Nasional
Pelaku Judi 'Online' Dinilai Bisa Aji Mumpung jika Dapat Bansos

Pelaku Judi "Online" Dinilai Bisa Aji Mumpung jika Dapat Bansos

Nasional
Kemenag: Pemberangkatan Selesai, 553 Kloter Jemaah Haji Indonesia Tiba di Arafah

Kemenag: Pemberangkatan Selesai, 553 Kloter Jemaah Haji Indonesia Tiba di Arafah

Nasional
Pengamat Sebut Wacana Anies-Kaesang Hanya 'Gimmick' PSI, Risikonya Besar

Pengamat Sebut Wacana Anies-Kaesang Hanya "Gimmick" PSI, Risikonya Besar

Nasional
Jelang Idul Adha 2024, Pertamina Patra Niaga Sigap Tambah Solar dan LPG 3 Kg

Jelang Idul Adha 2024, Pertamina Patra Niaga Sigap Tambah Solar dan LPG 3 Kg

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com