Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Panglima TNI Yudo Margono Berencana Jenguk Try Sutrisno

Kompas.com - 21/12/2022, 20:25 WIB
Nirmala Maulana Achmad,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Panglima TNI Laksamana Yudo Margono berencana menjenguk Wakil Presiden ke-6 Republik Indonesia, Jenderal TNI (Purnawirawan) Try Sutrisno yang dirawat di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto, Jakarta Pusat.

"Iyalah (ada rencana menjenguk). Kan beliau mantan Panglima TNI," ujar Yudo di Balai Samudra, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Rabu (21/12/2022).

Namun, Yudo belum menyebutkan kapan ia bakal menjenguk Try Sutrisno.

"Ya nanti secepatnya akan kami agendakan," ucap Yudo.

Baca juga: Kepala RSPAD: Pak Try Sutrisno Sehat, Segera Pulang ke Rumah

Kepala RSPAD Letnan Jenderal TNI Albertus Budi Sulistya menyebutkan bahwa Try Sutrisno dalam kondisi sehat dan masih dirawat di RSPAD.

Menurut dia, Try Sutrisno bisa segera pulang ke rumah.

Sebelumnya, Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto membagikan fotonya saat menjenguk Try Sutrisno yang tengah terbaring sakit di RSPAD Gatot Soebroto.

Momen Prabowo menjenguk Try Sutrisno dibagikannya dalam sebuah posting-an di akun Instagram-nya, @prabowo, Rabu ini.

Dalam posting-an tersebut, Prabowo membubuhkan keterangan mengenai dirinya yang tengah menjenguk Try Sutrisno.

"Menjengkuk Wakil Presiden RI ke-6 Jenderal TNI (Purn) Try Sutrisno di RSPAD," tulis Prabowo, Rabu.

Kompas.com telah mendapat izin dari Juru Bicara Menhan Prabowo Dahnil Anzar Simanjuntak terkait posting-an tersebut.

Baca juga: Prabowo Bagikan Fotonya Jenguk Try Sutrisno, Begini Kondisinya Saat Ini

Dari posting-an tersebut, Prabowo yang mengenakan masker terlihat berjabat erat dengan kedua tangan Try Sutrisno yang tengah terbaring di atas kasur.

Sebelumnya, beredar pesan berantai yang menyebutkan Try Sutrisno meninggal dunia.

"Innailahi wa inna ilaihi rojun telah meninggal Dunia Bpk Jendral Try sutrisno mantan wakil presiden RI. Mohon doanya semoga beliau diterima disisi-NYA," tulis pesan berantai itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Projo Ungkap Kemungkinan Jokowi Akan Gabung Parpol Lain Setelah Tak Dianggap PDI-P

Projo Ungkap Kemungkinan Jokowi Akan Gabung Parpol Lain Setelah Tak Dianggap PDI-P

Nasional
Jokowi Makan Mie Gacoan di NTB, Pesan Mi Level 0

Jokowi Makan Mie Gacoan di NTB, Pesan Mi Level 0

Nasional
Kaum Intelektual Dinilai Tak Punya Keberanian, Justru Jadi Penyokong Kekuasaan Tirani

Kaum Intelektual Dinilai Tak Punya Keberanian, Justru Jadi Penyokong Kekuasaan Tirani

Nasional
[POPULER NASIONAL] Para Sesepuh Kopassus Bertemu | Prabowo Ingin Libatkan Megawati Susun Kabinet

[POPULER NASIONAL] Para Sesepuh Kopassus Bertemu | Prabowo Ingin Libatkan Megawati Susun Kabinet

Nasional
Rute Transjakarta 9F Rusun Tambora - Pluit

Rute Transjakarta 9F Rusun Tambora - Pluit

Nasional
Tanggal 4 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 4 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Tanggal 3 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 3 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Sidang Perdana Hakim Agung Gazalba Saleh di Kasus Gratifikasi dan TPPU Digelar 6 Mei 2024

Sidang Perdana Hakim Agung Gazalba Saleh di Kasus Gratifikasi dan TPPU Digelar 6 Mei 2024

Nasional
Respons MA soal Pimpinan yang Dilaporkan ke KY karena Diduga Ditraktir Makan Pengacara

Respons MA soal Pimpinan yang Dilaporkan ke KY karena Diduga Ditraktir Makan Pengacara

Nasional
KY Verifikasi Laporan Dugaan Pelanggaran Etik Pimpinan MA, Dilaporkan Ditraktir Makan Pengacara

KY Verifikasi Laporan Dugaan Pelanggaran Etik Pimpinan MA, Dilaporkan Ditraktir Makan Pengacara

Nasional
Terbaik di Jatim, KPK Nilai Pencegahan Korupsi dan Integritas Pemkot Surabaya di Atas Rata-rata Nasional

Terbaik di Jatim, KPK Nilai Pencegahan Korupsi dan Integritas Pemkot Surabaya di Atas Rata-rata Nasional

BrandzView
Saksi Sebut SYL Bayar Biduan Rp 100 Juta Pakai Duit Kementan

Saksi Sebut SYL Bayar Biduan Rp 100 Juta Pakai Duit Kementan

Nasional
Dukung Pemasyarakatan Warga Binaan Lapas, Dompet Dhuafa Terima Penghargaan dari Kemenkumham

Dukung Pemasyarakatan Warga Binaan Lapas, Dompet Dhuafa Terima Penghargaan dari Kemenkumham

Nasional
Menginspirasi, Local Hero Pertamina Group Sabet 8 Penghargaan dari Kementerian LHK

Menginspirasi, Local Hero Pertamina Group Sabet 8 Penghargaan dari Kementerian LHK

Nasional
Prabowo Terima Menhan Malaysia, Jalin Kerja Sama Industri Pertahanan dan Pertukaran Siswa

Prabowo Terima Menhan Malaysia, Jalin Kerja Sama Industri Pertahanan dan Pertukaran Siswa

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com