Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hari Kedua di Korsel, Jokowi Dijadwalkan Temu Bisnis dengan Pengusaha

Kompas.com - 16/05/2016, 07:31 WIB

KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo diagendakan melakukan temu bisnis baik secara one on one meeting maupun bussiness luncheon bersama ratusan pengusaha asal Korea Selatan di Lotte Hotel, Seoul, Senin (16/5/2016).

"Intinya akan ada 2 cluster besar. Satu cluster pertemuan bisnis, kedua yang kenegaraan," kata Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, ditemui di Lotte Hotel pada Minggu petang.

Menurut Retno, dalam Forum Bisnis, Presiden akan berdiskusi bersama 400-500 pengusaha di Korsel yang membahas potensi kerja sama perdagangan dan investasi bilateral.

Sementara itu, Retno menjelaskan 20 taipan bisnis asal Korsel memiliki latar belakang bisnis yang beragam. Latar belakang itu antara lain garmen, alas kaki, energi baru dan terbarukan, industri kreatif serta industri hiburan.

"Mereka ada yang sudah bergerak di Indonesia dan akan extend. Ada yang proses masuk," ujar Retno.

Dia juga menambahkan, akan ada sekitar tujuh penandatanganan nota kesepahaman (MoU) di sejumlah bidang kerja sama antara lain maritim, pemberantasan korupsi, olah raga, geospatial dan pengelolaan lahan gambut.

Nota kesepahaman itu akan ditandatangani oleh beberapa menteri dari kedua negara.

Selain acara temu bisnis, Presiden akan melakukan pertemuan bilateral dengan Presiden Park Geun-hye di Blue House.

"Pada malam harinya akan melaksanakan jamuan makan malam kenegaraan," jelas Menlu.

Presiden tiba di Seoul pada sekitar pukul 17:05 waktu setempat (15:05 WIB) setelah menumpang pesawat kepresidenan Indonesia Satu dari Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali.

Pada hari pertama, agenda Presiden Jokowi adalah menemui diaspora Indonesia di Crystal Ballroom, Lotte Hotel Seoul yang dihadiri oleh sekitar 1.300 WNI dari seluruh penjuru Korsel. (Bayu Prasetyo)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bamsoet Sebut Golkar Siapkan Karpet Merah jika Jokowi dan Gibran Ingin Gabung

Bamsoet Sebut Golkar Siapkan Karpet Merah jika Jokowi dan Gibran Ingin Gabung

Nasional
ICW Desak KPK Panggil Keluarga SYL, Usut Dugaan Terlibat Korupsi

ICW Desak KPK Panggil Keluarga SYL, Usut Dugaan Terlibat Korupsi

Nasional
Jokowi Masih Godok Susunan Anggota Pansel Capim KPK

Jokowi Masih Godok Susunan Anggota Pansel Capim KPK

Nasional
Bamsoet Ingin Bentuk Forum Pertemukan Prabowo dengan Presiden Sebelumnya

Bamsoet Ingin Bentuk Forum Pertemukan Prabowo dengan Presiden Sebelumnya

Nasional
Senyum Jokowi dan Puan saat Jumpa di 'Gala Dinner' KTT WWF

Senyum Jokowi dan Puan saat Jumpa di "Gala Dinner" KTT WWF

Nasional
ICW Minta MKD Tegur Hugua, Anggota DPR yang Minta 'Money Politics' Dilegalkan

ICW Minta MKD Tegur Hugua, Anggota DPR yang Minta "Money Politics" Dilegalkan

Nasional
Momen Jokowi Bertemu Puan sebelum 'Gala Dinner' WWF di Bali

Momen Jokowi Bertemu Puan sebelum "Gala Dinner" WWF di Bali

Nasional
Anak SYL Percantik Diri Diduga Pakai Uang Korupsi, Formappi: Wajah Buruk DPR

Anak SYL Percantik Diri Diduga Pakai Uang Korupsi, Formappi: Wajah Buruk DPR

Nasional
Vibes Sehat, Perwira Pertamina Healing dengan Berolahraga Lari

Vibes Sehat, Perwira Pertamina Healing dengan Berolahraga Lari

Nasional
Nyalakan Semangat Wirausaha Purna PMI, Bank Mandiri Gelar Workshop “Bapak Asuh: Grow Your Business Now!”

Nyalakan Semangat Wirausaha Purna PMI, Bank Mandiri Gelar Workshop “Bapak Asuh: Grow Your Business Now!”

Nasional
Data ICW: Hanya 6 dari 791 Kasus Korupsi pada 2023 yang Diusut Pencucian Uangnya

Data ICW: Hanya 6 dari 791 Kasus Korupsi pada 2023 yang Diusut Pencucian Uangnya

Nasional
UKT Meroket, Anies Sebut Keluarga Kelas Menengah Paling Kesulitan

UKT Meroket, Anies Sebut Keluarga Kelas Menengah Paling Kesulitan

Nasional
Anies Ungkap Kekhawatirannya Mau Maju Pilkada: Pilpres Kemarin Baik-baik Nggak?

Anies Ungkap Kekhawatirannya Mau Maju Pilkada: Pilpres Kemarin Baik-baik Nggak?

Nasional
MKD DPR Diminta Panggil Putri SYL yang Diduga Terima Aliran Dana

MKD DPR Diminta Panggil Putri SYL yang Diduga Terima Aliran Dana

Nasional
Kemenag: Jemaah Umrah Harus Tinggalkan Saudi Sebelum 6 Juni 2024

Kemenag: Jemaah Umrah Harus Tinggalkan Saudi Sebelum 6 Juni 2024

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com