Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Satgas Covid-19 Ungkap 22 Daerah dengan Kematian di Atas 100, Ini Daftarnya

Kompas.com - 08/10/2020, 18:41 WIB
Ihsanuddin,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito mengungkapkan, ada 22 kabupaten/kota dengan kematian di atas 100 orang.

Wiku meminta pemerintah daerah tersebut serius menekan kasus kematian akibat Covid-19.

"Angka kematian harus betul-betul diupayakan dengan segera dan semaksimal mungkin. Kami juga ingin memberikan perhatian dan menekankan pada 22 kabupaten kota yang memiliki angka kematian lebih dari 100 orang," kata Wiku dalam konferensi pers daring yang disiarkan di YouTube Sekretariat Presiden, Kamis (8/10/2020).

Wiku meminta pemerintah daerah setempat mengevaluasi sistem penanganan Covid-19 di wilayah mereka.

Baca juga: Cerita Penyintas Covid-19, Terbiasa Menyaksikan Kematian Selama Hampir Sebulan Diisolasi

Pemda juga diminta tak ragu untuk meminta bantuan dari pusat jika mengalami kendala penanganan Covid-19 di wilayahnya.

Wiku menambahkan, kasus kematian paling banyak terjadi pada kelompok usia lansia atau diatas 46 tahun.

"Ini artinya kelompok lansia harus betul-betul kita jaga agar tidak tertular Covid-19. Jika mengalami gejala atau tekonfirmasi positif Covid-19 harus segara ditangani dengan baik dan sedini mungkin agar proses pemulihan dapat berjalan dengan lebih baik," ujarnya.

Baca juga: Persentase Kematian Covid-19 di Sumsel Lampaui Nasional, IDI Minta Pilkada Ditunda

Wiku pun mengajak masyarakat menjaga kelompok usia rentan. Kelompok usia rentan diimbau untuk menghindari ke luar rumah, termasuk kunjungan keluarga.

"Anjurkan lansia untuk melakukan kegiatan yang menyenangkan sehingga meningkatkan imunitas," ujarnya.

Berikut daftar 22 kabupaten/kota dengan angka kematian akibat Covid-19 di atas 100 orang:

DKI Jakarta

- Jakarta Pusat

- Jakarta Utara

- Jakarta Timur

- Jakarta Selatan

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

BKKBN Masih Verifikasi Situasi Stunting Terkini di Indonesia

BKKBN Masih Verifikasi Situasi Stunting Terkini di Indonesia

Nasional
Wapres: Kalau Keluarga Baik, Bangsa Indonesia Akan Baik

Wapres: Kalau Keluarga Baik, Bangsa Indonesia Akan Baik

Nasional
Kekuatan Oposisi Masih Tetap Dibutuhkan...

Kekuatan Oposisi Masih Tetap Dibutuhkan...

Nasional
Dukung Prabowo-Gibran, PKB Pastikan Tak Bakal Rusak Soliditas Koalisi Indonesia Maju

Dukung Prabowo-Gibran, PKB Pastikan Tak Bakal Rusak Soliditas Koalisi Indonesia Maju

Nasional
Senada dengan Nasdem, PKB Anggap Hak Angket Kecurangan Pemilu Kian Sulit Diwujudkan

Senada dengan Nasdem, PKB Anggap Hak Angket Kecurangan Pemilu Kian Sulit Diwujudkan

Nasional
Usai Dukung Prabowo-Gibran, Nasdem dan PKB Bilang Timnas Amin ‘Bubar’

Usai Dukung Prabowo-Gibran, Nasdem dan PKB Bilang Timnas Amin ‘Bubar’

Nasional
MK Sidangkan Sengketa Pileg 2024 Mulai 29 April, Sehari Puluhan Perkara

MK Sidangkan Sengketa Pileg 2024 Mulai 29 April, Sehari Puluhan Perkara

Nasional
Nasdem Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, PKS: Pak Surya Paling Cantik Bermain Politik

Nasdem Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, PKS: Pak Surya Paling Cantik Bermain Politik

Nasional
Penghormatan Terakhir PDI-P untuk Tumbu Saraswati...

Penghormatan Terakhir PDI-P untuk Tumbu Saraswati...

Nasional
Idrus Sebut Ada Posisi Strategis yang Ditawarkan jika Jokowi Masuk Golkar; Ketua Umum hingga Ketua Dewan Pembina

Idrus Sebut Ada Posisi Strategis yang Ditawarkan jika Jokowi Masuk Golkar; Ketua Umum hingga Ketua Dewan Pembina

Nasional
CSIS: Jumlah Caleg Perempuan Terpilih di DPR Naik, tapi Sebagian Terkait Dinasti Politik

CSIS: Jumlah Caleg Perempuan Terpilih di DPR Naik, tapi Sebagian Terkait Dinasti Politik

Nasional
Cak Imin Titip 8 Agenda Perubahan ke Prabowo, Eks Sekjen PKB: Belum 'Move On'

Cak Imin Titip 8 Agenda Perubahan ke Prabowo, Eks Sekjen PKB: Belum "Move On"

Nasional
CSIS: Caleg Perempuan Terpilih di Pemilu 2024 Terbanyak Sepanjang Sejarah sejak Reformasi

CSIS: Caleg Perempuan Terpilih di Pemilu 2024 Terbanyak Sepanjang Sejarah sejak Reformasi

Nasional
Prabowo-Gibran Disarankan Terima Masukkan Masyarakat saat Memilih Menteri, daripada 'Stabilo KPK'

Prabowo-Gibran Disarankan Terima Masukkan Masyarakat saat Memilih Menteri, daripada "Stabilo KPK"

Nasional
CSIS: Caleg Terpilih yang Terindikasi Dinasti Politik Terbanyak dari Nasdem, Disusul PDI-P

CSIS: Caleg Terpilih yang Terindikasi Dinasti Politik Terbanyak dari Nasdem, Disusul PDI-P

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com