Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kelebihan Muatan, Jemaah Haji Tinggalkan Baju hingga Makanan di Bandara Jeddah

Kompas.com - 05/07/2023, 01:59 WIB
Reni Susanti

Editor

MEKKAH, KOMPAS.com - Jemaah haji Indonesia yang bertolak pulang ke Indonesia terpaksa meninggalkan oleh-olehnya di Bandara King Abdulazis, Jeddah.

Hal itu karena barang bawaan jemaah haji melebihi kapasitas yang telah ditentukan. Jenis barang yang ditinggal paksa beragam. Mulai dari air zamzam, baju gamis, sajadah, makanan kemasan, hingga mainan anak-anak.

Kepala Daerah Kerja (Daker) Bandara Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi, Haryanto mengatakan, banyak jemaah haji yang tidak mematuhi aturan soal barang bawaan.

Baca juga: Tahun Ini, Jemaah Haji Indonesia Masing-masing Dapat 10 Liter Air Zamzam

"Masih banyak jemaah yang kurang mematuhi barang bawaan ini adalah hasil sweeping dari maskapai, ada air zam-zam, botol minuman, oleh-oleh sajadah, mainan anak-anak," ujar Haryanto, Selasa (4/7/2023).

Haryanto mengingatkan para jemaah agar mematuhi ketentuan barang bawaan. Sebab masih banyak jemaah yang membawa barang bawaan melebihi ketentuan yang diberlakukan pihak otoritas bandara dan maskapai penerbangan.

"Perlu diingat yang diperbolehkan hanya 1 tas tenteng yang beratnya 7 kg. Barang barang yang di luar ketentuan akan dilarang dibawa," tutur dia.

Baca juga: Besok, 6.682 Jemaah Haji Indonesia Dijadwalkan Pulang ke Indonesia

Setelah ditimbang, barang dikirim ke gudang, kemudian dilakukan x-ray. Apabila ditemukan air zamzam didalam koper, maka air zamzamnya yang dikeluarkan.

Untuk koper besar, ketentuan berat maksimalnya 32 kg. Bagi jemaah yang membawa kursi roda, saat tiba di bandara kursi roda harus di wrapping dengan biaya sebesar 35 Riyal.

"Barang tercecer (yang tidak bisa dibawa) ini nanti kita jadikan laporan. Barang itu sudah diamankan sementara di gudang penampungan, dilaporkan ke PPIH," ucapnya.

Kasi Pelayanan dan Kepulangan (Yanpul) Cecep Nusyamsi mengatakan, bila melebihi berat saat penimbangan, barang tersebut akan dikembalikan ke jemaah.

Setelah itu, terserah jemaah hajinya, apakah mau dicargokan atau dititipkan ke temannya yang kopernya masih kurang kapasitas.

Berita sebelumnya, tiga kloter jemaah haji Indonesia asal Batam (BTH 01), Jakarta Bekasi Jawa Barat (JKS 01) dan Jakarta Pondok Gede (JKG-04) mulai dipulangkan ke Tanah Air melalui Bandara Internasional King Abdulaziz, Jeddah, pukul 00.05 Waktu Arab Saudi (WAS), Selasa (4/7/2023).

Selama menunggu penerbangan, jemaah haji diistirahatkan di sejumlah paviliun atau plaza yang ada di Terminal Haji Bandara Jeddah. Selama menunggu di bandara, para jemaah juga akan mendapatkan paket nasi boks, buah, puding, dan air mineral.

Untuk Selasa, 4 Juli 2023, dijadwalkan akan ada 17 kelompok terbang dengan jumlah 6.613 jemaah yang diberangkatkan dari Mekkah menuju ke Bandara King Abdulaziz Jeddah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Biaya Ibadah Umrah dan Kurban SYL pun Hasil Memeras Pejabat Kementan

Biaya Ibadah Umrah dan Kurban SYL pun Hasil Memeras Pejabat Kementan

Nasional
SYL Sebut Perjalanan Dinas Atas Perintah Presiden untuk Kepentingan 280 Juta Penduduk

SYL Sebut Perjalanan Dinas Atas Perintah Presiden untuk Kepentingan 280 Juta Penduduk

Nasional
DKPP Sebut Anggarannya Turun saat Kebanjiran Kasus Pelanggaran Etik

DKPP Sebut Anggarannya Turun saat Kebanjiran Kasus Pelanggaran Etik

Nasional
Lima Direktorat di Kementan Patungan Rp 1 Miliar Bayari Umrah SYL

Lima Direktorat di Kementan Patungan Rp 1 Miliar Bayari Umrah SYL

Nasional
DKPP Terima 233 Aduan Pelanggaran Etik, Diprediksi Terus Bertambah Jelang Pilkada

DKPP Terima 233 Aduan Pelanggaran Etik, Diprediksi Terus Bertambah Jelang Pilkada

Nasional
KPK Bakal Usut Dugaan Oknum BPK Minta Rp 12 Miliar Terkait 'Food Estate' Ke Kementan

KPK Bakal Usut Dugaan Oknum BPK Minta Rp 12 Miliar Terkait "Food Estate" Ke Kementan

Nasional
Pejabat Kementan Tanggung Sewa 'Private Jet' SYL Rp 1 Miliar

Pejabat Kementan Tanggung Sewa "Private Jet" SYL Rp 1 Miliar

Nasional
Pejabat Kementan Tanggung Kebutuhan SYL di Brasil, AS, dan Arab Saudi

Pejabat Kementan Tanggung Kebutuhan SYL di Brasil, AS, dan Arab Saudi

Nasional
Gubernur Maluku Utara Akan Didakwa Terima Suap dan Gratifikasi Rp 106,2 Miliar

Gubernur Maluku Utara Akan Didakwa Terima Suap dan Gratifikasi Rp 106,2 Miliar

Nasional
MK Jadwalkan Putusan 'Dismissal' Sengketa Pileg pada 21-22 Mei 2024

MK Jadwalkan Putusan "Dismissal" Sengketa Pileg pada 21-22 Mei 2024

Nasional
Mahfud Ungkap Jumlah Kementerian Sudah Diminta Dipangkas Sejak 2019

Mahfud Ungkap Jumlah Kementerian Sudah Diminta Dipangkas Sejak 2019

Nasional
Tanggapi Ide Tambah Kementerian, Mahfud: Kolusinya Meluas, Rusak Negara

Tanggapi Ide Tambah Kementerian, Mahfud: Kolusinya Meluas, Rusak Negara

Nasional
[POPULER NASIONAL] Perbandingan Jumlah Kementerian Masa Megawati sampai Jokowi | Indonesia Kecam Serangan Israel ke Rafah

[POPULER NASIONAL] Perbandingan Jumlah Kementerian Masa Megawati sampai Jokowi | Indonesia Kecam Serangan Israel ke Rafah

Nasional
Tanggal 12 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 12 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Tanggal 11 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 11 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com