Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi Umumkan Ketua Timses Setelah Pulang dari NTB

Kompas.com - 13/08/2018, 17:31 WIB
Fabian Januarius Kuwado,
Bayu Galih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Politisi PDI Perjuangan Pramono Anung memastikan ketua tim sukses atau tim pemenangan Joko Widodo-Ma'ruf Amin pada Pemilu 2019 akan diumumkan setelah Jokowi pulang dari peninjauan dampak gempa Lombok di Nusa Tenggara Barat (NTB).

"Untuk ketua tim pemenangan, Presiden akan segera memutuskannya setelah kembali dari Lombok, NTB. Hari ini kan Presiden berangkat ke Lombok," ujar Pramono saat dijumpai di Kompleks Istana Presiden, Senin (13/8/2018).

Rencananya, Presiden Jokowi akan menginap satu malam di NTB. Ia beserta rombongan tiba di Jakarta pada Selasa (14/8/2018).

Pramono enggan menjelaskan lebih lanjut tentang siapa yang akan dipercaya menjadi ketua tim pemenangan Jokowi-Ma'ruf.

"Pokoknya nanti diumumkan Pak Jokowi setelah kembali dari Lombok," ujar dia.

Baca juga: Tim Kampanye Jokowi Siap Perang Data Ekonomi dengan Tim Prabowo

Saat ditanya kemungkinan Jusuf Kalla menjadi ketua tim sukses, Pramono mengakui bahwa sebagian besar partai politik Koalisi Indonesia Kerja memang mengusulkan nama Jusuf Kalla.

Namun, faktor jabatan bahwa Jusuf Kalla adalah Wakil Presiden RI menjadi salah satu pertimbangan. Sebab, saat Jokowi cuti dari jabatan presiden, maka tampuk kepemimpinan otomatis dipegang oleh Jusuf Kalla.

Dinilai kurang etis apabila di satu sisi Kalla menjabat sebagai pengganti presiden, namun di sisi lain, ia menjadi ketua tim sukses Jokowi.

"Tetapi dengan posisi Pak JK sekarang ini, apakah jadinya Pak JK sebagai ketua pelaksana, atau ketua dewan pengarah, nanti diputuskan oleh Presiden sekembalinya dari Lombok," ujar Pramono.

Demikian juga ketika ditanya apakah nama Mahfud MD dan Gubernur NTB Zainul Madji (Tuan Guru Bajang) masuk ke dalam struktur tim sukses Jokowi-Ma'ruf, Pramono mengatakan, kedua nama itu masuk dalam radar. Namun, belum diputuskan akan ditempatkan di mana.

"Nama-nama yang memberikan dukungan kepada Pak Jokowi tentunya akan diakomodasi. Tapi sampai hari ini, nama-nama untuk dewan pengarah, ketua dewan pembina, sedang difinalisasi," ujar Pramono.

Baca juga: Fadli Zon Kritik Kesediaan Jusuf Kalla Gabung Tim Kampanye Jokowi

Diberitakan, rapat koordinasi sembilan orang sekretaris jenderal partai koalisi pendukung pasangan Joko Widodo dan Ma’ruf Amin di Posko Cemara 19, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (12/8/2018), sudah merampungkan struktur tim pemenangannya.

Posisi wakil ketua tim kampanye dijabat oleh Sekjen Partai Golkar Lodewijk Paulus. Posisi Lodewick akan dibantu Sekjen PPP Arsul Sani, Sekjen Partai Nasdem Johnny G Plate, Sekjen PKB Abdul Kadir Karding, dan Sekjen Partai Hanura Herry Lontung.

Sementara, Sekjen Perindo Ahmad Rofiq, Sekjen PKPI Verry Surya Hendrawan, dan Sekjen PSI Raja Juli Antoni, akan bertindak sebagai wakil sekretaris tim kampanye pemenangan.

Adapun, posisi sekretaris tim dipegang oleh Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto sendiri.

Kompas TV Kuran lebih11 jam pasangan Calon Presiden Joko Widodo- Ma’aruf Amin menjalani tes kesehatan di RSPAD, Minggu (12/8)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Setelah Jokowi Tak Lagi Dianggap sebagai Kader PDI-P...

Setelah Jokowi Tak Lagi Dianggap sebagai Kader PDI-P...

Nasional
Pengertian Lembaga Sosial Desa dan Jenisnya

Pengertian Lembaga Sosial Desa dan Jenisnya

Nasional
Prediksi soal Kabinet Prabowo-Gibran: Menteri Triumvirat Tak Diberi ke Parpol

Prediksi soal Kabinet Prabowo-Gibran: Menteri Triumvirat Tak Diberi ke Parpol

Nasional
Jokowi Dianggap Jadi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P ke Prabowo, Gerindra Bantah

Jokowi Dianggap Jadi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P ke Prabowo, Gerindra Bantah

Nasional
Soal Kemungkinan Ajak Megawati Susun Kabinet, TKN: Pak Prabowo dan Mas Gibran Tahu yang Terbaik

Soal Kemungkinan Ajak Megawati Susun Kabinet, TKN: Pak Prabowo dan Mas Gibran Tahu yang Terbaik

Nasional
PKS Siap Gabung, Gerindra Tegaskan Prabowo Selalu Buka Pintu

PKS Siap Gabung, Gerindra Tegaskan Prabowo Selalu Buka Pintu

Nasional
PKB Jaring Bakal Calon Kepala Daerah untuk Pilkada 2024, Salah Satunya Edy Rahmayadi

PKB Jaring Bakal Calon Kepala Daerah untuk Pilkada 2024, Salah Satunya Edy Rahmayadi

Nasional
Saat Cak Imin Berkelakar soal Hanif Dhakiri Jadi Menteri di Kabinet Prabowo...

Saat Cak Imin Berkelakar soal Hanif Dhakiri Jadi Menteri di Kabinet Prabowo...

Nasional
Prabowo Ngaku Disiapkan Jadi Penerus, TKN Bantah Jokowi Cawe-cawe

Prabowo Ngaku Disiapkan Jadi Penerus, TKN Bantah Jokowi Cawe-cawe

Nasional
Orang Dekat Prabowo-Jokowi Diprediksi Isi Kabinet: Sjafrie Sjamsoeddin, Dasco, dan Maruarar Sirait

Orang Dekat Prabowo-Jokowi Diprediksi Isi Kabinet: Sjafrie Sjamsoeddin, Dasco, dan Maruarar Sirait

Nasional
Prabowo Diisukan Akan Nikahi Mertua Kaesang, Jubir Bilang 'Hoaks'

Prabowo Diisukan Akan Nikahi Mertua Kaesang, Jubir Bilang "Hoaks"

Nasional
Momen Jokowi dan Menteri Basuki Santap Mie Gacoan, Mentok 'Kepedasan' di Level 2

Momen Jokowi dan Menteri Basuki Santap Mie Gacoan, Mentok "Kepedasan" di Level 2

Nasional
Ditolak Partai Gelora Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Jangan Terprovokasi

Ditolak Partai Gelora Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Jangan Terprovokasi

Nasional
Kapolri Bentuk Unit Khusus Tindak Pidana Ketenagakerjaan, Tangani Masalah Sengketa Buruh

Kapolri Bentuk Unit Khusus Tindak Pidana Ketenagakerjaan, Tangani Masalah Sengketa Buruh

Nasional
Kapolri Buka Peluang Kasus Tewasnya Brigadir RAT Dibuka Kembali

Kapolri Buka Peluang Kasus Tewasnya Brigadir RAT Dibuka Kembali

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com