Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Dua Tahun Hiatus, Kantin Kontainer Dompet Dhuafa Kembali Bantu Mahasiswa Kurang Mampu di UIN Salatiga

Kompas.com - 30/05/2023, 10:17 WIB
Inang Sh ,
A P Sari

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Program Kantin Kontainer Dompet Dhuafa yang sempat hiatus selama dua tahun akibat dari pandemi Covid-19 sudah kembali beroperasi pada akhir 2022.

Program pemberdayaan ekonomi dari Dompet Dhuafa Jawa Tengah (Jateng) itu didirikan untuk membantu mahasiswa kurang mampu dari Universitas Islam Negeri (UIN) Salatiga.

Penanggungjawab pemberdayaan ekonomi Dompet Dhuafa Jateng Irfan Mahyuddin mengatakan, Kantin Kontainer merupakan program beasiswa wirausaha diperuntukan bagi mahasiswa yang berasal dari keluarga kurang mampu.

Para mahasiswa tersebut diberi kesempatan untuk mengelola kantin yang terbuat dari kontainer dan mendapatkan beasiswa dari hasil pengelolaan kantin tersebut.

“Program kantin kontainer akan diberikan kepada mahasiswa kurang mampu yang belum mendapatkan beasiswa di lingkungan pendidikan tempat Kantin Kontainer tersebut didirikan,” ujarnya dalam siaran pers, Selasa (30/5/2023).

Baca juga: Lewat Kurbanaval, Dompet Dhuafa Mudahkan Masyarakat Berkurban di 24 Outlet HERO Supermarket

Irfan menyebutkan, program Kantin Kontainer idealnya dikelola 10 mahasiswa dari keluarga kurang mampu serta memiliki kecerdasan dan semangat berwirausaha.

Hal tersebut yang membuat para mahasiswa tersebut dipercaya untuk mengelola keuangan kantin sepenuhnya.

“Lokasi Kantin Kontainer bisa di kampus-kampus yang ada di Jateng, sesuai dengan persetujuan dengan mitra,” katanya.

Irfan mengatakan, Dompet Dhuafa sebagai lembaga pemberdayaan selalu berkomitmen mendampingi masyarakat, utamanya kaum duafa untuk menjadi masyarakat yang berdaya serta mengubah mustahik menjadi muzaki.

Dompet Dhuafa juga membutuhkan dukungan dari berbagai pihak untuk bisa menjalankan dan mengelola dana zakat, infak, sedekah, dan wakaf (ziswaf) secara produktif.

Baca juga: Gelar Talk Show Tebar Hewan Kurban 2023, Dompet Dhuafa Gaungkan Kemudahan Kurban di Era Digital

“Kami bersama UIN Salatiga merasa kerja sama ini benar-benar enak karena dari kampus selalu mendukung. Jadi, kami enggak dibiarkan jalan sendiri, didampingi, ada pendampingan dan support yang lain. Makanya, ini bisa jalan karena saya yakin sebagian kontribusi dari kampus,” katanya.

Irgan berharap, program tersebut dapat membantu meringankan kebutuhan ekonomi bagi mahasiswa dan masyarakat dhuafa serta mengasah jiwa kewirausahaan sehingga meningkatkan perekonomian untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari.

Adapun program Kantin Kontainer di UIN Salatiga hingga kini telah memberdayakan puluhan mahasiswa. Beberapa dari mereka mendapatkan manfaat sebagai pengelola kantin dan memiliki 12 orang supplier produk makanan.

Salah satu lokasi Kantin Kontainer di UIN Salatiga terletak di Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Pendidikan. Kantin ini selalu ramai dipenuhi mahasiswa, terutama saat memasuki jam makan siang. Selain mengisi perut, mereka juga menjadikan tempat ini untuk berdiskusi atau sekadar bercengkerama.

Baca juga: Indonesia Akan Alami Peningkatan Lansia pada 2035-2040, Dompet Dhuafa Gelar Pelatihan Agent of Change

Wakil Dekan III Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Pendidikan UIN Salatiga Siti Asdiqoh mengatakan, kantin bantuan dari Dompet Dhuafa, baik dari sisi kontainer hingga bantuan permodalan, dikelola para mahasiswa dengan kriteria tertentu.

Halaman:


Terkini Lainnya

Prabowo Akui Cita-Citanya Adalah Jadi Presiden: Dari Kecil Saya Diajarkan Cinta Tanah Air

Prabowo Akui Cita-Citanya Adalah Jadi Presiden: Dari Kecil Saya Diajarkan Cinta Tanah Air

Nasional
Budi Arie: Pemerintah Pastikan RUU Penyiaran Tak Kekang Kebebasan Pers

Budi Arie: Pemerintah Pastikan RUU Penyiaran Tak Kekang Kebebasan Pers

Nasional
Perayaan Tri Suci Waisak, Menag Berharap Jadi Momentum Rajut Kerukunan Pasca-Pemilu

Perayaan Tri Suci Waisak, Menag Berharap Jadi Momentum Rajut Kerukunan Pasca-Pemilu

Nasional
Vendor Kementan Disuruh Pasang 6 AC di Rumah Pribadi SYL dan Anaknya

Vendor Kementan Disuruh Pasang 6 AC di Rumah Pribadi SYL dan Anaknya

Nasional
SYL Berkali-kali 'Palak' Pegawai Kementan: Minta Dibelikan Ponsel, Parfum hingga Pin Emas

SYL Berkali-kali "Palak" Pegawai Kementan: Minta Dibelikan Ponsel, Parfum hingga Pin Emas

Nasional
Anak SYL Ikut-ikutan Usul Nama untuk Isi Jabatan di Kementan

Anak SYL Ikut-ikutan Usul Nama untuk Isi Jabatan di Kementan

Nasional
Cucu SYL Dapat Jatah Jabatan Tenaga Ahli di Kementan, Digaji Rp 10 Juta Per Bulan

Cucu SYL Dapat Jatah Jabatan Tenaga Ahli di Kementan, Digaji Rp 10 Juta Per Bulan

Nasional
KPK Duga Negara Rugi Ratusan Miliar Rupiah akibat Korupsi di PT PGN

KPK Duga Negara Rugi Ratusan Miliar Rupiah akibat Korupsi di PT PGN

Nasional
Berbagai Alasan Elite PDI-P soal Jokowi Tak Diundang ke Rakernas

Berbagai Alasan Elite PDI-P soal Jokowi Tak Diundang ke Rakernas

Nasional
Waketum Golkar Ingin Tanya Airlangga Kenapa Bobby Akhirnya Masuk Gerindra

Waketum Golkar Ingin Tanya Airlangga Kenapa Bobby Akhirnya Masuk Gerindra

Nasional
Bicara soal Rekonsiliasi, JK Sebut Tetap Ada yang Jadi Oposisi

Bicara soal Rekonsiliasi, JK Sebut Tetap Ada yang Jadi Oposisi

Nasional
[POPULER NASIONAL] Jalan Berliku Anies Menuju Pilkada Jakarta | Mahfud soal Pentingnya Pemikiran Megawati

[POPULER NASIONAL] Jalan Berliku Anies Menuju Pilkada Jakarta | Mahfud soal Pentingnya Pemikiran Megawati

Nasional
GASPOL! Hari Ini: Eks Ajudan Prabowo Siap Tempur di Jawa Tengah

GASPOL! Hari Ini: Eks Ajudan Prabowo Siap Tempur di Jawa Tengah

Nasional
Mengintip Kecanggihan Kapal Perang Perancis FREMM Bretagne D655 yang Bersandar di Jakarta

Mengintip Kecanggihan Kapal Perang Perancis FREMM Bretagne D655 yang Bersandar di Jakarta

Nasional
Selain Rakernas, PDI-P Buka Kemungkinan Tetapkan Sikap Politik terhadap Pemerintah Saat Kongres Partai

Selain Rakernas, PDI-P Buka Kemungkinan Tetapkan Sikap Politik terhadap Pemerintah Saat Kongres Partai

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com