JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo mengatakan, Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 merupakan agenda besar nasional.
Sehingga, kata dia, diperlukan dukungan semua pihak untuk menjaga agar pemilu berlangsung aman, demokratis dan tidak meresahkan.
"Penyelenggaraan pemilu 14 Februari nanti merupakan agenda akbar nasional. Oleh sebab itu, dukungan dan partisipasi kita semuanya sangat-sangat diperlukan, komitmen kita semuanya jelas bahwa pemilu harus demokratis," ujar Jokowi ketika membuka Kongres ke-XVI Gerakan Pemuda Ansor di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, Jumat (2/2/2024).
Baca juga: Di Depan Jokowi, Yaqut Sebut Addin Jauharudin Akan Jadi Ketum GP Ansor Selanjutnya
"Pemilu harus dipastikan berlangsung aman dan tertib. Transparan, dan yang paling penting pemilu harus menggembirakan. Tidak meresahkan, tidak menakutkan, tidak mengkhawatirkan," tegasnya.
Selain itu, meski tensi politik saat pemilu kian dinamis, Presiden mengingatkan bahwa persatuan dan keutuhan bangsa harus di atas segala-galanya.
Sehingga Presiden meminta GP Ansor untuk ikut menjaga persaudaraan sesama anak bangsa.
Selain itu, Kepala Negara pun mengajak GP Ansor ikut berperan menangkal berita hoaks yang beredar di masyarakat.
Baca juga: Akademisi Sampaikan Petisi untuk Jokowi, Istana: Kritik Adalah Vitamin
"GP Ansor harus selalu di garda terdepan untuk menjaga persaudaraan dan keutuhan Indonesia, setuju? Untuk aktif mendinginkan suasana, apabila tensinya naik," katanya.
"Kalau tensinya naik harus aktif mendinginkan untuk memberikan klarifikasi juga penting agar masyarakat tidak terseret pada berita-berita bohong. Berita hoaks yang merugikan kita semuanya," tambah Jokowi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.