Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Erick Thohir Anggap Nurhadi-Aldo Hiburan di Tengah Hiruk Pikuk Pilpres

Kompas.com - 11/01/2019, 22:22 WIB
Rakhmat Nur Hakim,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo-Ma'ruf Amin, Erick Thohir, menilai kehadiran capres fiktif Nurhadi sebagai hiburan di tengah hiruk pikuk Pilpres 2019.

Hal itu disampaikan Erick menanggapi viralnya capres fiktif Nurhadi di media sosial.

"Ya enggak apa-apa. Saya rasa gini lho. Bahwa kan di tengah hal seperti ini kita juga perlu hiburan," kata Erick saat ditemui di Kantor Wakil Presiden, Jakarta, Jumat (11/1/2019).

Baca juga: Peringatan Potensi Golput di Balik Munculnya Capres Fiktif Nurhadi

Ia mengatakan, sebelum masa kampanye dimulai, hiburan masyarakat adalah menonton sepak bola. Namun, kata Erick, setelah memasuki masa kampanye, persepakbolaan Indonesia ternyata dilanda skandal pengaturan skor.

Hal itu membuat masyarakat tak memiliki pilihan hiburan selain kemunculan capres fiktif Nurhadi di media sosial.

Baca juga: Prostitusi Online, Nurhadi-Aldo, dan Kuasa Platform

Saat ditanya apakah kemunculan Nurhadi merupakan kritik bagi kubu Jokowi-Ma'ruf dan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno yang belum mampu menyuguhkan kampanye berkualitas, Erick mengatakan bukan hal itu penyebabnya.

"Kalau yang namanya humor itu kan tidak bisa kita bilang salah dan benar. Seperti contoh misalnya Cak Lontong, ketika dia bercanda kan itu hal yang baik," kata Erick.

"Dan saya rasa perlulah masyarakat kita di tahun politik humor-humor juga. Jangan serius terus. Selama konteksnya benar ya," lanjut dia.

Kompas TV Di tengah ketatnya persaingan kedua pasangan Capres-Cawapres dan panasnya situasi politik tanah air menjelang Pilpres April mendatang, publik justru mendapatkan hiburan baru dengan hadirnya Capres "alternatif" Nurhadi dan Aldo yang diusung oleh koalisi "Tronjal-tronjol Maha Asik". Dengan nomor urut 10, Capres fiktif Nurhadi yang berprofesi sebagai tukang pijat di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah ini hadir dalam program ROSI Kamis (10/1), kita lihat cuplikan perbincangannya berikut ini.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Nasional
5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

Nasional
Deretan Mobil Mewah yang Disita di Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Deretan Mobil Mewah yang Disita di Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Nasional
[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

Nasional
Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Nasional
Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Nasional
Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Nasional
Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Nasional
Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Nasional
Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Nasional
Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Nasional
PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com