Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polri Siapkan Sejumlah Satgas Amankan Program Nasional

Kompas.com - 28/01/2020, 09:52 WIB
Devina Halim,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kapolri Jenderal Pol Idham Azis mengatakan telah membentuk beberapa satuan tugas (satgas) dalam rangka pengamanan pilkada serentak, Pekan Olahraga Nasional (PON) 2020 di Papua, dan sejumlah program pembangunan pemerintah lainnya.

Hal itu diungkapkan Idham usai rapat pimpinan bersama TNI di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Selasa (28/1/2020).

"Dari Polri sendiri telah menyiapkan beberapa satgas-satgas untuk mendukung semua program ini, misalnya Satgas Nusantara, Satgas Masalah Investasi, Satgas Pangan, Satgas Khusus Pengamanan Papua," ujar Idham.

Baca juga: Kapolri Bentuk Satgas Pengamanan Imlek

Namun, Idham tidak menjelaskan secara rinci mengenai tugas masing-masing satgas.

Idham menuturkan bahwa Polri bekerja sama dengan TNI dalam melaksanakan satgas tersebut.

TNI, kata Idham, juga mendukung penuh kinerja Polri dalam pengamanan pilkada hingga program pemerintah lainnya.

"Prinsipnya Polri didukung penuh oleh teman-teman TNI untuk melaksanakan pengamanan pilkada serentak nantinya, PON XX di Papua, serta seluruh program pembangunan yang dicanangkan oleh pemerintah," katanya.

Rapim pada tahun ini bertajuk ”Dilandasi Profesionalitas, Soliditas, dan Sinergisitas, TNI-Polri Siap Mengamankan Pilkada Serentak Tahun 2020 serta Mengawal Pembangunan Nasional Dalam Rangka Menuju Indonesia Maju”.

Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto membuka rapat tersebut.

Baca juga: Polri di 100 Hari Jokowi-Maruf: Isu Kekerasan hingga Ungkap Kasus Novel

Hadi mengatakan bahwa rapim tersebut diselenggarakan rangka persiapan pengamanan pilkada serentak dan PON 2020 di Papua.

"Melalui forum rapim TNI-Polri, analogi memanfaatkan profesionalitas, soliditas, dan sinergisitas TNI-Polri sebagai kekuatan mendasar dalam menjaga keutuhan NKRI, terutama tugas ke depan dalam rangka mengamankan pilkada serentak dan PON 20 tahun 2020 di Papua," kata Hadi.

Acara tersebut turut dihadiri pejabat utama TNI dan Polri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo Soal Jangan Bawa Orang 'Toxic'

Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo Soal Jangan Bawa Orang "Toxic"

Nasional
Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic', Projo: Nasihat Bagus

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic", Projo: Nasihat Bagus

Nasional
Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Nasional
Gerindra Sebut Jokowi Justru Dorong Prabowo untuk Bertemu Megawati

Gerindra Sebut Jokowi Justru Dorong Prabowo untuk Bertemu Megawati

Nasional
Tak Cemas Lawan Kandidat Lain pada Pilkada Jatim, Khofifah: Kenapa Khawatir?

Tak Cemas Lawan Kandidat Lain pada Pilkada Jatim, Khofifah: Kenapa Khawatir?

Nasional
Khofifah Tolak Tawaran Jadi Menteri Kabinet Prabowo-Gibran, Pilih Maju Pilkada Jatim

Khofifah Tolak Tawaran Jadi Menteri Kabinet Prabowo-Gibran, Pilih Maju Pilkada Jatim

Nasional
Soal Duetnya pada Pilkada Jatim, Khofifah: Saya Nyaman dan Produktif dengan Mas Emil

Soal Duetnya pada Pilkada Jatim, Khofifah: Saya Nyaman dan Produktif dengan Mas Emil

Nasional
Pertamina Goes To Campus, Langkah Kolaborasi Pertamina Hadapi Trilema Energi

Pertamina Goes To Campus, Langkah Kolaborasi Pertamina Hadapi Trilema Energi

Nasional
Respons Luhut Soal Orang 'Toxic', Golkar Klaim Menterinya Punya Karya Nyata

Respons Luhut Soal Orang "Toxic", Golkar Klaim Menterinya Punya Karya Nyata

Nasional
Ditanya Soal Progres Pertemuan Prabowo-Megawati, Gerindra: Keduanya Mengerti Kapan Harus Bertemu

Ditanya Soal Progres Pertemuan Prabowo-Megawati, Gerindra: Keduanya Mengerti Kapan Harus Bertemu

Nasional
Gerindra Tangkap Sinyal PKS Ingin Bertemu Prabowo, tapi Perlu Waktu

Gerindra Tangkap Sinyal PKS Ingin Bertemu Prabowo, tapi Perlu Waktu

Nasional
Mencegah 'Presidential Club' Rasa Koalisi Pemerintah

Mencegah "Presidential Club" Rasa Koalisi Pemerintah

Nasional
Nasdem-PKB Gabung Prabowo, Zulhas Singgung Pernah Dicap Murtad dan Pengkhianat

Nasdem-PKB Gabung Prabowo, Zulhas Singgung Pernah Dicap Murtad dan Pengkhianat

Nasional
Pengamat HI Harap Menlu Kabinet Prabowo Paham Geopolitik, Bukan Cuma Ekonomi

Pengamat HI Harap Menlu Kabinet Prabowo Paham Geopolitik, Bukan Cuma Ekonomi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com