Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PKB Baru Anggap Godaan PDI-P Serius kalau Cak Imin Jadi Cawapres Ganjar

Kompas.com - 03/08/2023, 15:47 WIB
Adhyasta Dirgantara,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Daniel Johan mengatakan, peluang merapatnya PKB ke poros PDI-P bergantung pada keseriusan PDI-P.

PDI-P menggoda PKB untuk bergabung ke poros mereka dan ikut mendukung Ganjar Pranowo sebagai calon presiden.

Adapun Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin menjadi kandidat cawapres Ganjar.

"Tergantung keseriusan PDI-P," ujar Daniel saat dimintai konfirmasi, Kamis (3/8/2023).

Baca juga: PKB Ancam Pergi dari Koalisi, Jor-joran Ultimatum Prabowo Tunjuk Cak Imin Jadi Bakal Cawapres

Daniel mengatakan, PDI-P sejauh ini mengaku serius untuk mengajak PKB bergabung ke dalam koalisi.

Namun, Daniel menegaskan, PKB baru akan menganggap PDI-P benar-benar serius apabila Cak Imin resmi ditunjuk sebagai cawapres Ganjar.

"Kalau yang diungkap Mbak Puan, katanya serius. Kita tunggu sampai koalisi PDI-P tetapkan Cak Imin sebagai wapresnya, baru PKB lihat sebagai serius," ujar dia.

Sementara itu, Daniel menyebut PKB ngotot mendorong Cak Imin maju sebagai cawapres di Pilpres 2024 lantaran sudah menjadi amanat muktamar dan para ulama.

Saat ini, PKB masih berkomitmen untuk berkoalisi dengan Gerindra dalam Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR).

"Sejak awal kesepakatan deklarasi adalah kedua ketum yang menentukan. Sejauh ini PKB masih komit dengan Gerindra, tetapi namanya jodoh dan takdir siapa yang tahu," ujar Daniel.

Baca juga: PKB Curiga Ada Invisible Hand yang Bikin Cak Imin Tak Kunjung Ditunjuk Jadi Cawapres Prabowo

Wakil Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jazilul Fawaid mengakui bahwa partainya tergoda untuk bekerja sama politik dengan PDI-P pada Pemilu 2024.

Meskipun diakuinya, hingga kini PKB masih berkoalisi dengan Partai Gerindra dalam Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR) untuk Pemilu 2024.

"Karena yang menyebut ini, ibaratnya sultan, pemenang pemilu, tentu jawabannya kita pasti meleleh ini kalau digoda ini," kata Jazilul kepada wartawan, Selasa (25/7/2023).

Ia lantas menyinggung soal nama Muhaimin Iskandar yang masuk dalam lima besar kandidat bakal calon wakil presiden (bacawapres) Ganjar Pranowo.

Masuknya nama Muhaimin itu disampaikan oleh Ketua DPP PDI-P Puan Maharani. Menurut Jazilul, Puan tidak main-main menyatakan hal itu.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PKB Akui Pertimbangkan Airin Jadi Bacagub di Pilkada Banten 2024

PKB Akui Pertimbangkan Airin Jadi Bacagub di Pilkada Banten 2024

Nasional
Bantah Dapat Jatah 4 Menteri dari Prabowo, PAN: Jangan Tanggung-tanggung, 6 Lebih Masuk Akal

Bantah Dapat Jatah 4 Menteri dari Prabowo, PAN: Jangan Tanggung-tanggung, 6 Lebih Masuk Akal

Nasional
Kisah Runiti Tegar Berhaji meski Suami Meninggal di Embarkasi

Kisah Runiti Tegar Berhaji meski Suami Meninggal di Embarkasi

Nasional
Jokowi Mengaku Tak Bahas Rencana Pertemuan dengan Megawati Saat Bertemu Puan di Bali

Jokowi Mengaku Tak Bahas Rencana Pertemuan dengan Megawati Saat Bertemu Puan di Bali

Nasional
Soal Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Menkes Sebut WHO Sudah Ingatkan Risikonya

Soal Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Menkes Sebut WHO Sudah Ingatkan Risikonya

Nasional
Kemendikbud Akan Turun Periksa Kenaikan UKT, Komisi X DPR: Semoga Bisa Jawab Kegelisahan Mahasiswa

Kemendikbud Akan Turun Periksa Kenaikan UKT, Komisi X DPR: Semoga Bisa Jawab Kegelisahan Mahasiswa

Nasional
TII Serahkan Petisi Pansel KPK, Presiden Jokowi Didesak Pilih Sosok Berintegritas

TII Serahkan Petisi Pansel KPK, Presiden Jokowi Didesak Pilih Sosok Berintegritas

Nasional
Dilaporkan Nurul Ghufron ke Polisi, Ketua Dewas KPK: Ini Tidak Mengenakkan

Dilaporkan Nurul Ghufron ke Polisi, Ketua Dewas KPK: Ini Tidak Mengenakkan

Nasional
Tak Takut Dilaporkan ke Bareskrim, Dewas KPK: Orang Sudah Tua, Mau Diapain Lagi Sih?

Tak Takut Dilaporkan ke Bareskrim, Dewas KPK: Orang Sudah Tua, Mau Diapain Lagi Sih?

Nasional
Kemendikbud Kini Sebut Pendidikan Tinggi Penting, Janji Buka Akses Luas untuk Publik

Kemendikbud Kini Sebut Pendidikan Tinggi Penting, Janji Buka Akses Luas untuk Publik

Nasional
26 Tahun Reformasi, Aktivis 98 Pajang Nisan Peristiwa dan Nama Korban Pelanggaran HAM

26 Tahun Reformasi, Aktivis 98 Pajang Nisan Peristiwa dan Nama Korban Pelanggaran HAM

Nasional
Permohonan Dinilai Kabur, MK Tak Dapat Terima Gugatan Gerindra Terkait Dapil Jabar 9

Permohonan Dinilai Kabur, MK Tak Dapat Terima Gugatan Gerindra Terkait Dapil Jabar 9

Nasional
Dewas KPK Heran Dilaporkan Ghufron ke Bareskrim Polri

Dewas KPK Heran Dilaporkan Ghufron ke Bareskrim Polri

Nasional
Wapres Kunker ke Mamuju, Saksikan Pengukuhan KDEKS Sulawesi Barat

Wapres Kunker ke Mamuju, Saksikan Pengukuhan KDEKS Sulawesi Barat

Nasional
Momen Jokowi Jadi Fotografer Dadakan Delegasi Perancis Saat Kunjungi Tahura Bali

Momen Jokowi Jadi Fotografer Dadakan Delegasi Perancis Saat Kunjungi Tahura Bali

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com