Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Temuan Sementara Terkait Sriwijaya Air SJ 182: Bagian Tubuh, Serpihan Pesawat, hingga Minyak

Kompas.com - 10/01/2021, 12:16 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Bayu Galih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pesawat Sriwijaya Air rute penerbangan Jakarta-Pontianak dilaporkan hilang kontak usai lepas landas dari Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang Banten, Sabtu (9/1/2021).

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi sebelumnya mengungkap kronologi hilang kontaknya pesawat Sriwijaya Air penerbangan SJ 182 Jakarta-Pontianak pada Sabtu (9/1/2021).

Budi mengatakan, pesawat terebut lepas landas dari Bandara Soekarno-Hatta pada pukul 14.36 WIB.

“Pukul 14.37 WIB masih 1.700 kaki kontak diizinkan naik ke ketinggian 29.000 kaki, dengan mengikuti standar instrumen," kata Budi dalam konferensi pers yang disiarkan akun YouTube Kompas TV, Sabtu malam.

Baca juga: Terjun Pencarian Sriwijaya Air SJ 182, Menhub: Presiden Instruksikan secara Maksimal

Adapun pesawat Sriwijaya Air SJ 182 itu mengangkut penumpang sebanyak 56 penumpang, terdiri dari 46 dewasa, 7 anak-anak, dan 3 bayi.

Hingga berita ini dibuat, pencarian terhadap pesawat masih dilakukan oleh Basarnas, TNI-Polri dan stakeholder lainnya.

Laporan terbaru, sudah ada beberapa penemuan yang diduga merupakan bagian dari musibah jatuhnya pesawat SJ-182.

Berikut Kompas.com rangkum fakta-fakta penemuan yang diduga mulai dari serpihan, pakaian hingga minyak avtur terkait pesawat Sriwijaya Air.

1. Penemuan bagian tubuh

Kapal Patroli Kementerian Perhubungan menemukan sejumlah bagian tubuh di lokasi yang diduga menjadi titik jatuhnya pesawat SJ-182 di Kepulauan Seribu, Jakarta, Sabtu (9/1/2021).

Kapten kapal, Eko menyebutkan, awalnya ia mendapat informasi dari nelayan yang mendengar ledakan seperti suara petir.

Baca juga: Tim SAR Temukan Diduga Potongan Tubuh Penumpang Sriwijaya Air SJ 182

Kemudian, pihaknya mengecek ke lokasi yang dimaksud.

"Ada ditemukan serpihan-serpihan mungkin tubuh dari manusia," kata Eko, seperti dikutip dari TV One.

Baca juga: Basarnas Cari Sriwijaya Air SJ 182 dengan 3 Metode, dari Angkasa hingga Bawah Laut

2. Serpihan pesawat

Basarnas menemukan beberapa serpihan yang diduga merupakan bagian dari pesawat Sriwijaya Air SJ 182.

Menurut dia, serpihan yang diduga berasal dari pesawat Sriwijaya Air sudah berada di kapal milik Basarnas.

"Barang-barang tersebut sudah ada di kapal kita dan kita akan tarik, rencana kami malam ini buka posko di Jakarta International Container Terminal (JICT) 2," kata Suryo.

Baca juga: Basarnas Temukan Serpihan yang Diduga Bagian Pesawat Sriwijaya Air SJ 182

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Golkar Optimistis Bisa Koalisi dengan Gerindra di Pilkada Jakarta, Calonnya Masih Dibahas

Golkar Optimistis Bisa Koalisi dengan Gerindra di Pilkada Jakarta, Calonnya Masih Dibahas

Nasional
Mendagri Buka Suara Pj Gubernur NTB Diganti Pensiunan Jenderal TNI

Mendagri Buka Suara Pj Gubernur NTB Diganti Pensiunan Jenderal TNI

Nasional
PKB Buka Kans Koalisi dengan PDI-P, Sandingkan Marzuki-Risma di Pilkada Jatim

PKB Buka Kans Koalisi dengan PDI-P, Sandingkan Marzuki-Risma di Pilkada Jatim

Nasional
Benny Harman: Belum Ada Rekomendasi Untuk Kembalikan UUD 1945 ke Naskah Asli

Benny Harman: Belum Ada Rekomendasi Untuk Kembalikan UUD 1945 ke Naskah Asli

Nasional
Sudah 6 Pj Kepala Daerah Mundur karena Hendak Maju Pilkada 2024

Sudah 6 Pj Kepala Daerah Mundur karena Hendak Maju Pilkada 2024

Nasional
Didakwa Korupsi Rp 44,5 Miliar, SYL Pamer Kementan Kontribusi Rp 15 Triliun ke Negara

Didakwa Korupsi Rp 44,5 Miliar, SYL Pamer Kementan Kontribusi Rp 15 Triliun ke Negara

Nasional
Menperin Bakal Pelajari Isu Sritex Bangkrut

Menperin Bakal Pelajari Isu Sritex Bangkrut

Nasional
Usung Sohibul Iman Jadi Bakal Cagub, PKS Tegaskan Partai Pemenang Pileg di Jakarta

Usung Sohibul Iman Jadi Bakal Cagub, PKS Tegaskan Partai Pemenang Pileg di Jakarta

Nasional
KPAI Desak Polisi Transparan Dalam Kasus Kematian Pelajar 13 Tahun di Padang

KPAI Desak Polisi Transparan Dalam Kasus Kematian Pelajar 13 Tahun di Padang

Nasional
Rotasi Pj Gubernur, Mendagri Bantah Presiden Cawe-cawe Pilkada 2024

Rotasi Pj Gubernur, Mendagri Bantah Presiden Cawe-cawe Pilkada 2024

Nasional
PDN Diserang 'Ransomware', Komisi I Ingatkan Pentingnya Peningkatan Keamanan Siber

PDN Diserang "Ransomware", Komisi I Ingatkan Pentingnya Peningkatan Keamanan Siber

Nasional
PKS Jagokan Sohibul Iman di Jakarta, Airlangga Ingatkan Pilkada Butuh Koalisi

PKS Jagokan Sohibul Iman di Jakarta, Airlangga Ingatkan Pilkada Butuh Koalisi

Nasional
Staf Airlangga Jadi Pj Gubernur Sumsel, Mendagri: Kami Ingin Beri Pengalaman

Staf Airlangga Jadi Pj Gubernur Sumsel, Mendagri: Kami Ingin Beri Pengalaman

Nasional
Tanggapi Putusan MA, Mendagri: Pelantikan Kepala Daerah Tidak Perlu Serentak

Tanggapi Putusan MA, Mendagri: Pelantikan Kepala Daerah Tidak Perlu Serentak

Nasional
Badan Pengkajian MPR Sebut Wacana Amendemen UUD 1945 Terbuka untuk Didiskusikan

Badan Pengkajian MPR Sebut Wacana Amendemen UUD 1945 Terbuka untuk Didiskusikan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com