Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Freeport Indonesia Dukung Pengentasan Penyakit TB di Kabupaten Mimika 

Kompas.com - 30/03/2024, 10:04 WIB
Inang Sh ,
Sri Noviyanti

Tim Redaksi

KOMPAS.com - PT Freeport Indonesia (PTFI) bersama Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Mimika terus bekerja sama dalam pengentasan penyakit tuberkulosis (TB).

Pengentasan itu dilakukan melalui kemitraan erat dengan rumah sakit (RS), puskesmas, dan lembaga kesehatan lain dengan meningkatan aksesibilitas pengujian dan pengobatan masyarakat. 

Direktur and EVP Sustainable PTFI Claus Wamafma mengatakan, pihaknya menempatkan kesehatan dalam prioritas tinggi termasuk, eliminasi TB. 

“Kami menjalankan program bersama pemangku kepentingan, termasuk masyarakat, untuk pemberantasan TB secara berkelanjutan lewat program TOSS, yakni Temukan Obati Sampai Sembuh,” ujarnya dalam siaran pers, Sabtu (30/3/2024).

Claus mengatakan, upaya PTFI dalam program pemberantasan TB dimulai pada 1996 melalui dukungan pemeriksaan kasus TB di Puskesmas Timika dan Wania serta promosi kesehatan terkait TB. 

Baca juga: Freeport Indonesia Berbagi Bersama 1.000 Anak Yatim dan Dhuafa

PTFI juga mendirikan Klinik TB yang kini sudah diserahterimakan kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mimika. 

Pada 2023, kunjungan pasien ke Klinik TB mencapai 7.184 orang, sedangkan kunjungan voluntary counseling and testing (VCT) TB di klinik sebanyak 961 orang. 

Data dari Tim Community Health Development (CHD) PTFI menyebutkan, pasien TB yang telah dinyatakan sembuh sejak  1996-2023 berjumlah 5.798 pasien, sedangkan yang melakukan pengobatan bagi 10.230 pasien.  

Selain itu, PTFI juga mendukung Puskesmas Mimika dalam menyampaikan penyuluhan kepada masyarakat. 

Penyuluhan dilakukan dengan memperhatikan beberapa aspek, yakni tingkat pendidikan, sosial ekonomi, maupun ketersediaan waktu masyarakat.  

Penyuluhan dilakukan melalui kelompok kecil, yakni kader dapat menggunakan metode ceramah, diskusi, dan saling bertukar pikiran. Suasana pertemuan berlangsung santai, tetapi tetap diikuti secara serius oleh warga. 

Baca juga: RI Segera Kuasai 61 Persen Saham Freeport, Jokowi: 80 Persen Pendapatan Akan Masuk ke Negara

“Sasaran kami adalah pasien, keluarga pasien, hingga kelompok kecil masyarakat,” kata Claus.

Promosi Kesehatan pengenalan dan  pencegahan penyakit TB oleh Tim CHD PTFI  kepada siswa SD Ayuka pada (21/03/2024) dalam rangka momentum Hari TB Sedunia. 

DOK. Humas Freeport Promosi Kesehatan pengenalan dan pencegahan penyakit TB oleh Tim CHD PTFI kepada siswa SD Ayuka pada (21/03/2024) dalam rangka momentum Hari TB Sedunia.
 

Sementara itu, Kepala Dinkes Mimika Reynold Ubra mengatakan, persoalan besar Mimika saat ini adalah menggerakkan semua sektor, termasuk masyarakat, agar menjaga perilaku serta lingkungannya. Sebab, TB sangat mudah menular.  

Dia menyebutkan, kasus TBC di Mimika masih tinggi dan masih menjadi satu masalah kesehatan utama. 

“Pada 2022, keberhasilan pengobatan mencapai lebih dari 76 persen dengan kemampuan mendeteksi lebih dari 90 persen,” kata Reynold.  

Dikutip dari siaran pers Kementerian Kesehatan (Kemenkes), Jumat (22/3/2024), berdasarkan Global TB Report 2023, Indonesia menjadi negara kedua dengan kasus TB tertinggi setelah India.

Jumlah kasus TB di Indonesia diestimasi sebanyak 1.060.000 kasus dan jumlah kematian 134.000 per tahun. Angka tersebut lebih tinggi dibanding tahun-tahun sebelumnya. 

Baca juga: Bos Freeport Wanti-wanti RI Bisa Rugi Rp 30 Triliun jika Relaksasi Ekspor Konsentrat Tembaga Tak Dilanjut

Untuk diketahui, Hari Tuberkulosis Sedunia diperingati setiap 24 Maret. Tema Hari Tuberkulosis Sedunia 2024 adalah “Yes! We Can End TB” atau "Ya, Kita Bisa Mengakhiri TB". 

Hari Tuberkulosis Sedunia 2024 menegaskan pentingnya kesadaran, pendidikan, dan tindakan bersama dalam memerangi penyakit menular yang telah ada sejak lama ini.  

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Menaker Ida Paparkan 3 Tujuan Evaluasi Pelaksanaan Program Desmigratif

Menaker Ida Paparkan 3 Tujuan Evaluasi Pelaksanaan Program Desmigratif

Nasional
ICW Dorong Dewas KPK Jatuhkan Sanksi Berat, Perintahkan Nurul Ghufron Mundur dari Wakil Ketua KPK

ICW Dorong Dewas KPK Jatuhkan Sanksi Berat, Perintahkan Nurul Ghufron Mundur dari Wakil Ketua KPK

Nasional
Prabowo Disebut Punya Tim Khusus untuk Telusuri Rekam Jejak Calon Menteri

Prabowo Disebut Punya Tim Khusus untuk Telusuri Rekam Jejak Calon Menteri

Nasional
Reformasi yang Semakin Setengah Hati

Reformasi yang Semakin Setengah Hati

Nasional
Lemhannas Dorong Reaktualisasi Ketahanan Nasional Lewat 'Geo Crybernetic'

Lemhannas Dorong Reaktualisasi Ketahanan Nasional Lewat "Geo Crybernetic"

Nasional
Dewas KPK Tetap Bacakan Putusan Sidang Etik Nurul Ghufron Hari Ini

Dewas KPK Tetap Bacakan Putusan Sidang Etik Nurul Ghufron Hari Ini

Nasional
Sukseskan WWF 2024, Pertamina Group Paparkan Aksi Dukung Keberlanjutan Air Bersih

Sukseskan WWF 2024, Pertamina Group Paparkan Aksi Dukung Keberlanjutan Air Bersih

Nasional
ICW Dorong Dewas KPK Tetap Bacakan Putusan Kasus Nurul Ghufron, Sebut Putusan Sela PTUN Bermasalah

ICW Dorong Dewas KPK Tetap Bacakan Putusan Kasus Nurul Ghufron, Sebut Putusan Sela PTUN Bermasalah

Nasional
Anies Dinilai Sulit Cari Partai yang Mau Mengusungnya sebagai Cagub DKI Jakarta

Anies Dinilai Sulit Cari Partai yang Mau Mengusungnya sebagai Cagub DKI Jakarta

Nasional
PAN Klaim Dapat Jatah 4 Menteri, Zulkifli hingga Viva Yoga Mauladi

PAN Klaim Dapat Jatah 4 Menteri, Zulkifli hingga Viva Yoga Mauladi

Nasional
SYL Klaim Tak Pernah 'Cawe-cawe' soal Teknis Perjalanan Dinas

SYL Klaim Tak Pernah "Cawe-cawe" soal Teknis Perjalanan Dinas

Nasional
Ribut dengan Dewas KPK, Nurul Ghufron: Konflik Itu Bukan Saya yang Menghendaki

Ribut dengan Dewas KPK, Nurul Ghufron: Konflik Itu Bukan Saya yang Menghendaki

Nasional
Kemenag Kecewa 47,5 Persen Penerbangan Haji yang Gunakan Garuda Indonesia Alami Keterlambatan

Kemenag Kecewa 47,5 Persen Penerbangan Haji yang Gunakan Garuda Indonesia Alami Keterlambatan

Nasional
Klarifikasi Korps Marinir soal Kematian Lettu Eko, Akui Awalnya Tak Jujur demi Jaga Marwah

Klarifikasi Korps Marinir soal Kematian Lettu Eko, Akui Awalnya Tak Jujur demi Jaga Marwah

Nasional
Anies dan Sudirman Said Sama-sama Ingin Maju Pilkada DKI, Siapa yang Mengalah?

Anies dan Sudirman Said Sama-sama Ingin Maju Pilkada DKI, Siapa yang Mengalah?

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com