JAKARTA, KOMPAS.com - TNI Angkatan Laut (AL) sukses menggelar penembakan dua torpedo kapal selam dari Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) Cakra-401 dan KRI Alugoro-405.
Penembakan torpedo surface and underwater target (SUT) dan wet firing test torpedo black shark itu digelar di sekitar perairan Pulau Sapudi, Minggu (22/10/2023).
KRI Cakra-401 melakukan tembakan torpedo SUT. Sementara itu, KRI Alugoro-405 melakukan tembakan torpedo black shark.
Kepala Staf TNI AL (KSAL) Laksamana Muhammad Ali menyaksikan penembakan itu dari Pusat Informasi Tempur (PIT) KRI Raden Eddy Martadinata-331.
“Torpedo dari KRI Cakra-401 dan wet firing test torpedo dari KRI Alugoro-405 berhasil ditembakan dan tepat mengenai sasaran saat latihan penembakan torpedo di sekitar perairan Sapudi,” tulis keterangan Dinas Penerangan TNI AL (Dispenal), Senin (23/10/2023).
Baca juga: TNI AL Tingkatkan Kemampuan Tembak Tank BMP-3F Milik Korps Marinir
Latihan ini merupakan salah satu implementasi program prioritas KSAL Ali dalam membangun kekuatan TNI AL yang bertumpu pada sistem senjata armada terpadu (SSAT) sebagai kekuatan yang siap dioperasikan.
Siaran pers Dispenal menyebutkan, keberhasilan latihan penembakan dua torpedo ini merupakan wujud keberhasilan TNI AL menguji kekuatan dan kesiapan kapal selam dalam peperangan kapal selam (submarine warfare) dan sekaligus peperangan anti-kapal selam (anti-submarine warfare).
Penembakan kali ini juga melibatkan KRI Raden Eddy Martadinata-331 dan KRI Soputan-923.
Sebelumnya, Panglima Komando Armada (Pangkoarmada) II Laksamana Muda Yayan Sofiyan juga telah menggelar apel kesiapan penembakan di Dermaga Kapal Selam, Koarmada II Ujung Surabaya, Jawa Timur, pada Selasa (17/10/2023).
“Penembakan torpedo yang akan dilaksanakan ini membuktikan bahwa memang Indonesia memiliki armada kapal selam yang dapat diandalkan, memiliki daya tempur tinggi dengan ragam bentuk persenjataannya, serta susunan armada yang baik,” kata Yayan dalam siaran pers Koarmada II, Kamis (19/10/2023).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.