Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lapor ke Wapres, Menko PMK Klaim Mudik Tahun Ini Cukup Baik

Kompas.com - 17/04/2024, 16:52 WIB
Ardito Ramadhan,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy mengeklaim, pelaksanaan mudik Lebaran tahun 2024 cukup baik berdasarkan evaluasi internal pemerintah.

"Tadi saya laporkan bahwa mudik tahun ini berdasarkan hasil evaluasi sementara oleh, oleh apa, oleh kementerian dan lembaga yang terkait, termasuk Polri dan TNI, penanganannya cukup baik," kata Muhadjir seusai bertemu Wakil Presiden Ma'ruf Amin di Rumah Dinas Wapres, Jakarta, Rabu (17/4/2024).

Muhadjir menuturkan, salah satu indikatornya adalah berkurangnya jumlah kecelakaan lalu lintas pada tahun ini dibandingkan tahun 2023.

Baca juga: Ratusan Wisatawan di Malioboro Kena Tegur Jogobaran Selama Libur Lebaran, Mengapa?

Ia menyebutkan, jumlah korban kecelakaan lalu lintas yang meninggal dan luka-luka juga berkurang.

"Laporan dari Dirut Jasa Raharja, santunan yang dikeluarkan dibanding tahun lalu juga mengalami penurunan sekitar 52 persen," kata Muhadjir.

Muhadjir mengakui bahwa ada peristiwa kecelakaan yang cukup menyita perhatian, seperti tabrakan di Tol Cikampek Kilometer 58 dan bus terguling di Batang, Jawa Tengah.

"Itu saja yang peristiwa yang cukup menonjol, untuk yang lain kejadian-kejadian yang lain sangat biasa saja artinya tidak ada yang istimewa," ujar dia.

Baca juga: 21 Orang Tewas Laka Lantas Selama Musim Lebaran di Lampung

Muhadjir menambahkan, beberapa solusi yang disiapkan pemerintah adalah merealisasi buffer zone di Jalan Tol Jakarta-Merak serta mengaktifkan Pelabuhan Pajang di Situbondo.

Ia menyebutkan, buffer zone di Jalan Tol Jakarta-Merak perlu dibuat demi mencegah penumpukan kendaraan di jalan tol dan area parkir Pelabuhan Merak.

"Kendaraan-kendaraan yang akan menyeberang ke Pelabuhan Merak itu sebelum menuju ke pelabuhan sudah diskrining di situ, mulai dicek tiketnya sudah punya atau belum, apakah harus berangkat hari itu atau lewat atau sebelum waktunya berangkat," kata Muhadjir.

Sementara, Pelabuhan Pajang akan menjadi alternatif untuk melakukan penyeberangan dari Pulau Jawa ke Bali, Lombok, Sumbawa, dan Madura.

Baca juga: Lebaran Usai, Pemprov DKI Bakal Data Pendatang Baru di Jakarta Sebulan ke Depan

"Mereka yang nanti akan berlayar menuju ke NTB yaitu Lombok dan Sumbawa, itu tidak perlu lagi menyeberang ke Gilimanuk nanti menyebarkan lagi ke Lombok dan nyeberang lagi ke Sumbawa, jadi bisa langsung," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jelang World Water Forum Ke-10 di Bali, Panglima Agus Minta Bais TNI Mitigasi Ancaman

Jelang World Water Forum Ke-10 di Bali, Panglima Agus Minta Bais TNI Mitigasi Ancaman

Nasional
Kisah Ayu, Bidan Dompet Dhuafa yang Bantu Persalinan Saat Karhutla 

Kisah Ayu, Bidan Dompet Dhuafa yang Bantu Persalinan Saat Karhutla 

Nasional
Dinilai Berhasil, Zulhas Diminta PAN Jatim Jadi Ketum PAN 2025-2030

Dinilai Berhasil, Zulhas Diminta PAN Jatim Jadi Ketum PAN 2025-2030

Nasional
Jokowi Bagikan 10.300 Sertifikat Tanah Hasil Redistribusi di Banyuwangi

Jokowi Bagikan 10.300 Sertifikat Tanah Hasil Redistribusi di Banyuwangi

Nasional
TNI AL Latihan Pendaratan Amfibi di Papua Barat, Libatkan 4 Kapal Perang

TNI AL Latihan Pendaratan Amfibi di Papua Barat, Libatkan 4 Kapal Perang

Nasional
Tengah Fokus Urus Pilkada, Cak Imin Bilang Jatim Bakal Ada Kejutan

Tengah Fokus Urus Pilkada, Cak Imin Bilang Jatim Bakal Ada Kejutan

Nasional
Targetkan Sertifikasi 126 Juta Bidang Tanah, Jokowi: Presiden Baru Tinggal Urus Sisanya, Paling 3-6 Juta

Targetkan Sertifikasi 126 Juta Bidang Tanah, Jokowi: Presiden Baru Tinggal Urus Sisanya, Paling 3-6 Juta

Nasional
BNPT Apresiasi 18 Pengelola Objek Vital Strategis dan Transportasi

BNPT Apresiasi 18 Pengelola Objek Vital Strategis dan Transportasi

Nasional
Kemenpan-RB Harapkan Pendaftaran CASN Segera Dibuka, Instansi Diminta Kebut Isi Rincian Formasi

Kemenpan-RB Harapkan Pendaftaran CASN Segera Dibuka, Instansi Diminta Kebut Isi Rincian Formasi

Nasional
Pimpinan MPR Minta Pemerintah Tak Ragu Blokir 'Game Online' Bermuatan Kekerasan

Pimpinan MPR Minta Pemerintah Tak Ragu Blokir "Game Online" Bermuatan Kekerasan

Nasional
Penyidik KPK Bawa 3 Koper dan 1 Ransel Usai Geledah Ruangan Kesetjenan DPR

Penyidik KPK Bawa 3 Koper dan 1 Ransel Usai Geledah Ruangan Kesetjenan DPR

Nasional
Hakim MK Ceramahi Kuasa Hukum Partai Aceh karena Telat Revisi Permohonan

Hakim MK Ceramahi Kuasa Hukum Partai Aceh karena Telat Revisi Permohonan

Nasional
Beri Pesan ke Timnas U-23, Wapres: Lupakan Kekalahan dari Uzbekistan, Kembali Semangat Melawan Irak

Beri Pesan ke Timnas U-23, Wapres: Lupakan Kekalahan dari Uzbekistan, Kembali Semangat Melawan Irak

Nasional
KPK Sebut Bupati Mimika Akan Datang Menyerahkan Diri jika Punya Iktikad Baik

KPK Sebut Bupati Mimika Akan Datang Menyerahkan Diri jika Punya Iktikad Baik

Nasional
Jokowi: 'Feeling' Saya Timnas U-23 Bisa Masuk Olimpiade

Jokowi: "Feeling" Saya Timnas U-23 Bisa Masuk Olimpiade

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com