Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Profil Mendiang Sri Adiningsih, Ketua Wantimpres Perempuan Pertama yang Lahir dari Keluarga Sederhana

Kompas.com - 17/06/2023, 21:28 WIB
Achmad Nasrudin Yahya

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kabar duka menyelimuti lembaga pertimbangan presiden. Mantan Ketua Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) periode 2014-2019 Sri Adiningsih meninggal dunia, Sabtu (17/6/2023).

Kabar meninggalnya Sri Adiningsih dibenarkan oleh mantan anggota Wantimpres, Mardiono.

"Iya saya baru mendapat berita duka ini," ujar Mardiono saat dikonfirmasi Kompas.com, Sabtu malam.

Keluarga sederhana

Sri Adiningsih lahir di Surakarta, Jawa Tengah, 11 Desember 1960. Ia lahir dari lingkungan keluarga sederhana.

Sejak kecil, Sri Adiningsih telah menghadapi kenyataan hidup ketika sang ayah meninggal dunia, tepatnya saat ia duduk di bangku Sekolah Dasar (SD).

Hal ini pun membuat sang ibunda harus banting tulang membiayai hidup anak-anaknya dengan mengandalkan toko kelontong.

Baca juga: Mantan Ketua Wantimpres Sri Adiningsih Meninggal Dunia

Tak ingin membuat sang ibu menelan pil pahit, Sri Adiningsih pun bertekad bisa mengangkat derajat keluarga. Selepas menamatkan Sekolah Menengah Atas (SMA), Sri Adiningsih memilih melanjutkan pendidikan di Universitas Gadjah Mada (UGM), Yogyakarta.

Di UGM, ia masuk di Fakultas Ekonomi. Ia lulus dengan predikat cum laude dengan masa pendidikan dari 1981-1985.

Gelar sarjana yang ditorehkannya tak membuatnya berpuas diri. Ia kemudian kembali melanjutkan pendidikannya S2 di University of Illinois, Amerika Serikat.

Tepat pada 1989, ia akhirnya meraih gelar Master of Science (MSc) dari University of Illinois.

Setelah itu, ia memilih tetap bertahan di Amerika Serikat dengan melanjutkan pendidikan S3 di kampus yang sama. Pada 1996, Sri Adiningsih akhirnya meraih gelar doktor di bidang ekonomi.

Sepulangnya ke Tanah Air, ia menjadi dosen Pascasarjana UGM dengan menjabat sebagai Kepala Pusat Studi Ekonomi Asia Pasifik UGM.

Ukir sejarah

Dikutip dari Tribunnews.com, Sri Adiningsih pernah dipercaya sebagai Adviser/Principal Economist at Exim Securities pada 1997.

Selain itu, ia juga pernah menjadi anggota tim ahli penyiapan materi Garis-garis Besar Haluan Negara (GBHN) bidang Dewan Ketahanan Nasional (Wankamnas) pada 1998.

Setahun berselang, ia dipercaya menjadi anggota Ombudsman Badan Penyehatan Perbankan Nasional (BPPN) sejak 1999, serta menjadi Tim Ahli Panitia Ad hoc Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) pada 2001.

Baca juga: Guru Besar UGM yang Juga Mantan Wantimpres Sri Adiningsih Akan Dimakamkan di Gunung Sempu Hills Memorial Park

Puncak kariernya diukir ketika Presiden Joko Widodo menunjuk Sri Adiningsih menjadi Ketua Wantimpres periode 2014-2019.

Jabatan ini membuatnya menjadi perempuan pertama yang mengepalai lembaga pertimbangan presiden.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pertamina Bina Medika IHC dan Singhealth Kolaborasi Tingkatkan Layanan Kesehatan

Pertamina Bina Medika IHC dan Singhealth Kolaborasi Tingkatkan Layanan Kesehatan

Nasional
Prabowo Diprediksi Tinggalkan Jokowi dan Pilih PDI-P Usai Dilantik Presiden

Prabowo Diprediksi Tinggalkan Jokowi dan Pilih PDI-P Usai Dilantik Presiden

Nasional
Daftar Aliran Uang Kementan ke SYL dan Keluarga: 'Skincare' Anak, Ultah Cucu, hingga Bulanan Istri

Daftar Aliran Uang Kementan ke SYL dan Keluarga: "Skincare" Anak, Ultah Cucu, hingga Bulanan Istri

Nasional
Jokowi dan Mentan Amran Sulaiman Bersepeda Bareng di Mataram

Jokowi dan Mentan Amran Sulaiman Bersepeda Bareng di Mataram

Nasional
'Jokowi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P Berkoalisi dengan Prabowo'

"Jokowi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P Berkoalisi dengan Prabowo"

Nasional
Projo Ungkap Kemungkinan Jokowi Akan Gabung Parpol Lain Setelah Tak Dianggap PDI-P

Projo Ungkap Kemungkinan Jokowi Akan Gabung Parpol Lain Setelah Tak Dianggap PDI-P

Nasional
Jokowi Makan Mie Gacoan di NTB, Pesan Mi Level 0

Jokowi Makan Mie Gacoan di NTB, Pesan Mi Level 0

Nasional
Kaum Intelektual Dinilai Tak Punya Keberanian, Justru Jadi Penyokong Kekuasaan Tirani

Kaum Intelektual Dinilai Tak Punya Keberanian, Justru Jadi Penyokong Kekuasaan Tirani

Nasional
[POPULER NASIONAL] Para Sesepuh Kopassus Bertemu | Prabowo Ingin Libatkan Megawati Susun Kabinet

[POPULER NASIONAL] Para Sesepuh Kopassus Bertemu | Prabowo Ingin Libatkan Megawati Susun Kabinet

Nasional
Rute Transjakarta 9F Rusun Tambora - Pluit

Rute Transjakarta 9F Rusun Tambora - Pluit

Nasional
Tanggal 4 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 4 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Tanggal 3 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 3 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Sidang Perdana Hakim Agung Gazalba Saleh di Kasus Gratifikasi dan TPPU Digelar 6 Mei 2024

Sidang Perdana Hakim Agung Gazalba Saleh di Kasus Gratifikasi dan TPPU Digelar 6 Mei 2024

Nasional
Respons MA soal Pimpinan yang Dilaporkan ke KY karena Diduga Ditraktir Makan Pengacara

Respons MA soal Pimpinan yang Dilaporkan ke KY karena Diduga Ditraktir Makan Pengacara

Nasional
KY Verifikasi Laporan Dugaan Pelanggaran Etik Pimpinan MA, Dilaporkan Ditraktir Makan Pengacara

KY Verifikasi Laporan Dugaan Pelanggaran Etik Pimpinan MA, Dilaporkan Ditraktir Makan Pengacara

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com