Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

SURABAYA, KOMPAS.com - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar meminta para bakal calon kepala daerah merancang kebijakan yang dapat memberdayakan masyarakat.

Pria yang akrab disapa Cak Imin itu menyinggung program bantuan sosial (bansos). Menurutnya, manfaat bansos cepat dirasakan oleh masyarakat, tapi tidak memberdayakan.

Hal ini disampaikan Cak Imin saat memberikan pembekalan kepada bakal calon kepala daerah (bacakada) yang akan diusung oleh PKB pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.

“Ada harapan yang dititipkan pada kita semua bahwa pembangunan daerah dan pembangunan nasional benar-benar memiliki dampak langsung yang bisa dirasakan,” kata Cak Imin dalam acara Bacakada di Vasa Hotel, Surabaya, Jawa Timur, Sabtu (4/5/2024).

“Memang bansos, bantuan-bantuan langsung paling cepet dirasakan, tetapi tidak memiliki unsur pemberdayaan,” ucapnya.

Baca juga: Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Dalam kesempatan ini, Cak Imin juga menitipkan "agenda perubahan" kepada para bakal calon kepada daerah. Ia ingin, bakal calon kepala daerah PKB membuat kebijakan yang bukan hanya dirasakan dengan cepat, tapi juga memberdayakan masyarakat.

“Kita berharap betul satu sisi pemberdayaan itu menjadi titipan perubahan yang harus diusung para calon kepala daerah kita,” kata Wakil Ketua DPR RI itu.

Adapun acara ini dihadiri oleh seluruh bupati petahana se-Jawa Timur. Tidak hanya itu, sejumlah wali kota di Provinsi Jatim juga terlihat hadir, seperti Wali Kota Surabaya Ery Cahyadi.

“Saya ucapkan selamat datang di PKB kepada seluruh calon-calon saya ucapkan selamat bergabung dalam agenda PKB untuk bermanfaat bagi kemajaun rakyat dan masyarakat,” imbuh Cak Imin.