Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gabung Partai Ummat, MS Kaban Disebut Sudah Tak di PBB sejak 2019

Kompas.com - 26/04/2021, 16:37 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Bulan Bintang (PBB) Afriansyah Ferry Noor mengatakan, partainya enggan mencampuri urusan merapatnya mantan Ketua Umum PBB MS Kaban.

Sebab, menurut dia, MS Kaban sudah tak lagi berada di PBB sejak hasil Muktamar PBB September 2019.

"Soal Pak Kaban ke Partai Ummat silakan tanya ke dia langsung. Pak Kaban sudah tidak di PBB sejak hasil muktamar PBB bulan September 2019," kata Afriansyah saat dihubungi Kompas.com, Senin (26/4/2021).

Oleh karena itu, ia menilai bahwa kabar merapatnya MS Kaban ke Partai Ummat bukan urusan PBB.

Baca juga: Partai Ummat Akan Dideklarasikan, PKS: Ahlan wa Sahlan

Afriansyah juga mengaku tak tahu kebenaran pasti bahwa MS Kaban telah merapat ke Partai Ummat.

Kendati demikian, apabila hal tersebut benar adanya, PBB sangat menyayangkan langkah MS Kaban.

"Kami PBB sangat menyayangkan kalau betul (merapat). Karena PBB lah yang sudah membesarkan dia," ujarnya.

Namun, ia menilai partainya tidak akan ambil pusing terkait keputusan final yang dipilih MS Kaban jika benar berpindah ke Partai Ummat.

"PBB sikapnya biasa saja. Karena kalau sudah tidak mau di PBB lagi ya mau bagaimana," imbuh dia.

Selain itu, Afriansyah juga membeberkan bahwa partainya telah menemukan pengganti dari posisi yang terakhir diduduki oleh MS Kaban sebagai Ketua Majelis Syuro PBB.

Ia menuturkan, jabatan tersebut saat ini sudah diduduki oleh Muqoddas Murtadla.

"Pak Kaban terakhir sebagai Ketua Majelis Syuro PBB. Sekarang dijabat KH Muqoddas," ucapnya.

Sebelumnya diberitakan bahwa Partai Ummat besutan Amien Rais akan mendeklarasikan diri sebagai partai politik pada Kamis (29/4/2021) di Yogyakarta.

Salah satu penggagas Partai Ummat, Agung Mozin mengatakan, MS Kaban telah merapat ke Partai Ummat dan menduduki jabatan sebagai Wakil Ketua Majelis Syuro.

Baca juga: Neno Warisman, Buni Yani, hingga MS Kaban Gabung Partai Ummat

"Pak Kaban jadi Wakil Ketua Majelis Syuro, wakilnya Pak Amien," ucapnya saat dihubungi Kompas.com, Senin.

Kemudian, Amien Rais sendiri menjabat sebagai Ketua Majelis Syuro Partai Ummat.

Beberapa nama lain yang bergabung ke Partai Ummat juga disebutkan Agung, misalnya artis dan penyanyi senior Neno Warisman, Buni Yani, hingga Aida Ismeth atau istri mantan Gubernur Kepulauan Riau Ismeth Abdullah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

DKPP Sebut Anggarannya Turun saat Kebanjiran Kasus Pelanggaran Etik

DKPP Sebut Anggarannya Turun saat Kebanjiran Kasus Pelanggaran Etik

Nasional
Lima Direktorat di Kementan Patungan Rp 1 Miliar Bayari Umrah SYL

Lima Direktorat di Kementan Patungan Rp 1 Miliar Bayari Umrah SYL

Nasional
DKPP Terima 233 Aduan Pelanggaran Etik, Diprediksi Terus Bertambah Jelang Pilkada

DKPP Terima 233 Aduan Pelanggaran Etik, Diprediksi Terus Bertambah Jelang Pilkada

Nasional
KPK Bakal Usut Dugaan Oknum BPK Minta Rp 12 Miliar Terkait 'Food Estate' Ke Kementan

KPK Bakal Usut Dugaan Oknum BPK Minta Rp 12 Miliar Terkait "Food Estate" Ke Kementan

Nasional
Pejabat Kementan Tanggung Sewa 'Private Jet' SYL Rp 1 Miliar

Pejabat Kementan Tanggung Sewa "Private Jet" SYL Rp 1 Miliar

Nasional
Pejabat Kementan Tanggung Kebutuhan SYL di Brasil, AS, dan Arab Saudi

Pejabat Kementan Tanggung Kebutuhan SYL di Brasil, AS, dan Arab Saudi

Nasional
Gubernur Maluku Utara Akan Didakwa Terima Suap dan Gratifikasi Rp 106,2 Miliar

Gubernur Maluku Utara Akan Didakwa Terima Suap dan Gratifikasi Rp 106,2 Miliar

Nasional
MK Jadwalkan Putusan 'Dismissal' Sengketa Pileg pada 21-22 Mei 2024

MK Jadwalkan Putusan "Dismissal" Sengketa Pileg pada 21-22 Mei 2024

Nasional
Mahfud Ungkap Jumlah Kementerian Sudah Diminta Dipangkas Sejak 2019

Mahfud Ungkap Jumlah Kementerian Sudah Diminta Dipangkas Sejak 2019

Nasional
Tanggapi Ide Tambah Kementerian, Mahfud: Kolusinya Meluas, Rusak Negara

Tanggapi Ide Tambah Kementerian, Mahfud: Kolusinya Meluas, Rusak Negara

Nasional
[POPULER NASIONAL] Perbandingan Jumlah Kementerian Masa Megawati sampai Jokowi | Indonesia Kecam Serangan Israel ke Rafah

[POPULER NASIONAL] Perbandingan Jumlah Kementerian Masa Megawati sampai Jokowi | Indonesia Kecam Serangan Israel ke Rafah

Nasional
Tanggal 12 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 12 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Tanggal 11 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 11 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Demokrat Anggap Rencana Prabowo Tambah Kementerian Sah Saja, asal...

Demokrat Anggap Rencana Prabowo Tambah Kementerian Sah Saja, asal...

Nasional
Indonesia Digital Test House Diresmikan, Jokowi: Super Modern dan Sangat Bagus

Indonesia Digital Test House Diresmikan, Jokowi: Super Modern dan Sangat Bagus

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com