Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sinyal PPP Usung Sandiaga Uno Jadi Cawapres Pilpres 2024...

Kompas.com - 12/06/2023, 10:23 WIB
Rahel Narda Chaterine,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno dikabarkan segera bergabung ke Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dalam waktu dekat.

Tak hanya itu, PPP juga mempertimbangkan akan mengusung Sandiaga sebagai bakal calon wakil presiden (bacawapres), begitu mantan politikus Partai Gerindra itu resmi bergabung.

Kabar berlabuhnya Sandiaga ke PPP disampaikan oleh Plt Ketua Umum PPP, Mardiono. Menurutnya, PPP akan resmi meminang Sandiaga pada Rabu (14/6/2023) mendatang. 

Baca juga: Disebut Segera Gabung PPP, Sandiaga Uno: Mohon Didoakan

“Sekali lagi, tidak lama dari Rabu, akan dilaksanakan Rapimnas. Itu sebagai mekanisme konstitusi partai. Itu nanti menentukan Pak Sandi akan kita kasih tugas apa,” ucap Mardiono di Komnas HAM, Jakarta, Minggu (11/6/2023).

Menurut, Mardiono Rapimnas PPP kemungkinan akan dalam Juni ini. Nantinya, Rapimnas PPP akan membahas peluang Sandiaga Uno diusulkan sebagai calon wakil presiden (cawapres) dari Ganjar Pranowo.

Sebagaimana diketahui, PPP saat ini sudah menyatakan dukungan terhadap kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Ganjar Pranowo sebagai bakal calon presiden (capres) di Pemilu 2024.

“Nanti ini di samping tugas di partai itu apa. Nanti Pak Sandi akan diberi tugas, penugasan apa di dalam pemilu nanti. Nanti akan ditentukan dalam rapat pimpinan nasional,” ujar Mardiono.

Masuk bursa cawapres PDI-P

Di bursa cawapres, nama Sandiaga sebenarnya bukanlah nama baru. Pada Pemilu 2019 lalu, ia pernah menjadi cawapres bagi Prabowo Subianto, meskipun pada akhirnya kalah dari pasangan Joko Widodo-Ma'ruf Amin.

Pada Pemilu 2024, nama Sandiaga kembali digadang-gadang menjadi cawapres. Bahkan, di beberapa lembaga survei, elektabilitas mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta itu cukup moncer.

Baca juga: PPP Akan Gelar Rapimnas Bahas Peluang Sandiaga Diusulkan Jadi Cawapres Ganjar

Survei Indikator Politik Indonesia pada Mei 2023 menempatkan Sandiaga di urutan pertama di bursa cawapres.

Hal yang sama juga terlihat pada survei Litbang Kompas pada periode yang sama. Sandiaga masih mendominasi keterpilihan publik sebagai bakal cawapres dengan 11,9 persen, meskpun sedikit turun dibandingkan survei Januari 2023.

 

Tak hanya di PPP, nama Sandi termasuk ke dalam satu dari 10 nama bakal cawapres yang dipertimbangkan untuk dipasangkan PDI Perjuangan dengan bakal capresnya, Ganjar Pranowo.

Ketua DPP Puan Maharani membacakan rekomendasi eksternal hasil Rakernas III PDI Perjuangan di Jakarta, Kamis (8/6/2023). Rakernas III PDI Perjuangan menghasilkan 17 rekomendasi eksternal diantaranya mendukung pemerintahan Presiden Joko Widodo dalam memberantas kemiskinan ekstrim dan stunting, mewujudkan kedaulatan pangan dan energi, menginstruksikan kader untuk memenangkan Ganjar Pranowo dalam Pilpres 2024 serta mendorong Pemilu dan Pilpres berjalan jujur dan adil.KOMPAS.com/KRISTIANTO PURNOMO Ketua DPP Puan Maharani membacakan rekomendasi eksternal hasil Rakernas III PDI Perjuangan di Jakarta, Kamis (8/6/2023). Rakernas III PDI Perjuangan menghasilkan 17 rekomendasi eksternal diantaranya mendukung pemerintahan Presiden Joko Widodo dalam memberantas kemiskinan ekstrim dan stunting, mewujudkan kedaulatan pangan dan energi, menginstruksikan kader untuk memenangkan Ganjar Pranowo dalam Pilpres 2024 serta mendorong Pemilu dan Pilpres berjalan jujur dan adil.

"Pencawapresan nama kan banyak, ada 10 (nama). Kalau boleh saya sebutkan yang ada di media, ada Pak Mahfud sudah masuk namanya. Pak Erick Thohir, Pak Ridwan Kamil, Pak Sandiaga Uno, Pak AHY, sopo (siapa) lagi mas? Pak Airlangga, nama-nama itu ya masuk dalam peta yang ada di PDI Perjuangan," kata Puan di Sekolah Partai PDI-P, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, pada 6 Juni lalu.

Tarik ulur dengan PKS

Selain dengan PPP, Sandiaga belakangan juga dikabarkan menjalin kedekatan dengan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).

Sandiaga bahkan mengaku telah menjelaskan pada Plt Ketua Umum PPP Muhamad Mardiono soal kedekatannya dengan PKS.

Halaman:
Baca tentang


Terkini Lainnya

Pejabat Kementan Sempat Tolak Permintaan Rp 450 Juta dan iPhone untuk SYL

Pejabat Kementan Sempat Tolak Permintaan Rp 450 Juta dan iPhone untuk SYL

Nasional
Hadiri WWF 2024, Puan Tegaskan Komitmen Parlemen Dunia dalam Entaskan Persoalan Air

Hadiri WWF 2024, Puan Tegaskan Komitmen Parlemen Dunia dalam Entaskan Persoalan Air

Nasional
Helikopter Presiden Iran Ebrahim Raisi Jatuh, Pemerintah RI Ucapkan Keprihatinan

Helikopter Presiden Iran Ebrahim Raisi Jatuh, Pemerintah RI Ucapkan Keprihatinan

Nasional
Mulai Safari Kebangsaan, Tiga Pimpinan MPR Temui Try Sutrisno

Mulai Safari Kebangsaan, Tiga Pimpinan MPR Temui Try Sutrisno

Nasional
Memulihkan Demokrasi yang Sakit

Memulihkan Demokrasi yang Sakit

Nasional
Jokowi Wanti-wanti Kekurangan Air Perlambat Pertumbuhan Ekonomi hingga 6 Persen

Jokowi Wanti-wanti Kekurangan Air Perlambat Pertumbuhan Ekonomi hingga 6 Persen

Nasional
Keberhasilan Pertamina Kelola Blok Migas Raksasa, Simbol Kebangkitan untuk Kedaulatan Energi Nasional

Keberhasilan Pertamina Kelola Blok Migas Raksasa, Simbol Kebangkitan untuk Kedaulatan Energi Nasional

Nasional
Momen Jokowi Sambut Para Pemimpin Delegasi di KTT World Water Forum

Momen Jokowi Sambut Para Pemimpin Delegasi di KTT World Water Forum

Nasional
Buka WWF Ke-10 di Bali, Jokowi Singgung 500 Juta Petani Kecil Rentan Kekeringan

Buka WWF Ke-10 di Bali, Jokowi Singgung 500 Juta Petani Kecil Rentan Kekeringan

Nasional
Klarifikasi Harta, KPK Panggil Eks Kepala Kantor Bea Cukai Purwakarta

Klarifikasi Harta, KPK Panggil Eks Kepala Kantor Bea Cukai Purwakarta

Nasional
Kematian Janggal Lettu Eko, Keluarga Surati Panglima TNI hingga Jokowi, Minta Otopsi dan Penyelidikan

Kematian Janggal Lettu Eko, Keluarga Surati Panglima TNI hingga Jokowi, Minta Otopsi dan Penyelidikan

Nasional
Presiden Joko Widodo Perkenalkan Presiden Terpilih Prabowo Subianto di Hadapan Tamu Internasional WWF Ke-10

Presiden Joko Widodo Perkenalkan Presiden Terpilih Prabowo Subianto di Hadapan Tamu Internasional WWF Ke-10

Nasional
Hadiri Makan Malam WWF Ke-10, Puan Disambut Hangat Jokowi sebagai Penyelenggara

Hadiri Makan Malam WWF Ke-10, Puan Disambut Hangat Jokowi sebagai Penyelenggara

Nasional
Harkitnas 2024, Jokowi: Mari Bersama Bangkitkan Nasionalisme

Harkitnas 2024, Jokowi: Mari Bersama Bangkitkan Nasionalisme

Nasional
Revisi UU Penyiaran: Demokrasi di Ujung Tanduk

Revisi UU Penyiaran: Demokrasi di Ujung Tanduk

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com