Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

RSPAD Jelaskan 3 Hal yang Dinilai Saat Pemeriksaan Kesehatan Capres-Cawapres

Kompas.com - 21/10/2023, 10:32 WIB
Dian Erika Nugraheny,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto, Budi Sulistyag mengungkapkan tiga hal yang ditekankan dalam pemeriksaan kesehatan para bakal calon presiden dan calon wakil presiden (capres-cawapres).

Ketiga hal tersebut adalah sehat jasmani, sehat rohani, dan bebas dari penggunaan narkoba.

"Pemeriksaan kesehatan ini sesuai dengan mandat dari peraturan perundangan yang mensyaratkan bahwa bakal capres dan cawapres harus sehat secara jasmani, rohani, dan bebas dari penggunaan narkoba," ujar Budi dalam keterangan pers di RSPAD, Sabtu (21/10/2023).

Diketahui, pada Sabtu ini, pasangan bakal capres-cawapres yang menjalani pemeriksaan kesehatan adalah Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (Cak Imin).

Keduanya memulai menjalani pemeriksaan sekitar pukul 07.25 WIB.

Baca juga: Anies-Cak Imin Akan Jalani Pemeriksaan Kesehatan Selama Hampir 10 Jam di RSPAD

Budi Sulistya mengatakan, proses pemeriksaan kesehatan para bakal capres-cawapres akan berlangsung selama delapan hingga 10 jam.

Meski demikian, Budi menyebut bahwa kepastian waktu pemeriksaan sangat bergantung dar' tahapan pemeriksaan yang akan dijalani Anies dan Cak Imin.

"Pemeriksaan akan dilaksanakan dengan durasi antara delapan sampai 10 jam," ujar Budi.

Kemudian, proses pemeriksaan kesehatan bakal melibatkan 50 orang yang terdiri dari dokter dari RSPAD dan kolegium dokter sesuai dengan rekomendasi yang diberikan oleh Kementerian Kesehatan (Kemenkes).

"Kurang lebih ada sekitar 50 dokter yang aman memeriksa maupun yang masuk dalam kepanitiaan," kata Budi.

Baca juga: Sudah Berpuasa, Anies-Cak Imin Siap Jalani Pemeriksaan Kesehatan di RSPAD

Lebih lanjut, Budi memastikan bahwa pemeriksaan kesehatan kali ini dilakukan dengan prinsip profesional, independen, dan dapat dipercaya.

"Pemeriksaan ini telah rutin dilaksanakan di RSPAD," ujarnya.

Sebelumnya, Anies dan Cak Imin menyatakan telah siap menjalani pemeriksaan kesehatan ketika tiba di RSPAD pada Sabtu pagi.

Pasangan bakal capres-cawapres yang diusung Partai Nasdem, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini pun menyatakan telah menjalani puasa semalam sebelumnya untuk persiapan medical check-up.

Baca juga: Momen Cak Imin Pose Silat Sebelum Jalani Pemeriksaan Kesehatan Bersama Anies di RSPAD

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Akan Mundur dari PBB, Yusril Disebut Bakal Terlibat Pemerintahan Prabowo

Akan Mundur dari PBB, Yusril Disebut Bakal Terlibat Pemerintahan Prabowo

Nasional
Yusril Bakal Mundur dari Ketum PBB demi Regenerasi

Yusril Bakal Mundur dari Ketum PBB demi Regenerasi

Nasional
Hendak Mundur dari Ketum PBB, Yusril Disebut Ingin Ada di Luar Partai

Hendak Mundur dari Ketum PBB, Yusril Disebut Ingin Ada di Luar Partai

Nasional
[POPULER NASIONAL] Anies Dikritik karena Ingin Rehat | Revisi UU Kementerian Negara Disetujui, RUU Perampasan Aset Hilang

[POPULER NASIONAL] Anies Dikritik karena Ingin Rehat | Revisi UU Kementerian Negara Disetujui, RUU Perampasan Aset Hilang

Nasional
Tanggal 22 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 22 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Veteran Perang Jadi Jemaah Haji Tertua, Berangkat di Usia 110 Tahun

Veteran Perang Jadi Jemaah Haji Tertua, Berangkat di Usia 110 Tahun

Nasional
Salim Said Meninggal Dunia, PWI: Indonesia Kehilangan Tokoh Pers Besar

Salim Said Meninggal Dunia, PWI: Indonesia Kehilangan Tokoh Pers Besar

Nasional
Indonesia Perlu Kembangkan Sendiri 'Drone AI' Militer Untuk Cegah Kebocoran Data

Indonesia Perlu Kembangkan Sendiri "Drone AI" Militer Untuk Cegah Kebocoran Data

Nasional
Tokoh Pers Salim Said Meninggal Dunia

Tokoh Pers Salim Said Meninggal Dunia

Nasional
Sekjen PBB: Yusril Akan Mundur dari Ketum, Dua Nama Penggantinya Mengerucut

Sekjen PBB: Yusril Akan Mundur dari Ketum, Dua Nama Penggantinya Mengerucut

Nasional
Sekjen DPR Gugat Praperadilan KPK ke PN Jaksel

Sekjen DPR Gugat Praperadilan KPK ke PN Jaksel

Nasional
Gaduh Kenaikan UKT, Pengamat: Jangan Sampai Problemnya di Pemerintah Dialihkan ke Kampus

Gaduh Kenaikan UKT, Pengamat: Jangan Sampai Problemnya di Pemerintah Dialihkan ke Kampus

Nasional
15 Tahun Meneliti Drone AI Militer, 'Prof Drone UI' Mengaku Belum Ada Kerja Sama dengan TNI

15 Tahun Meneliti Drone AI Militer, "Prof Drone UI" Mengaku Belum Ada Kerja Sama dengan TNI

Nasional
Pengembangan Drone AI Militer Indonesia Terkendala Ketersediaan 'Hardware'

Pengembangan Drone AI Militer Indonesia Terkendala Ketersediaan "Hardware"

Nasional
Indonesia Harus Kembangkan 'Drone AI' Sendiri untuk TNI Agar Tak Bergantung ke Negara Lain

Indonesia Harus Kembangkan "Drone AI" Sendiri untuk TNI Agar Tak Bergantung ke Negara Lain

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com