Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wapres Ingin Kualitas Kampus Swasta Meningkat dan Masuk Klaster I Kualitas Dikti

Kompas.com - 07/06/2022, 15:29 WIB
Ardito Ramadhan,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com- Wakil Presiden Ma'ruf Amin berharap kampus-kampus perguruan tinggi swasta (PTS) dapat naik kelas dan masuk dalam klaster 1 dalam data klaterisasi kualitas pendidikan tinggi 2020 yang dibuat Kementerian Pendidikan, Kebudayaan Riset, dan Teknologi.

Hal itu disampaikan Ma'ruf saat menerima audiensi pengurus Asosiasi Badan Penyelenggara Perguruan Tinggi Swasta Indonesia (ABP-PTSI) secara virtual, Selasa (7/6/2022).

"Kita ingin supaya PTS-PTS ini klasternya naik, dari yang sekarang belum bisa masuk klaster 1, saya harapkan nanti ke depan akan masuk," kata Ma'ruf, Selasa, dikutip dari siaran pers.

Baca juga: Wapres Hubungi Ridwan Kamil Sampaikan Belasungkawa atas Meninggalnya Eril

Berdasarkan, data klasterisasi kualitas pendidikan tinggi tahun 2020, tidak ada satu pun PTS masuk klaster 1 (terbaik), dan hanya beberapa PTS masuk dalam klaster 2, dan lainnya tersebar di klaster 3 hingga 5.

Menurut Ma'ruf, ABP-PTSI dapat berperan meningkatkan kualitas PTS dengan banyak kegiatan kolaborasi dan inovasi.

Selain meningkatkan kualitas, Ma'ruf juga berpesan agar PTS dapat semakin memperluas akses masyarakat untuk mendapatkan pendidikan tinggi berkualitas.

Ia mengingatkan, PTS maupun perguruan tinggi negeri (PTN) memiliki andil yang sama-sama besar untuk menciptakan sumber daya manusia yang unggul, berdaya saing, dan berkarakter.

"Tugas perguruan tinggi adalah untuk mewujudkan program nasional kita yakni mencetak SDM Indonesia yang unggul, yang bisa bersaing bukan saja di tingkat nasional tetapi juga di tingkat global," ujar Ma'ruf.

Baca juga: Kembali ke Pesantren Tebuireng, Wapres Maruf Amin Nostalgia Masa Muda

Dalam kesempatan itu, Ma'ruf juga menyampaikan bahwa ia akan hadir membuka Musyawarah Nasional APB-PTSI di Surabaya pada 21-22 Juli 2022 mendatang.

"Saya berharap melalui penyelenggaraan Munas kelima ini, ABP-PTSI supaya menyiapkan langkah-langkah strategis dalam konsolidasi organisasi, mengevaluasi pelaksanaan program/kegiatan yang telah dilaksanakan, dan merumuskan rekomendasi program untuk peningkatan kualitas PTS untuk kemajuan pendidikan tinggi di Tanah Air," kata Ma'ruf.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PKS Janji Fokus Jika Gabung ke Prabowo atau Jadi Oposisi

PKS Janji Fokus Jika Gabung ke Prabowo atau Jadi Oposisi

Nasional
Gerindra Ungkap Ajakan Prabowo Buat Membangun Bangsa, Bukan Ramai-ramai Masuk Pemerintahan

Gerindra Ungkap Ajakan Prabowo Buat Membangun Bangsa, Bukan Ramai-ramai Masuk Pemerintahan

Nasional
PKB Terima Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Kalimantan, Salah Satunya Isran Noor

PKB Terima Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Kalimantan, Salah Satunya Isran Noor

Nasional
ICW Sebut Alasan Nurul Ghufron Absen di Sidang Etik Dewas KPK Tak Bisa Diterima

ICW Sebut Alasan Nurul Ghufron Absen di Sidang Etik Dewas KPK Tak Bisa Diterima

Nasional
Nasdem Kaji Duet Anies-Sahroni di Pilkada Jakarta

Nasdem Kaji Duet Anies-Sahroni di Pilkada Jakarta

Nasional
PDI-P Tuding KPU Gelembungkan Perolehan Suara PAN di Dapil Kalsel II

PDI-P Tuding KPU Gelembungkan Perolehan Suara PAN di Dapil Kalsel II

Nasional
Demokrat Tak Ingin Ada 'Musuh dalam Selimut' di Periode Prabowo-Gibran

Demokrat Tak Ingin Ada "Musuh dalam Selimut" di Periode Prabowo-Gibran

Nasional
Maju di Pilkada Jakarta atau Jabar, Ridwan Kamil: 1-2 Bulan Lagi Kepastiannya

Maju di Pilkada Jakarta atau Jabar, Ridwan Kamil: 1-2 Bulan Lagi Kepastiannya

Nasional
Demokrat Harap Tak Semua Parpol Merapat ke Prabowo Supaya Ada Oposisi

Demokrat Harap Tak Semua Parpol Merapat ke Prabowo Supaya Ada Oposisi

Nasional
Bingung dengan Objek Gugatan PDI-P di PTUN, KPU Belum Tahu Mau Jawab Apa

Bingung dengan Objek Gugatan PDI-P di PTUN, KPU Belum Tahu Mau Jawab Apa

Nasional
Gugat Dewas ke PTUN hingga 'Judicial Review' ke MA, Wakil Ketua KPK: Bukan Perlawanan, tapi Bela Diri

Gugat Dewas ke PTUN hingga "Judicial Review" ke MA, Wakil Ketua KPK: Bukan Perlawanan, tapi Bela Diri

Nasional
Sengketa Pileg, PPP Klaim Suara Pindah ke Partai Lain di 35 Dapil

Sengketa Pileg, PPP Klaim Suara Pindah ke Partai Lain di 35 Dapil

Nasional
Pemerintah Akan Bangun Sekolah Aman Bencana di Tiga Lokasi

Pemerintah Akan Bangun Sekolah Aman Bencana di Tiga Lokasi

Nasional
KPK Pertimbangkan Anggota DPR yang Diduga Terima THR dari Kementan jadi Saksi Sidang SYL

KPK Pertimbangkan Anggota DPR yang Diduga Terima THR dari Kementan jadi Saksi Sidang SYL

Nasional
PDI-P Sebut Prabowo-Gibran Bisa Tak Dilantik, Pimpinan MPR Angkat Bicara

PDI-P Sebut Prabowo-Gibran Bisa Tak Dilantik, Pimpinan MPR Angkat Bicara

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com