JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo menyebut wacana pembentukan koalisi antarpartai politik (parpol) nonparlemen masih dalam proses.
Hal itu disampaikannya pasca-pendaftaran Partai Perindo sebagai peserta Pemilu 2024 di kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (1/8/2022).
“Koalisi nonparlemen beda lagi, dalam rangka keterkaitan pencapresan. Semua masih berproses,” tutur Hary pada wartawan.
Baca juga: Daftar Jadi Peserta Pemilu, Perindo Sebut Terlalu Pagi Bicara Koalisi Sekarang
Ia mengatakan, Partai Perindo masih membuka peluang kerja sama dengan semua parpol.
Namun, hal itu terlalu dini ditentukan saat ini karena Pemilihan Presiden (Pilpres) baru berlangsung 561 hari ke depan.
“Kalau koalisi terlalu pagi bicara sekarang. Kita lewati ini (pendaftaran) dululah,” ucap dia.
Hary mengungkapkan, Partai Perindo punya target tinggi pada pemilu mendatang.
Ia berharap pihaknya bisa memperoleh dua digit kursi di Senayan.
Baca juga: KPU Ungkap PPP-PAN-Golkar Akan Daftar Pemilu Bersama, PKB Bareng Gerindra
“Jadi target Perindo tahun 2024 memperoleh kursi DPR minimal 60 kursi, jadi sudah double digit ya,” jelasnya.
Di sisi lain, Hary tidak tertarik melakukan uji materi terkait anbang batas pencalonan presiden atau presidential threshold.
Upaya tersebut dinilainya hanya bakal membuang-buang waktu.
“Kita lewati pemilu ini secara maksimal supaya Perindo betul-betul lewat seperti yang saya katakan tadi, double digit kursi di DPR,” imbuhnya.
Baca juga: Nasdem Target Jadi Dua Besar pada Pemilu 2024
Adapun Februari 2022, Partai Perindo dan enam parpol lain sempat mewacanakan pembentukan koalisi nonparlemen.
Koalisi dibentuk untuk memenuhi ambang batas pencalonan presiden.
Keenam parpol itu adalah Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Partai Hanura, Partai Keadilan dan Persatuan (PKP), Partai Bulan Bintang (PBB), dan Partai Garuda.
Diketahui, hingga siang ini 8 parpol telah mendaftarkan diri ke KPU untuk menjadi peserta Pemilu 2024.
Berbagai parpol tersebut yaitu PDI Perjuangan, PKS, Partai Nasdem, Prima, Partai Reformasi, Partai Keadilan dan Persatuan (PKP), Partai Bulan Bintang (PBB), serta Partai Perindo.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.