Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PKS Usul Kasman Singodimedjo Jadi Pahlawan Nasional

Kompas.com - 16/06/2016, 19:35 WIB
Rakhmat Nur Hakim

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) DPR menggelar seminar bertajuk "Berguru pada Kepahlawanan Kasman Singodimedjo", di Aula Rumah Jabatan Anggota (RJA) DPR, Kalibata, Jakarta, Kamis (16/6/2016).

Acara ini disebut untuk mengambil pelajaran dari jalan hidup Kasman, yang telah membaktikan hidupnya untuk kemerdekaan bangsa Indonesia.

"Kasman Singodimedjo memiliki catatan perjuangan kemerdekaan baik secara militer maupun secara politik. Terlebih, Kasman adalah tokoh yang memiliki peran penting dalam perkembangan kesejarahan bangsa Indonesia," ujar Ketua Fraksi PKS Jazuli Juwaini dalam acara tersebut.

Dalam konteks kenegarawanan, khususnya pada masa pendudukan Jepang, Kasman menjadi Komandan PETA Jakarta.

Kasman juga merupakan salah satu tokoh yang berperan dalam mengamankan pelaksanaan upacara pembacaan Proklamasi 17 Agustus 1945 dan rapat umum IKADA. Setelah proklamasi, Kasman Singodimedjo diangkat menjadi anggota PPKI.

Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa yang hadir dalam acara tersebut menyatakan Kasman merupakan tokoh sentral dalam kemerdekaan Indonesia. "Dari beliau kita belajar bagaimana caranya menjadi pemimpin," ujar Khofifah.

Dalam kesempatan tersebut, Ketua Fraksi PKS, Jazuli Juwaini, menilai Kasman Singodimedjo layak dipertimbangkan untuk memperoleh Gelar Pahlawan Nasional. Mengingat jasanya yang besar kepada bangsa Indonesia Hal itu pun diamini oleh Khofifah.

Dia mengatakan saat ini nama Kasman Singodimedjo sedang dalam proses pengajuan untuk didaulat sebagai pahlawan nasional. "Hanya masih kurang proses administrasi saja," kata Khofifah.

Karena itu secara resmi di acara tersebut, Fraksi PKS pun mengusulkan Kasman Singodimedjo menjadi Pahlawan Nasional. PKS juga berjanji akan membantu melengkapi proses administrasi agar nama Kasman segera disahkan sebagai pahlawan nasional.

"Beliau semasa hidupnya melakukan tindakan kepahlawanan dan menghasilkan prestasi dan karya yang luar biasa bagi pembangunan dan kemajuan bangsa dan negara Republik Indonesia," kata Jazuli.

Seminar tersebut akhirnya ditutup dengan acara buka puasa bersama Fraksi PKS. Pada acara tersebut hadir pula Presiden PKS Sohibul Iman dan Ketua Majelis Tahkim PKS Hidayat Nur Wahid.

Kasman Singodimedjo merupakan mantan Ketua Komite Nasional Indonesia Pusat (KNIP) yang menjadi cikal bakal DPR/MPR. Bersama M Sutardjo Kartohadikusumo, J Latuharhary, dan Adam Malik, Kasman memimpin KNIP sejak 29 Agustus 2015.

Kompas TV PKS: Kami Tetap Oposisi Pemerintah!

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

1.168 Narapidana Buddha Terima Remisi Khusus Waisak 2024

1.168 Narapidana Buddha Terima Remisi Khusus Waisak 2024

Nasional
Menteri AHY Usulkan Pembentukan Badan Air Nasional pada WWF 2024

Menteri AHY Usulkan Pembentukan Badan Air Nasional pada WWF 2024

Nasional
Hormati Jika PDI-P Pilih di Luar Pemerintahan, Prabowo: Kita Tetap Bersahabat

Hormati Jika PDI-P Pilih di Luar Pemerintahan, Prabowo: Kita Tetap Bersahabat

Nasional
Setiap Hari, 100-an Jemaah Haji Tersasar di Madinah

Setiap Hari, 100-an Jemaah Haji Tersasar di Madinah

Nasional
PDI-P Sebut Anies Belum Bangun Komunikasi Terkait Pilkada Jakarta

PDI-P Sebut Anies Belum Bangun Komunikasi Terkait Pilkada Jakarta

Nasional
KPK: Ada Upaya Perintangan Penyidikan dalam Kasus TPPU SYL

KPK: Ada Upaya Perintangan Penyidikan dalam Kasus TPPU SYL

Nasional
Prabowo Koreksi Istilah 'Makan Siang Gratis': Yang Tepat, Makan Bergizi Gratis untuk Anak-anak

Prabowo Koreksi Istilah "Makan Siang Gratis": Yang Tepat, Makan Bergizi Gratis untuk Anak-anak

Nasional
Giliran Cucu SYL Disebut Turut Menikmati Fasilitas dari Kementan

Giliran Cucu SYL Disebut Turut Menikmati Fasilitas dari Kementan

Nasional
Kinerja dan Reputasi Positif, Antam Masuk 20 Top Companies to Watch 2024

Kinerja dan Reputasi Positif, Antam Masuk 20 Top Companies to Watch 2024

Nasional
KPK Sita 1 Mobil Pajero Milik SYL yang Disembunyikan di Lahan Kosong di Makassar

KPK Sita 1 Mobil Pajero Milik SYL yang Disembunyikan di Lahan Kosong di Makassar

Nasional
Tak Setuju Kenaikan UKT, Prabowo: Kalau Bisa Biaya Kuliah Gratis!

Tak Setuju Kenaikan UKT, Prabowo: Kalau Bisa Biaya Kuliah Gratis!

Nasional
Lantik Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, Menaker Minta Percepat Pelaksanaan Program Kegiatan

Lantik Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, Menaker Minta Percepat Pelaksanaan Program Kegiatan

Nasional
Akbar Faizal Sebut Jokowi Memberangus Fondasi Demokrasi jika Setujui RUU Penyiaran

Akbar Faizal Sebut Jokowi Memberangus Fondasi Demokrasi jika Setujui RUU Penyiaran

Nasional
Tidak Euforia Berlebihan Setelah Menang Pilpres, Prabowo: Karena yang Paling Berat Jalankan Mandat Rakyat

Tidak Euforia Berlebihan Setelah Menang Pilpres, Prabowo: Karena yang Paling Berat Jalankan Mandat Rakyat

Nasional
Korban Dugaan Asusila Ketua KPU Bakal Minta Perlindungan LPSK

Korban Dugaan Asusila Ketua KPU Bakal Minta Perlindungan LPSK

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com