Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi Tak Hadiri HUT Ke-51 PDI-P, Istana Sebut Komunikasi Tetap Baik

Kompas.com - 10/01/2024, 07:31 WIB
Dian Erika Nugraheny,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana mengatakan, komunikasi antara Presiden Joko Widodo dan PDI Perjuangan (PDI-P) tetap baik hingga saat ini.

Selain dengan PDI-P, komunikasi Kepala Negara dengan semua tokoh politik dan parpol yang ada di Indonesia tetap baik.

"Komunikasi baguslah (dengan PDI-P). Tetap dengan semua tokoh politik, dengan semua tokoh partai komunikasi Presiden bagus sekali," ujar Ari di Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (9/1/2024).

Baca juga: HUT ke-51, Ini Sejarah PDI-P dari Masa ke Masa

"Dan kita harap ini juga bisa menjaga suasananya ya, kita harap suasana dengan komunikasi yang baik suasana politik kita tetap sehat ya, dan tentu kita harapkan demokrasi kita juga berkualitas dan berjalan dengan damai ya," lanjutnya.

Diketahui, PDI-P sebagai parpol yang menaungi Jokowi memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-51 pada hari ini, Rabu (10/1/2024).

Namun, Presiden Jokowi justru tengah berada di Filipina dalam rangka kunjungan kerja untuk bertemu Presiden Ferdinand Marcos Jr pada Rabu ini.

Jokowi sebelumnya mengaku belum mendapatkan undangan dari PDI-P untuk menghadiri perayaan HUT tersebut.

Baca juga: Tak Hadiri HUT PDI-P, Jokowi Justru Temui Presiden Marcos Jr Hari ini

Sebelumnya, Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDI-P Hasto Kristiyanto menyebutkan, rangkaian peringatan HUT ke-51 PDI-P bakal dibuka di Sekolah Partai, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, pada Rabu (10/1/2024) pukul 10.00 WIB.

Dalam peringatan tersebut, PDI-P bakal mengundang 51 orang. Sebab, partai ingin menggelar peringatan HUT dengan sederhana dan khidmat.

"Mengingat ini bersamaan dengan pemilu legislatif dan pemilu presiden, sehingga yang diundang nanti hanya 51 orang. Dan sesuai dengan usia PDI Perjuangan," kata Hasto dalam konferensi pers di Kantor DPP PDI-P, Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (8/1/2024).

Namun, ia tak mengungkapkan siapa saja 51 orang yang diundang tersebut.

Baca juga: Didatangi Petisi 100, Mahfud Sebut Ada yang Lapor Pemilu Curang hingga Minta Jokowi Dimakzulkan

Hasto hanya mengatakan, acara ini akan diikuti oleh seluruh kader PDI-P dan simpatisan partai secara daring.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gaduh Kenaikan UKT, Pengamat: Jangan Sampai Problemnya di Pemerintah Dialihkan ke Kampus

Gaduh Kenaikan UKT, Pengamat: Jangan Sampai Problemnya di Pemerintah Dialihkan ke Kampus

Nasional
15 Tahun Meneliti Drone AI Militer, 'Prof Drone UI' Mengaku Belum Ada Kerja Sama dengan TNI

15 Tahun Meneliti Drone AI Militer, "Prof Drone UI" Mengaku Belum Ada Kerja Sama dengan TNI

Nasional
Pengembangan Drone AI Militer Indonesia Terkendala Ketersediaan 'Hardware'

Pengembangan Drone AI Militer Indonesia Terkendala Ketersediaan "Hardware"

Nasional
Indonesia Harus Kembangkan 'Drone AI' Sendiri untuk TNI Agar Tak Bergantung ke Negara Lain

Indonesia Harus Kembangkan "Drone AI" Sendiri untuk TNI Agar Tak Bergantung ke Negara Lain

Nasional
Tak Kunjung Tegaskan Diri Jadi Oposisi, PDI-P Dinilai Sedang Tunggu Hubungan Jokowi dan Prabowo Renggang

Tak Kunjung Tegaskan Diri Jadi Oposisi, PDI-P Dinilai Sedang Tunggu Hubungan Jokowi dan Prabowo Renggang

Nasional
Tingkatkan Kapasitas SDM Kelautan dan Perikanan ASEAN, Kementerian KP Inisiasi Program Voga

Tingkatkan Kapasitas SDM Kelautan dan Perikanan ASEAN, Kementerian KP Inisiasi Program Voga

Nasional
9 Eks Komisioner KPK Surati Presiden, Minta Jokowi Tak Pilih Pansel Problematik

9 Eks Komisioner KPK Surati Presiden, Minta Jokowi Tak Pilih Pansel Problematik

Nasional
Tak Undang Jokowi di Rakernas, PDI-P Pertegas Posisinya Menjadi Oposisi

Tak Undang Jokowi di Rakernas, PDI-P Pertegas Posisinya Menjadi Oposisi

Nasional
Bea Cukai: Pemerintah Sepakati Perubahan Kebijakan dan Pengaturan Barang Impor

Bea Cukai: Pemerintah Sepakati Perubahan Kebijakan dan Pengaturan Barang Impor

Nasional
Setelah Mahasiswa, DPR Buka Pintu untuk Perguruan Tinggi yang Ingin Adukan Persoalan UKT

Setelah Mahasiswa, DPR Buka Pintu untuk Perguruan Tinggi yang Ingin Adukan Persoalan UKT

Nasional
Jokowi Tak Diundang ke Rakernas PDI-P, Pengamat: Hubungan Sudah “Game Over”

Jokowi Tak Diundang ke Rakernas PDI-P, Pengamat: Hubungan Sudah “Game Over”

Nasional
Jokowi Tak Diundang Rakernas PDI-P, Pengamat: Sulit Disatukan Kembali

Jokowi Tak Diundang Rakernas PDI-P, Pengamat: Sulit Disatukan Kembali

Nasional
UKT Mahal, Komisi X Minta Dana Pendidikan Juga Dialokasikan untuk Ringankan Beban Mahasiswa

UKT Mahal, Komisi X Minta Dana Pendidikan Juga Dialokasikan untuk Ringankan Beban Mahasiswa

Nasional
Jokowi Ingin TNI Pakai 'Drone', Guru Besar UI Sebut Indonesia Bisa Kembangkan 'Drone AI'

Jokowi Ingin TNI Pakai "Drone", Guru Besar UI Sebut Indonesia Bisa Kembangkan "Drone AI"

Nasional
Komisi X DPR RI Bakal Panggil Nadiem Makarim Imbas Kenaikan UKT

Komisi X DPR RI Bakal Panggil Nadiem Makarim Imbas Kenaikan UKT

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com