JAKARTA, KOMPAS.com - Hasil survei Lembaga Survei Akar Rumput Strategi Consulting (ARSC) mengungkapkan, infrastruktur menjadi warisan utama yang ditinggalkan pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) usai melepas jabatannya pada 2024.
Hasil survei ini menyebut, 49,4 persen responden menyatakan infrastruktur sebagai legacy atau warisan terkuat pemerintahan Jokowi selama memimpin Indonesia.
"Kemudian legacy yang lainnya yakni program bantuan sosial, sebesar 17,6 persen dan pemulihan ekonomi 6,9 persen," kata peneliti Bagus Balghi dalam paparannya secara daring, Rabu (20/7/2022).
Baca juga: Survei ARSC: 56,3 Persen Responden Puas terhadap Kinerja Jokowi di Periode Kedua
Warisan utama pemerintahan Jokowi berikutnya yaitu usaha mikro kecil menengah (UMKM) sebesar 3,7 persen.
Lalu, warisan berikutnya yaitu soal kesehatan atau penanganan pandemi sebanyak 3 persen responden.
Sementara itu, pada survei ini juga merekam bahwa mayoritas responden menolak usulan perpanjangan masa jabatan presiden menjadi tiga periode.
"Mayoritas responden menjawab tidak setuju sebanyak 71,2 persen. Sedangkan yang setuju sebanyak 21,6 persen," ujarnya.
Kemudian, mayoritas responden atau 63,6 persen tidak setuju terhadap wacana Jokowi menjadi cawapres pada Pemilu 2024.
Baca juga: Survei ARSC: Ganjar Posisi Teratas sebagai Pengganti Jokowi pada 2024
Hasil survei menyatakan hanya 27,9 persen yang setuju pada usulan tersebut.
"Di sini kami bisa menyimpulkan bahwa mayoritas masyarakat tidak setuju dengan wacana perpanjangan masa jabatan presiden tiga periode. Demikian pula dengan wacana pencalonan Joko Widodo sebagai calon wakil presiden pada 2024," katanya.
Adapun survei ini dilakukan pada periode 21 Juni hingga 5 Juli 2022.
Jumlah sampel 1.225 responden dan terbagi secara proporsional berdasarkan jumlah pemilih atau penduduk dewasa yang tercatat pada Pemilu 2019.
Sampel ditentukan dengan acak bertingkat atau multistage random sampling.
Survei menggunakan margin of eror lebih kurang 2,8 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.