Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Jokowi yang Pegang Payung Sendiri Ketika Kehujanan di Kalsel

Kompas.com - 17/03/2023, 11:04 WIB
Dian Erika Nugraheny,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Cuaca hujan menyambut kedatangan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan rombongan saat mendarat di Bandara Internasional Syamsudin Noor, Kota Banjarbaru, Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel), pada Kamis (16/3/2023) kemarin.

Ketika itu, Jokowi baru saja menempuh perjalanan udara dari Singapura dalam rangka kunjungan kerja.

Dipantau dari siaran YouTube Sekretariat Presiden, Kepala Negara sempat memegang payungnya sendiri saat beranjak dari pesawat menuju mobil dinas Indonesia I yang akan membawanya.

Awalnya, Presiden Jokowi turun dari tangga pesawat yang masih diberi pelindung hujan.

Baca juga: Kelakar Jokowi Saat Bagikan Sepeda: Kalau Ditukar Mobil Banyak yang Mau Lho

Kemudian, terlihat salah seorang anggota Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) sudah siap dengan payung hitam di bawah tangga pesawat.

Presiden Joko Widodo memegang payung sendiri saat baru mendarat di Bandara Internasional Syamsudin Noor, Kota Banjarbaru, Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel), pada Kamis (16/3/2023).dok. Sekretariat Presiden Presiden Joko Widodo memegang payung sendiri saat baru mendarat di Bandara Internasional Syamsudin Noor, Kota Banjarbaru, Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel), pada Kamis (16/3/2023).

Payung itu langsung diberikan ke Presiden Jokowi. Kepala Negara langsung memegang payung sendiri saat menyalami satu per satu pejabat yang menyambut kedatangannya.

Mereka adalah Gubernur Kalimantan Selatan Sahbirin Noor, Pangdam VI/Mulawarman Mayjen TNI Tri Budi Utomo, Kapolda Kalimantan Selatan Irjen Pol Andi Rian Djajadi, Danrem 101/Antasari Brigjen TNI Rudi Puruwito, Danlantamal XIII Tarakan Laksma TNI Deni Herman, serta Danlanud Syamsudin Noor Kolonel Pnb Yulmaizir Chaniago.

Setelah itu, Presiden Jokowi berjalan ke mobil Indonesia I dengan tetap memegang payung sendiri.

Baca juga: Jokowi: Saya Ajak Semuanya Berdoa dan Bekerja Keras Mewujudkan Pembangunan IKN

Tak lama, mantan Gubernur DKI Jakarta itu masuk ke dalam mobil.

Presiden Jokowi dan rombongan kemudian langsung menuju hotel tempat bermalam untuk melanjutkan kegiatan kunjungan kerja pada Jumat (17/3/2023).

Presiden Joko Widodo memegang payung sendiri saat baru mendarat di Bandara Internasional Syamsudin Noor, Kota Banjarbaru, Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel), pada Kamis (16/3/2023).dok. Sekretariat Presiden Presiden Joko Widodo memegang payung sendiri saat baru mendarat di Bandara Internasional Syamsudin Noor, Kota Banjarbaru, Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel), pada Kamis (16/3/2023).

Biasa payungan sendiri

Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin menjelaskan soal kebiasaan Jokowi yang kerap memegang payungnya sendiri.

Menurutnya, Presiden Jokowi enggan diistimewakan sehingga memegang payung sendiri di berbagai kesempatan menjadi hal yang biasa dilakukan.

"Pak Presiden memang biasa demikian. Tidak ingin diistimewakan. Sehingga, biasanya turun pesawat pegang payung sendiri. Juga ketika bersama Ibu Iriana," ujar Bey ketika dikonfirmasi Kompas.com, Jumat (17/3/2023).

Baca juga: Kesan Jokowi Perdana Berkunjung ke Tabalong: Masyarakatnya Ramah

Namun, pada saat-saat tertentu, misalnya ketika Presiden memberikan sambutan di bawah cuaca terik atau hujan maka payung dipegangi oleh Paspampres.

"Kan tidak mungkin sambil pegang payung, sehingga payungnya dipegangi," kata Bey.

Meski begitu, dalam beberapa kesempatan, Presiden Jokowi pernah secara spontan memegang payungnya sendiri sambil bersalaman.

"Yang turun dari pesawat langsung salaman sering juga sambil pegang payung," ujar Bey.

Baca juga: Jokowi: 58 Persen Perputaran Uang Ada di Jawa, 17.000 Pulau yang Lain Dapat Apa?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

DKPP Keluhkan Anggaran Minim, Aduan Melonjak Jelang Pilkada 2024

DKPP Keluhkan Anggaran Minim, Aduan Melonjak Jelang Pilkada 2024

Nasional
Jawab Prabowo, Politikus PDI-P: Siapa yang Klaim Bung Karno Milik Satu Partai?

Jawab Prabowo, Politikus PDI-P: Siapa yang Klaim Bung Karno Milik Satu Partai?

Nasional
Pengamat Sarankan Syarat Pencalonan Gubernur Independen Dipermudah

Pengamat Sarankan Syarat Pencalonan Gubernur Independen Dipermudah

Nasional
Komnas Haji Minta Masyarakat Tak Mudah Tergiur Tawaran Haji Instan

Komnas Haji Minta Masyarakat Tak Mudah Tergiur Tawaran Haji Instan

Nasional
Libur Panjang, Korlantas Catat Peningkatan Arus Lalu Lintas

Libur Panjang, Korlantas Catat Peningkatan Arus Lalu Lintas

Nasional
DKPP Terima 233 Pengaduan Pemilu dalam 4 Bulan Terakhir

DKPP Terima 233 Pengaduan Pemilu dalam 4 Bulan Terakhir

Nasional
Prabowo: Beri Kami Waktu 4 Tahun untuk Buktikan ke Rakyat yang Tak Pilih Kita

Prabowo: Beri Kami Waktu 4 Tahun untuk Buktikan ke Rakyat yang Tak Pilih Kita

Nasional
Yusril: Penambahan Kementerian Prabowo Bukan Bagi-bagi Kekuasaan, Tak Perlu Disebut Pemborosan

Yusril: Penambahan Kementerian Prabowo Bukan Bagi-bagi Kekuasaan, Tak Perlu Disebut Pemborosan

Nasional
BPK di Pusara Sejumlah Kasus Korupsi...

BPK di Pusara Sejumlah Kasus Korupsi...

Nasional
Pengamat: Status WTP Diperjualbelikan karena BPK Diisi Orang Politik

Pengamat: Status WTP Diperjualbelikan karena BPK Diisi Orang Politik

Nasional
Pilkada 2024, Belum Ada Calon Perseorangan Serahkan KTP Dukungan ke KPU

Pilkada 2024, Belum Ada Calon Perseorangan Serahkan KTP Dukungan ke KPU

Nasional
Ada Jalur Independen, Berapa KTP yang Harus Dihimpun Calon Gubernur Nonpartai?

Ada Jalur Independen, Berapa KTP yang Harus Dihimpun Calon Gubernur Nonpartai?

Nasional
PPP: RUU Kementerian Negara Masuk Prolegnas, tetapi Belum Ada Rencana Pembahasan

PPP: RUU Kementerian Negara Masuk Prolegnas, tetapi Belum Ada Rencana Pembahasan

Nasional
Latihan Gabungan, Kapal Perang TNI AL Tenggelamkan Sasaran dengan Rudal Khusus hingga Torpedo

Latihan Gabungan, Kapal Perang TNI AL Tenggelamkan Sasaran dengan Rudal Khusus hingga Torpedo

Nasional
Menag Cek Persiapan Dapur dan Hotel di Madinah untuk Jemaah Indonesia

Menag Cek Persiapan Dapur dan Hotel di Madinah untuk Jemaah Indonesia

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com