JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Indonesia Police Watch (IPW) Sugeng Teguh Santoso memandang bahwa peningkatan Direktorat Siber di lingkup Polri masih belum terlalu dibutuhkan.
Menurut Sugeng, Direktorat Siber juga masih belum butuh untuk dipimpin oleh seorang jenderal bintang tiga atau perwira tinggi berpangkat Komisaris Jenderal (Komjen).
"Belum saatnya ya, menurut saya ya, kalau mau ditingkatkan paling juga adalah setingkat Divisi Siber, bintang dua. Jadi bukan bintang tiga, paling bintang dua," kata Sugeng saat dikonfirmasi, Senin (8/1/2024).
Adapun Direktorat Tindak Pidana Siber (Dittipidsiber) kini dipimpin oleh perwira berpangkat Brigadir Jenderal (Brigjen) atau jenderal bintang satu.
Baca juga: Ganjar Suarakan Indonesia Perlu Duta Besar Siber
Direktorat yang fokus menangani tindak pidana siber itu juga berada di bawah satuan Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri.
Sugeng mengatakan, jika Direktorat Siber ingin diperkuat dan ditingkatkan maka perlu dikaji lebih jauh soal tugas dan fungsi satuan tersebut.
"Jadi dikeluarkan dari Bareskrim ya, menjadi satuan sebagai alat bantu langsung Kapolri dan di bawah Kapolri, sehingga itu bisa dijabat oleh bintang dua tetapi tugasnya harus diperluas," ujar Sugeng.
"Kalau dia tugasnya diperluas, dia harus punya tugas khusus, apakah melakukan bantuan pemantauan patroli siber. Kemudian, sebagai bagian daripada unit intelijennya Kapolri, sementara sudah ada BaIntelkam. Jadi ini memang harus dipikirkan ya," katanya lagi.
Baca juga: Direktorat Siber Polri Dinilai Perlu Diperkuat, tapi Tak Perlu Dipimpin Jenderal Bintang Tiga
Usulan penguatan Dittipidsiber sebelumnya disampaikan oleh calon presiden (capres) nomor urut 3, Ganjar Pranowo dalam debat ketiga pemilihan presiden (Pilpres) 2024 pada Minggu (7/1/2024) kemarin.
Menurut Ganjar, maraknya kejahatan siber menjadi salah satu penyebab keberadaan direktorat itu perlu diperkuat. Misalnya, ancaman terorisme, pinjaman online, judi online, kekerasan seksual termasuk tindak pidana perdagangan orang (TPPO).
Ganjar mengatakan, perlu ada penguatan kapasitas sumber daya manusia (SDM) Polri.
"Pengamanan di kepolisian perlu cyber institution yang dipimpin jenderal bintang tiga," kata Ganjar.
Baca juga: Kompolnas: Direktorat Siber Perlu Dikuatkan, Terutama di Level Polda
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.