Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wapres Sebut Lembaga Keuangan Ultramikro Syariah Bisa Didirikan di Masjid

Kompas.com - 08/07/2020, 15:12 WIB
Deti Mega Purnamasari,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Presiden Ma'ruf Amin mengatakan, masjid dapat difungsikan sebagai tempat mendirikan lembaga keuangan ultramikro syariah.

Hal tersebut merupakan salah satu potensi pemanfaatan masjid yang dapat dilakukan masyarakat selain sebagai tempat ibadah.

"Masjid juga dapat difungsikan sebagai tempat mendirikan lembaga keuangan ultramikro syariah yang memberikan akses modal bagi pedagang kecil," ujar Ma'ruf dalam acara webinar nasional bertajuk "Membangun Peradaban Islam Berbasis Masjid", Rabu (8/7/2020).

Baca juga: Wapres Sebut Masjid Harus Jangkau Kawasan Sekitar dan Kebutuhan Jemaah

Ma'ruf mengatakan, lembaga keuangan syariah di masjid bisa dibentuk untuk membantu masyarakat yang tidak bisa mengakses modal di bank syariah.

Termasuk juga untuk menghindari warga dari jeratan bank keliling yang dinilainya serupa dengan rentenir.

Menurut dia, lembaga keuangan ultramikro syariah tersebut dapat membantu jemaah yang membutuhkan modal usaha dengan kisaran Rp 1 hingga Rp 5 juta tanpa jaminan atau agunan.

"Risiko kerugian dapat dimitigasi karena nasabahnya adalah masyarakat di kawasan sekitar yang merupakan jemaah di masjid tersebut," kata dia.

Selain itu, Ma'ruf juga menilai masjid sangat potensial untuk dijadikan tempat menarik, mengelola, dan mengembalikan (tasaruf) dana zakat, infak, shadaqhah, dan wakaf (ziswaf).

Baca juga: Wapres Sebut Masjid Berpotensi Jadi Basis Pemberdayaan Ekonomi Umat

Dana ziswaf tersebut dapat digunakan untuk menanggulangi kemiskinan di daerah sekitar masjid.

"Dengan demikian, kehadiran masjid dapat menjadi media untuk pemberdayaan ekonomi umat yang menjadi jemaah masjid sehingga keberadaannya betul-betul dibutuhkan oleh masyarakat sekitar," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ganjar Tegaskan Tak Gabung Pemerintahan Prabowo, Hasto: Cermin Sikap PDI-P

Ganjar Tegaskan Tak Gabung Pemerintahan Prabowo, Hasto: Cermin Sikap PDI-P

Nasional
Kelakuan SYL Minta Dibayarkan Lukisan Sujiwo Tejo Rp 200 Juta, Bawahan Kebingungan

Kelakuan SYL Minta Dibayarkan Lukisan Sujiwo Tejo Rp 200 Juta, Bawahan Kebingungan

Nasional
Gibran Siap Berlabuh ke Partai Politik, Golkar Disebut Paling Berpeluang

Gibran Siap Berlabuh ke Partai Politik, Golkar Disebut Paling Berpeluang

Nasional
PPDS Berbasis Rumah Sakit, Jurus Pemerintah Percepat Produksi Dokter Spesialis

PPDS Berbasis Rumah Sakit, Jurus Pemerintah Percepat Produksi Dokter Spesialis

Nasional
Polisi dari 4 Negara Kerja Sama demi Tangkap Gembong Narkoba Fredy Pratama

Polisi dari 4 Negara Kerja Sama demi Tangkap Gembong Narkoba Fredy Pratama

Nasional
Soal Peluang Duetkan Anies-Ahok, PDI-P: Masih Kami Cermati

Soal Peluang Duetkan Anies-Ahok, PDI-P: Masih Kami Cermati

Nasional
KPK Kembali Panggil Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor, Singgung Jemput Paksa

KPK Kembali Panggil Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor, Singgung Jemput Paksa

Nasional
Hamas Minta JK Turut Serta dalam Upaya Damai di Palestina

Hamas Minta JK Turut Serta dalam Upaya Damai di Palestina

Nasional
KPU Pertanyakan Klaim PPP Kehilangan 5.000 Suara di Sulsel

KPU Pertanyakan Klaim PPP Kehilangan 5.000 Suara di Sulsel

Nasional
KPU Bantah Dalil Sengketa Irman Gusman yang Ngotot Maju DPD

KPU Bantah Dalil Sengketa Irman Gusman yang Ngotot Maju DPD

Nasional
Kontak Senjata hingga Penyanderaan Pesawat, Rintangan Pemilu 2024 di Papua Tengah Terungkap di MK

Kontak Senjata hingga Penyanderaan Pesawat, Rintangan Pemilu 2024 di Papua Tengah Terungkap di MK

Nasional
Jaksa KPK Sebut Dana Rp 850 Juta dari SYL ke Nasdem untuk Keperluan Bacaleg

Jaksa KPK Sebut Dana Rp 850 Juta dari SYL ke Nasdem untuk Keperluan Bacaleg

Nasional
Nostalgia Ikut Pilpres 2024, Mahfud: Kenangan Indah

Nostalgia Ikut Pilpres 2024, Mahfud: Kenangan Indah

Nasional
Gibran Beri Sinyal Kabinet Bakal Banyak Diisi Kalangan Profesional

Gibran Beri Sinyal Kabinet Bakal Banyak Diisi Kalangan Profesional

Nasional
Menag Bertolak ke Saudi, Cek Persiapan Akhir Layanan Jemaah Haji

Menag Bertolak ke Saudi, Cek Persiapan Akhir Layanan Jemaah Haji

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com