Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Soal Proyek Listrik, Amir Syamsuddin Minta Jangan Cari-cari Kesalahan Pemerintahan SBY

Kompas.com - 13/11/2016, 00:07 WIB
Abba Gabrillin

Penulis

DEPOK, KOMPAS.com - Politisi Partai Demokrat Amir Syamsuddin meminta agar pemerintah saat ini tidak mencari-cari kesalahan pemerintahan sebelumnya yang dipimpin Susilo Bambang Yudhoyono.

Hal itu dikatakan Amir saat menanggapi persoalan proyek listrik mangkrak yang disinggung oleh Presiden Joko Widodo.

"Jangan dipolitisasi lah. Mangkrak itu tentu ada sebabnya kenapa bisa mangkrak," kata Amir saat ditemui di Balai Sidang UI Depok, Sabtu (12/11/2016).

Mantan Menteri Hukum dan HAM tersebut mengatakan, Presiden SBY telah meninggalkan suatu tradisi dalam transisi pemerintahan yang baik. Menurut Amir, SBY tidak pernah mencari-cari kesalahan pemerintahan sebelumnya dan membuat kesalahan sebagai alat politik.

"Kalau ditemukan ada permasalahan, ada jalurnya untuk menyelesaikan tanpa dipolitisasi dan menimbulkan lagi kecurigaan atau pun merusak citra seseorang, itu sangat tidak perlu," kata Amir.

Menurut Amir, pemerintahan di bawah Presiden Joko Widodo saat ini memiliki banyak hal yang perlu diperbaiki. Ia meminta agar Jokowi dan para menterinya memikirkan solusi yang tepat, tanpa mengalihkan permasalahan dengan menjelek-jelekan pemerintahan sebelumnya.

"Atasi saja situasi saat ini dengan cerdas dan baik, semua orang mendoakan beliau (Jokowi) itu betul-betul menjadi presiden kita, menyelesaikan masa kepresidenannya dengan mulus dan baik," kata Amir.

Proyek pembangkit tenaga listrik pada era Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono diduga merugikan keuangan negara triliunan rupiah.

Dugaan kerugian negara ini muncul berdasarkan temuan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP). Hal tersebut dilaporkan Menteri Sekretaris Negara Pratikno dan Sekretaris Kabinet Pramono Anung kepada Presiden Joko Widodo beberapa waktu lalu.

Saat kembali disinggung soal proyek tersebut, Jokowi mengatakan, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah menindaklanjuti temuan BPKP soal mangkraknya 34 proyek pembangkit tenaga listrik di era Presiden SBY.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

ICW Desak KPK Panggil Keluarga SYL, Usut Dugaan Terlibat Korupsi

ICW Desak KPK Panggil Keluarga SYL, Usut Dugaan Terlibat Korupsi

Nasional
Jokowi Masih Godok Susunan Anggota Pansel Capim KPK

Jokowi Masih Godok Susunan Anggota Pansel Capim KPK

Nasional
Bamsoet Ingin Bentuk Forum Pertemukan Prabowo dengan Presiden Sebelumnya

Bamsoet Ingin Bentuk Forum Pertemukan Prabowo dengan Presiden Sebelumnya

Nasional
Senyum Jokowi dan Puan saat Jumpa di 'Gala Dinner' KTT WWF

Senyum Jokowi dan Puan saat Jumpa di "Gala Dinner" KTT WWF

Nasional
ICW Minta MKD Tegur Hugua, Anggota DPR yang Minta 'Money Politics' Dilegalkan

ICW Minta MKD Tegur Hugua, Anggota DPR yang Minta "Money Politics" Dilegalkan

Nasional
Momen Jokowi Bertemu Puan sebelum 'Gala Dinner' WWF di Bali

Momen Jokowi Bertemu Puan sebelum "Gala Dinner" WWF di Bali

Nasional
Anak SYL Percantik Diri Diduga Pakai Uang Korupsi, Formappi: Wajah Buruk DPR

Anak SYL Percantik Diri Diduga Pakai Uang Korupsi, Formappi: Wajah Buruk DPR

Nasional
Vibes Sehat, Perwira Pertamina Healing dengan Berolahraga Lari

Vibes Sehat, Perwira Pertamina Healing dengan Berolahraga Lari

Nasional
Nyalakan Semangat Wirausaha Purna PMI, Bank Mandiri Gelar Workshop “Bapak Asuh: Grow Your Business Now!”

Nyalakan Semangat Wirausaha Purna PMI, Bank Mandiri Gelar Workshop “Bapak Asuh: Grow Your Business Now!”

Nasional
Data ICW: Hanya 6 dari 791 Kasus Korupsi pada 2023 yang Diusut Pencucian Uangnya

Data ICW: Hanya 6 dari 791 Kasus Korupsi pada 2023 yang Diusut Pencucian Uangnya

Nasional
UKT Meroket, Anies Sebut Keluarga Kelas Menengah Paling Kesulitan

UKT Meroket, Anies Sebut Keluarga Kelas Menengah Paling Kesulitan

Nasional
Anies Ungkap Kekhawatirannya Mau Maju Pilkada: Pilpres Kemarin Baik-baik Nggak?

Anies Ungkap Kekhawatirannya Mau Maju Pilkada: Pilpres Kemarin Baik-baik Nggak?

Nasional
MKD DPR Diminta Panggil Putri SYL yang Diduga Terima Aliran Dana

MKD DPR Diminta Panggil Putri SYL yang Diduga Terima Aliran Dana

Nasional
Kemenag: Jemaah Umrah Harus Tinggalkan Saudi Sebelum 6 Juni 2024

Kemenag: Jemaah Umrah Harus Tinggalkan Saudi Sebelum 6 Juni 2024

Nasional
Anies dan Ganjar Diminta Tiru Prabowo, Hadiri Pelantikan Presiden meski Kalah di Pilpres

Anies dan Ganjar Diminta Tiru Prabowo, Hadiri Pelantikan Presiden meski Kalah di Pilpres

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com