Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Golkar Didekati PDI-P, PAN Masih Sabar Tentukan Dukungan

Kompas.com - 01/08/2023, 18:25 WIB
Tatang Guritno,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sekretaris Jenderal Partai Amanat Nasional (PAN) Eddy Soeparno mengatakan pihaknya masih bersabar dalam menentukan dukungan pada bakal calon presiden (bacapres) tertentu.

Ia mengaku tak khawatir meskipun saat ini Golkar tengah dekat dengan PDI-P yang telah menjalin kerja sama politik dengan salah satu mitranya di Koalisi Indonesia Bersatu (KIB), Partai Persatuan Pembangunan (PPP).

“Partai itu selalu membuat keputusan itu berdasarkan kepentingan dan tujuan pada pemilu atau pemilihan presiden (pilpres). Jadi, tidak ada kaitannya dengan pergerakan dari partai lain,” ujar Eddy dihubungi Kompas.com, Selasa (1/8/2023).

Baca juga: Hadir di Deklarasi PBB Dukung Prabowo, PAN dan Golkar Belum Bersikap

“Jadi misalnya, semakin banyak partai mengumumkan dukungan pada calon (presiden), bukan berarti membuat kita merasa ketinggalan kereta dan harus terburu-buru untuk membuat keputusan juga,” kata dia lagi.

Eddy menekankan, PAN tidak merasa ketinggalan jika saat ini belum menentukan sikap soal Pilpres 2024.

Sebab, pihaknya punya mekanisme internal sendiri yang masih harus dijalankan, sebelum akhirnya mengambil keputusan.

Baca juga: Jokowi Disebut Sudah Punya Jago pada Pilpres 2024, PAN Anggap Sinyal ke Prabowo-Erick Thohir

“Mau yang lainnya mengumumkan pilihan terlebih dahulu ya itu enggak apa-apa,” sebut dia.

Terakhir, ia menyatakan PAN belum memutuskan apakah bakal bergabung dengan PDI-P atau kembali mendukung Prabowo Subianto sebagai bacapres dengan membangun kerja sama dengan Partai Gerindra.

Meskipun, Presiden Joko Widodo beberapa kali menunjukan kedekatan dengan Prabowo dan juga Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir yang didorong PAN untuk menjadi bacawapres.

“Kita mesra sama semua partai. Kita mesra dengan Pak Prabowo, dengan Pak Ganjar. Pokoknya mesra dengan semua bagian. Kita hubungan baik. Proses masih berjalan di internal,” imbuh dia.

Baca juga: Pengamat: Jika dengan PAN, PDI-P Kemungkinan Bertepuk Sebelah Tangan

Adapun Partai Golkar telah membentuk tim teknis bersama dengan PDI-P untuk membahas format kerja sama politik ke depan.

Meski begitu, internal Golkar nampak masih belum satu suara, sebab sejumlah Ketua DPD 1 Golkar mengusulkan agar partai beringin merapat ke poros Kertanegara untuk mendukung Prabowo.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pakar Pertanyakan KPK yang Belum Tahan Bupati Mimika Meski Kasasi Sudah Diputus

Pakar Pertanyakan KPK yang Belum Tahan Bupati Mimika Meski Kasasi Sudah Diputus

Nasional
5 Catatan PDI-P terhadap RUU Kementerian, Harus Perhatikan Efektivitas dan Efisiensi

5 Catatan PDI-P terhadap RUU Kementerian, Harus Perhatikan Efektivitas dan Efisiensi

Nasional
Analis: TNI AL Butuh Kapal Selam Interim karena Tingkat Kesiapan Tempur Tak Dapat Diandalkan

Analis: TNI AL Butuh Kapal Selam Interim karena Tingkat Kesiapan Tempur Tak Dapat Diandalkan

Nasional
Mulai Rangkaian Rakernas dengan Nyalakan Api dari Mrapen, PDI-P: Semoga Kegelapan Demokrasi Bisa Teratasi

Mulai Rangkaian Rakernas dengan Nyalakan Api dari Mrapen, PDI-P: Semoga Kegelapan Demokrasi Bisa Teratasi

Nasional
Pertamina Patra Niaga Jamin Ketersediaan Avtur untuk Penerbangan Haji 2024

Pertamina Patra Niaga Jamin Ketersediaan Avtur untuk Penerbangan Haji 2024

Nasional
BNPT Paparkan 6 Tantangan Penanganan Terorisme untuk Pemerintahan Prabowo-Gibran

BNPT Paparkan 6 Tantangan Penanganan Terorisme untuk Pemerintahan Prabowo-Gibran

Nasional
Komisi X DPR Sepakat Bentuk Panja Pembiayaan Pendidikan Buntut Kenaikan UKT

Komisi X DPR Sepakat Bentuk Panja Pembiayaan Pendidikan Buntut Kenaikan UKT

Nasional
Pimpinan Baru LPSK Janji Tingkatkan Kualitas Perlindungan Saksi dan Korban Tindak Pidana

Pimpinan Baru LPSK Janji Tingkatkan Kualitas Perlindungan Saksi dan Korban Tindak Pidana

Nasional
Soroti RUU MK yang Dibahas Diam-diam, PDI-P: Inilah Sisi Gelap Kekuasaan

Soroti RUU MK yang Dibahas Diam-diam, PDI-P: Inilah Sisi Gelap Kekuasaan

Nasional
Jemaah Haji Asal Makassar yang Sempat Gagal Terbang Karena Mesin Pesawat Garuda Terbakar Sudah Tiba di Madinah

Jemaah Haji Asal Makassar yang Sempat Gagal Terbang Karena Mesin Pesawat Garuda Terbakar Sudah Tiba di Madinah

Nasional
DPR dan Pemerintah Didesak Libatkan Masyarakat Bahas RUU Penyiaran

DPR dan Pemerintah Didesak Libatkan Masyarakat Bahas RUU Penyiaran

Nasional
Optimalkan Penanganan Bencana, Mensos Risma Uji Coba Jaringan RAPI

Optimalkan Penanganan Bencana, Mensos Risma Uji Coba Jaringan RAPI

Nasional
Komplit 5 Unit, Pesawat Super Hercules Terakhir Pesanan Indonesia Tiba di Halim

Komplit 5 Unit, Pesawat Super Hercules Terakhir Pesanan Indonesia Tiba di Halim

Nasional
TNI Gelar Simulasi Penerapan Hukum dalam Operasi Militer Selain Perang

TNI Gelar Simulasi Penerapan Hukum dalam Operasi Militer Selain Perang

Nasional
Jokowi Ingin Bansos Beras Lanjut hingga Desember, PDI-P: Cawe-cawe untuk Pilkada

Jokowi Ingin Bansos Beras Lanjut hingga Desember, PDI-P: Cawe-cawe untuk Pilkada

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com