Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anies Janji Bangun 11 Stadion Bertaraf Internasional Kalau Jadi Presiden

Kompas.com - 21/01/2024, 06:58 WIB
Fika Nurul Ulya,
Fabian Januarius Kuwado

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan berjanji akan membangun 11 stadion sepak bola berstandar internasional apabila terpilih menjadi presiden pada Pilpres tahun 2024.

Hal ini dikatakan Anies saat menghadiri acara dialog dan tukar pikiran pembangunan olahraga di rooftop Springhill, Pademangan, Jakarta Utara, Sabtu (20/1/2024).

"Kami berencana untuk membangun stadion sekurang-kurangnya 11 berskala internasional se-Indonesia," kata Anies di acara tersebut, Sabtu.

Anies menyampaikan, stadion itu akan berstandar FIFA dengan konsep bangunan hijau (green building). 

Baca juga: Momen Anies Bersama Keluarga Nonton Piala Dunia U-17 di JIS

Dia bilang, pembangunan dengan konsep bangunan hijau akan menjadi ramah lingkungan, yang banyak digagas dan menjadi perhatian dunia.

"Ini standarnya juga green building. Jadi gedung yang secara pengelolaan itu menggambarkan gedung yang ramah lingkungan," tutur Anies.

Pihaknya juga akan membangun fasilitas olahraga publik dan lapangan latih.

Lapangan latih itu akan menggunakan rumput buatan (artificial). Tujuannya agar lapangan bisa digunakan sebanyak-banyaknya tanpa batas waktu.

Sebab, penggunaan rumput buatan akan lebih tahan lama dibanding rumput asli. Menurut Anies, tidak akan ada penurunan kualitas rumput bila memakai rumput buatan.

"Kalau kita gunakan rumput alami ada batasnya bisa pakai. Kalau rumput artificial, dia bisa digunakan 20 kali, 25 kali, 30 kali, masih oke, aman, dipakai sehingga tidak ada penurunan kualitas dan bisa dipakai sebagai tempat berlatih," ujar dia. 

Baca juga: Buka Jasa Parkir Liar Saat Golden Disc Awards di JIS, Warga Warakas Dapat Cuan Rp 500.000 dalam Semalam

Lalu, ia ingin fasilitas olahraga itu akan terintegrasi dengan transportasi umum. Dengan begitu, kemacetan akan mampu diurai alih-alih pengunjung menggunakan kendaraan pribadi.

"Stadion moderen besok ke depan itu tidak perlu parkir yang luas, tapi dekat dengan transportasi umum supaya orang-orang bisa berbondong-bondong datang tanpa kerepotan untuk memacetkan lingkungan sekitarnya. Ikhtiar kita membangun infrastruktur itu serius," jelas Anies.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jokowi: Selamat Hari Buruh, Setiap Pekerja Adalah Pahlawan

Jokowi: Selamat Hari Buruh, Setiap Pekerja Adalah Pahlawan

Nasional
Pakai Dana Kementan untuk Pribadi dan Keluarga, Kasus Korupsi SYL Disebut Sangat Banal

Pakai Dana Kementan untuk Pribadi dan Keluarga, Kasus Korupsi SYL Disebut Sangat Banal

Nasional
'Brigadir RAT Sudah Kawal Pengusaha 2 Tahun, Masa Atasan Tidak Tahu Apa-Apa?'

"Brigadir RAT Sudah Kawal Pengusaha 2 Tahun, Masa Atasan Tidak Tahu Apa-Apa?"

Nasional
Prabowo: Selamat Hari Buruh, Semoga Semua Pekerja Semakin Sejahtera

Prabowo: Selamat Hari Buruh, Semoga Semua Pekerja Semakin Sejahtera

Nasional
Peringati Hari Buruh Internasional, Puan Tekankan Pentingnya Perlindungan dan Keadilan bagi Semua Buruh

Peringati Hari Buruh Internasional, Puan Tekankan Pentingnya Perlindungan dan Keadilan bagi Semua Buruh

Nasional
Pertamina Bina Medika IHC dan Singhealth Kolaborasi Tingkatkan Layanan Kesehatan

Pertamina Bina Medika IHC dan Singhealth Kolaborasi Tingkatkan Layanan Kesehatan

Nasional
Prabowo Diprediksi Tinggalkan Jokowi dan Pilih PDI-P Usai Dilantik Presiden

Prabowo Diprediksi Tinggalkan Jokowi dan Pilih PDI-P Usai Dilantik Presiden

Nasional
Daftar Aliran Uang Kementan ke SYL dan Keluarga: 'Skincare' Anak, Ultah Cucu, hingga Bulanan Istri

Daftar Aliran Uang Kementan ke SYL dan Keluarga: "Skincare" Anak, Ultah Cucu, hingga Bulanan Istri

Nasional
Jokowi dan Mentan Amran Sulaiman Bersepeda Bareng di Mataram

Jokowi dan Mentan Amran Sulaiman Bersepeda Bareng di Mataram

Nasional
'Jokowi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P Berkoalisi dengan Prabowo'

"Jokowi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P Berkoalisi dengan Prabowo"

Nasional
Projo Ungkap Kemungkinan Jokowi Akan Gabung Parpol Lain Setelah Tak Dianggap PDI-P

Projo Ungkap Kemungkinan Jokowi Akan Gabung Parpol Lain Setelah Tak Dianggap PDI-P

Nasional
Jokowi Makan Mie Gacoan di NTB, Pesan Mi Level 0

Jokowi Makan Mie Gacoan di NTB, Pesan Mi Level 0

Nasional
Kaum Intelektual Dinilai Tak Punya Keberanian, Justru Jadi Penyokong Kekuasaan Tirani

Kaum Intelektual Dinilai Tak Punya Keberanian, Justru Jadi Penyokong Kekuasaan Tirani

Nasional
[POPULER NASIONAL] Para Sesepuh Kopassus Bertemu | Prabowo Ingin Libatkan Megawati Susun Kabinet

[POPULER NASIONAL] Para Sesepuh Kopassus Bertemu | Prabowo Ingin Libatkan Megawati Susun Kabinet

Nasional
Rute Transjakarta 9F Rusun Tambora - Pluit

Rute Transjakarta 9F Rusun Tambora - Pluit

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com