Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ganjar Bertemu Erick Thohir, PDI-P: Pendekatan Personal, Agar Tidak Kawin Paksa

Kompas.com - 06/07/2023, 19:06 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sekretaris Jenderal PDI-P Hasto Kristiyanto menanggapi positif pertemuan bakal calon presiden (bacapres) PDI-P Ganjar Pranowo dengan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir.

Menurutnya, pertemuan itu merupakan sebuah langkah pendekatan personal. Ia pun menduga keduanya membangun dialog untuk mencapai suatu kesepahaman antara satu dengan yang lainnya.

"Pendekatan-pendekatan personal itu kan juga diperlukan sehingga nantinya ketika dilakukan pembahasan secara bersama-sama itu istilahnya buat capresnya, juga tidak kawin paksa karena sudah mengenal," kata Hasto ditemui di Rumah Aspirasi, Jalan Diponegoro Nomor 72, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (6/7/2023).

Baca juga: PPP Tak Masalah Ganjar Ketemu Erick Thohir: Orang Ikhtiar, Masak Dilarang?

Bukan hanya dengan Erick, ia menambahkan, Ganjar juga telah bertemu dengan sejumlah tokoh politik yang digadang-gadang bakal menjadi calon pendampingnya di Pilpres 2024.

Misalnya, dengan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno hingga Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum dan Keamanan Mahfud MD.

Diketahui, selain tiga nama di atas, ada nama-nama lain yang juga digadang bakal menjadi cawapres Ganjar, seperti Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar, Ketua Umum Partai Golkar, hingga Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

Baca juga: Setelah Tawarkan ke Prabowo, PAN Kini Ingin Erick Thohir Jadi Pendamping Ganjar

"Sehingga dengan pertemuan-pertemuan itu nanti sudah connect. Tinggal mana yang akan diambil keputusan oleh para pimpinan partai tentu saja dengan pertimbangan-pertimbangan yang sifatnya strategis, termasuk aspek elektoralnya," jelas Hasto.

Adapun atas nama-nama bakal cawapres yang sudah muncu, PDI-P bakal melakukan kalkulasi politik dalam waktu dekat untuk menentukan kandidat yang paling pas.

"Kami katakan bulan Juli, bulan Agustus ini adalah bulan penggodogan untuk menggembleng seluruh pemikiran-pemikiran itu dipadukan dan kemudian nanti September meskipun ini kewenangan dari Bu Ketum," ujarnya.

Baca juga: Ganjar Pranowo dan Erick Thohir Bertemu, Ketua DPP PDI-P: Itu Silaturahmi

"Tapi kalau kita lihat dari jangka waktu di KPU kan seperti itu sampai nanti pada masa pendaftaran di KPU di bulan Oktober," pungkas dia.

Sebelumnya diberitakan, Ketua DPP PDI-P Said Abdullah membenarkan bahwa Ganjar Pranowo bertemu dengan Erick Thohir.

Pertemuan itu dilakukan di Kantor Perwakilan Jawa Tengah, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.

"Pertemuan Mas Ganjar dan Pak Erick Thohir di Kantor Perwakilan Jawa Tengah adalah penyambutan Pak Erick kepada Mas Ganjar selepas Mas Ganjar pulang haji," kata Said kepada Kompas.com, Kamis.

Hal ini disampaikan Said saat ditanya mengenai foto yang beredar di kalangan wartawan bahwa Ganjar dan Erick tampak akrab.

Baca juga: Peluang Erick Thohir Jadi Cawpres Prabowo: PAN Mendorong, PKB Resisten

Dalam foto itu terlihat Ganjar berbaju batik sedangkan Erick berbaju cokelat.

Diakui Said, pertemuan itu juga menjadi ajang Ganjar bersilaturahim usai dia menjadi bacapres PDI-P.

"Komunikasi antar tokoh bagi Mas Ganjar dan PDI Perjuangan sangat penting, apalagi kami membuka diri terhadap semua pihak demi kemenangan Mas Ganjar sebagai presiden tahun 2024," jelasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Zulhas Sebut Kader PAN yang Siap Jadi Menteri, Ada Yandri Susanto dan Eddy Soeparno

Zulhas Sebut Kader PAN yang Siap Jadi Menteri, Ada Yandri Susanto dan Eddy Soeparno

Nasional
Prabowo: Bung Karno Milik Seluruh Rakyat, Ada yang Ngaku-ngaku Seolah Milik Satu Partai

Prabowo: Bung Karno Milik Seluruh Rakyat, Ada yang Ngaku-ngaku Seolah Milik Satu Partai

Nasional
Jelang Munas Golkar, Soksi Nyatakan Dukung Airlangga Jadi Ketum Lagi

Jelang Munas Golkar, Soksi Nyatakan Dukung Airlangga Jadi Ketum Lagi

Nasional
Prabowo: Kalau Tak Mau Kerja Sama, Jangan Ganggu, Kami Mau Kerja...

Prabowo: Kalau Tak Mau Kerja Sama, Jangan Ganggu, Kami Mau Kerja...

Nasional
PAN Doa Dapat Banyak Jatah Menteri, Prabowo: Masuk Itu Barang

PAN Doa Dapat Banyak Jatah Menteri, Prabowo: Masuk Itu Barang

Nasional
KPK Cegah Pengusaha Muhaimin Syarif ke Luar Negeri Terkait Kasus Gubernur Malut

KPK Cegah Pengusaha Muhaimin Syarif ke Luar Negeri Terkait Kasus Gubernur Malut

Nasional
Zulhas: Banyak yang Salah Sangka Prabowo Menang karena Bansos, Keliru...

Zulhas: Banyak yang Salah Sangka Prabowo Menang karena Bansos, Keliru...

Nasional
Seluruh DPW PAN Dorong Zulhas Maju Jadi Ketua Umum Lagi

Seluruh DPW PAN Dorong Zulhas Maju Jadi Ketua Umum Lagi

Nasional
Di Depan Prabowo, Politisi PAN Berdoa Jatah Menteri Lebih Banyak dari Perkiraan

Di Depan Prabowo, Politisi PAN Berdoa Jatah Menteri Lebih Banyak dari Perkiraan

Nasional
Ditjen Imigrasi Periksa 914 WNA, Amankan WN Tanzania dan Uganda karena Diduga Terlibat Prostitusi

Ditjen Imigrasi Periksa 914 WNA, Amankan WN Tanzania dan Uganda karena Diduga Terlibat Prostitusi

Nasional
Disambut Hatta Rajasa, Prabowo Hadiri Rakornas Pilkada PAN

Disambut Hatta Rajasa, Prabowo Hadiri Rakornas Pilkada PAN

Nasional
Tambah Dua Tanker Gas Raksasa, Pertamina International Shipping Jadi Top Tier Pengangkut LPG Asia Tenggara

Tambah Dua Tanker Gas Raksasa, Pertamina International Shipping Jadi Top Tier Pengangkut LPG Asia Tenggara

Nasional
Jaksa KPK Diminta Hadirkan Auditor BPK yang Diduga Terima Suap Terkait Temuan 'Food Estate'

Jaksa KPK Diminta Hadirkan Auditor BPK yang Diduga Terima Suap Terkait Temuan "Food Estate"

Nasional
Kakorlantas Minta Personel Pengamanan WWF di Bali Jaga Etika

Kakorlantas Minta Personel Pengamanan WWF di Bali Jaga Etika

Nasional
KPU Pastikan Verifikasi Data Dukungan Calon Perseorangan Pilkada 2024

KPU Pastikan Verifikasi Data Dukungan Calon Perseorangan Pilkada 2024

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com