Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengintip Kecanggihan Radar GM400a Pesanan Indonesia, Mampu Deteksi Target Sejauh 515 Km

Kompas.com - 20/06/2023, 06:30 WIB
Achmad Nasrudin Yahya

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Pertahanan (Kemenhan) memesan 13 unit radar jarak jauh Ground Master 400 Alpha (GM400a) produksi perusahaan asal Perancis, Thales.

Dalam upaya akuisisi tersebut, terdapat klausul transfer of technologi (ToT) yang akan memberikan keuntungan bagi Indonesia.

"Nanti ToT-nya sama PT Len Industri," ujar Wakil Menteri Pertahanan (Wamenhan) Muhammad Herindra di Kantor Kemenhan, Jakarta, Senin (19/7/2023).

Baca juga: Kemenhan Pesan 13 Radar Militer dari Perancis untuk TNI AU

Nantinya, unit radar jarak jauh ini akan diserahkan kepada TNI Angkatan Udara sebagai pengguna alat utama sistem persenjataan (alutsista).

Lantas, seperti apa kecanggihan radar GM400a? Berikut ulasan selengkapnya:

Daya jelajah

GM400a merupakan radar jarak jauh hasil pengembangan terbaru dari versi sebelumnya, yakni GM400.

Sebagai generasi terbaru, GM400a mempunyai keunggulan lima kali lebih canggih dari pendahulunya.

Dikutip dari laman thalesgroup.com, radar GM400a memiliki kinerja yang cukup luas dalam mengawasi pertahanan udara nasional.

Bagaimana tidak, radar ini mampu mengawasi setiap gerak-gerik yang berada di area wilayah pertahanan udara hingga sejauh 515 kilomter.

Baca juga: Prabowo Sebut Indonesia Sedang Berupaya Akuisisi Pesawat Tempur Mirage 2000-9 Milik UEA

Dibanding GM400, daya jangkau GM400a lebih besar sekitar 10 persen.

Selain itu, GM400a juga mampu mendeteksi sasaran pada ketinggian maksimal 100.000 kaki dengan sudut ketinggian mencapai 40 derajat.

Radar berbasis darat ini pada dasarnya bersifat mobile. Dengan demikian, GM400a bisa ditempatkan di kendaraan, seperti platform truk, misalnya.

Keunggulan lainnya, radar ini juga terintegrasi dengan teknologi kecerdasan buatan.

Target sasaran

GM400a mampu mendeteksi ancaman dari pergerakan helikopter, jet tempur, dan pesawat pengebom.

Radar ini juga bisa melacak ancaman dari kehadiran pesawat tanpa awak musuh, baik yang berusaha bersembunyi di sekitar radar maupun yang terbang rendah mendekati tanah.

Kehadiran radar ini pun diharapkan mampu mempertebal pertahanan udara nasional yang digawangi TNI Angkatan Udara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Nasional
Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Nasional
Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Nasional
Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Nasional
Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Nasional
Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Nasional
Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Nasional
Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Nasional
KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

Nasional
Digelar di Bali Selama 8 Hari, Ini Rangkaian Kegiatan World Water Forum 2024

Digelar di Bali Selama 8 Hari, Ini Rangkaian Kegiatan World Water Forum 2024

Nasional
Golkar Resmi Usung Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim 2024

Golkar Resmi Usung Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim 2024

Nasional
Fahira Idris: Jika Ingin Indonesia Jadi Negara Maju, Kuatkan Industri Buku

Fahira Idris: Jika Ingin Indonesia Jadi Negara Maju, Kuatkan Industri Buku

Nasional
Waspada MERS-CoV, Jemaah Haji Indonesia Diminta Melapor Jika Alami Demam Tinggi

Waspada MERS-CoV, Jemaah Haji Indonesia Diminta Melapor Jika Alami Demam Tinggi

Nasional
Khofifah-Emil Dardak Datangi Rumah Airlangga, Klaim Sudah Didukung Golkar Maju Pilkada Jatim

Khofifah-Emil Dardak Datangi Rumah Airlangga, Klaim Sudah Didukung Golkar Maju Pilkada Jatim

Nasional
Kemenag Ingatkan Jemaah Haji Dilarang Bentangkan Spanduk dan Bendera di Arab Saudi

Kemenag Ingatkan Jemaah Haji Dilarang Bentangkan Spanduk dan Bendera di Arab Saudi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com