JAKARTA, KOMPAS.com – Poltikus Partai Golkar Agus Gumiwang membenarkan internal partainya mengusulkan nama dirinya untuk duduk sebagai menteri pada Kabinet Kerja Jilid II periode 2019-2024 mendatang.
Namun, Agus yang saat ini masih menjabat sebagai Menteri Sosial itu tidak tahu menahu mengenai asal muasal pengusulan nama calon menteri tersebut.
“Tanyakan saja kepada dewan pakar (Partai Golkar), kenapa nama saya yang diusulkan?” ujar Agus saat dijumpai di Kompleks Istana Presiden, Jakarta, Rabu (29/5/2019).
Baca juga: Minta Jatah Menteri, Agung Laksono Sebut Golkar Punya Hak Tawar dalam Koalisi
Agus menjelaskan, tidak hanya dewan pakar saja yang mengusulkan nama calon menteri. Dewan pembina juga mengusulkan hal yang sama.
“Jadi, masing-masing punya forum sendiri untuk membicarakan, menyeleksi, mengidentifikasi kader-kader Golkar yang menurut masing-masing terbaik untuk dicalonkan kepada Presiden,” ujar Agus.
Meski demikian, Golkar tetap satu pintu, yakni melalui Ketua Umum Airlangga Hartarto.
Baca juga: Agung Laksono Sebut 6 Nama Kader Golkar yang Cocok Jadi Menteri
Nama-nama calon menteri itu akan dipusatkan di Airlangga. Dari Airlangga lah kemudian akan digodok untuk diserahkan ke Presiden Jokowi.
“Pasti nama-nama kader terbaik dari Golkar yang akan diajukan sebagai bagian dari kabinet,” ujar Agus.
Saat ditanya apakah Agus sendiri berkeinginan untuk menjabat sebagai menteri kembali, ia menyerahkan sepenuhnya kepada Presiden Jokowi. Sebab, menurut dia, hal itu adalah hak prerogatif seorang presiden.