Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PDI-P Sebut Pertemuan Jokowi dengan FX Rudy Tak Terkait Wacana "Reshuffle"

Kompas.com - 30/12/2022, 13:48 WIB
Tatang Guritno,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDI-P Hasto Kristiyanto mengatakan, pertemuan Presiden Joko Widodo dan Ketua DPC PDI-P Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo tak terkait wacana reshuffle Kabinet Indonesia Maju.

“Karena Pak Rudy ini nafas, dan jiwanya itu adalah merah, PDI Perjuangan, sehingga berbagai diskusi-diskusi politik juga dilakukan. Tetapi hal tersebut tidak terkait dengan reshuffle,” papar Hasto dalam konferensi pers virtual Refleksi Akhir Tahun secara daring, Jumat (30/12/2022).

Ia menyebutkan telah menghubungi Rudy secara langsung pasca pertemuan dengan Jokowi di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (26/12/2022).

Baca juga: PDI-P: Jokowi Harus Konsultasi Megawati, jika Ingin Masukkan FX Rudy ke Kabinet

Hasto menuturkan, Rudy mengaku pertemuan dengan Jokowi hanya berbagi kerinduan.

“Kita tahu bahwa proses kepemimpinan Pak Jokowi tidak terlepas dari campur tangan Ibu Megawati Soekarnoputri yang tentunya saat itu menerima masukan dari Pak Rudy tentang sosok Pak Jokowi,” ungkapnya.

Ia menegaskan, sebagai politisi senior, masukan Rudy tentang dinamika politik Tanah Air juga dibutuhkan Jokowi, termasuk soal kepentingan PDI-P.

Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Solo, FX Hadi Rudyatmo.KOMPAS.COM/Fristin Intan Sulistyowati Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Solo, FX Hadi Rudyatmo.

“Sehingga pertemuan itu juga dalam rangka kangen-kangenan tetapi sebagai politisi senior tentu saja membahas berbagai hal yang terkait kepentingan partai,” tandasnya.

Diketahui wacana bongkar pasang formasi Kabinet Indonesia Maju kembali muncul pasca pernyataan Jokowi saat meresmikan Bendungan Ciawi dan Sukamahi di Bogor, Jawa Barat, Jumat (23/12/2022).

“Mungkin (reshuffle),” katanya singkat.

Baca juga: Soal Wacana “Reshuffle” Menteri Nasdem, Pengamat: Kalau PDI-P yang Bicara, Artinya Tak Main-main

Di sisi lain, Rudy pun telah menampik jika pertemuan dengan Jokowi membahas soal reshuffle tersebut.

Ia mengklaim sedang mampir ke Jakarta dan menyempatkan diri bertemu Jokowi.

"Enggak bahas apa-apa, orang saya tuh mampir. Saya kalau ke sini (Jakarta), itu saya laporan ke Pak Menseneg. Kalau ada waktu longgar, saya tak mampir sowan (ke Jokowi), sudah itu saja," kata Rudy ditemui wartawan, Selasa (27/12/2022).

Ia juga menegaskan tak membahas apapun soal dinamika politik.

"Enggak ada pembicaraan politik, enggak ada pembicaraan pemerintahan, enggak ada pembicaraan ulang tahun PDI Perjunangan. Yang ada pembicaraan guyonan tok saya dengan beliau," tandasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Anies Diprediksi Bakal Terima Tawaran Nasdem Jadi Cagub DKI jika Tak Ada Panggung Politik Lain

Anies Diprediksi Bakal Terima Tawaran Nasdem Jadi Cagub DKI jika Tak Ada Panggung Politik Lain

Nasional
9 Kabupaten dan 1 Kota  Terdampak Gempa M 6,2 di Garut

9 Kabupaten dan 1 Kota Terdampak Gempa M 6,2 di Garut

Nasional
KPK Sebut Dokter yang Tangani Gus Muhdlor Akui Salah Terbitkan Surat 'Dirawat Sampai Sembuh'

KPK Sebut Dokter yang Tangani Gus Muhdlor Akui Salah Terbitkan Surat "Dirawat Sampai Sembuh"

Nasional
BNPB: Tim Reaksi Cepat Lakukan Pendataan dan Monitoring Usai Gempa di Garut

BNPB: Tim Reaksi Cepat Lakukan Pendataan dan Monitoring Usai Gempa di Garut

Nasional
BNPB: Gempa M 6,2 di Garut Rusak Tempat Ibadah, Sekolah, dan Faskes

BNPB: Gempa M 6,2 di Garut Rusak Tempat Ibadah, Sekolah, dan Faskes

Nasional
PBNU Gelar Karpet Merah Sambut Prabowo-Gibran

PBNU Gelar Karpet Merah Sambut Prabowo-Gibran

Nasional
KPK Nonaktifkan Dua Rutan Buntut Pecat 66 Pegawai yang Terlibat Pungli

KPK Nonaktifkan Dua Rutan Buntut Pecat 66 Pegawai yang Terlibat Pungli

Nasional
BNPB: 4 Orang Luka-luka Akibat Gempa M 6,2 di Kabupaten Garut

BNPB: 4 Orang Luka-luka Akibat Gempa M 6,2 di Kabupaten Garut

Nasional
Prahara di KPK: Usai Laporkan Albertina Ho, Nurul Ghufron Dilaporkan Novel Baswedan Cs Ke Dewas

Prahara di KPK: Usai Laporkan Albertina Ho, Nurul Ghufron Dilaporkan Novel Baswedan Cs Ke Dewas

Nasional
BNPB: Gempa M 6,2 di Kabupaten Garut Rusak 27 Unit Rumah, 4 di Antaranya Rusak Berat

BNPB: Gempa M 6,2 di Kabupaten Garut Rusak 27 Unit Rumah, 4 di Antaranya Rusak Berat

Nasional
Tanggal 1 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 1 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Tanggal 30 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 30 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Pengamat: Nasib Ganjar Usai Pilpres Tergantung PDI-P, Anies Beda karena Masih Punya Pesona Elektoral

Pengamat: Nasib Ganjar Usai Pilpres Tergantung PDI-P, Anies Beda karena Masih Punya Pesona Elektoral

Nasional
Defend ID Targetkan Tingkat Komponen Dalam Negeri Alpalhankam Capai 55 Persen 3 Tahun Lagi

Defend ID Targetkan Tingkat Komponen Dalam Negeri Alpalhankam Capai 55 Persen 3 Tahun Lagi

Nasional
TNI AL Kerahkan 3 Kapal Perang Korvet untuk Latihan di Laut Natuna Utara

TNI AL Kerahkan 3 Kapal Perang Korvet untuk Latihan di Laut Natuna Utara

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com