Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Malam Solidaritas Nyalakan 1000 Lilin Kenang 40 Hari Kematian YN

Kompas.com - 13/05/2016, 20:47 WIB
Lutfy Mairizal Putra

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kematian korban kekerasan seksual YN di Desa Padang Ulak Tanding, Kecamatan Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu, tepat terhitung 40 hari, Jumat (13/5/2016). 

Mengenang kematiannya, masyarakat menggelar malam solidaritas dengan menyalakan 1000 lilin di Tugu Proklamasi Jakarta.

Acara ini diharapkan bisa menggerakkan masyarakat lain untuk lebih mengajarkan pendidikan seksual kepada anak sehingga tidak ada lagi peristiwa seperti yang dialami Yn.

"Mari kita ajarkan pendidikan seksual yang komprehensif kepada anak-anak kita agar mereka menghargai sesama manusia," kata Ketua Umum Indonesian Conference on Religion and Peace (ICRP) Musdah Mulia di lokasi aksi, Jumat (13/5/2016).

Tak hanya menyalakan lilin, aksi ini dituangkan dalam bentuk talk show, deklarasi puisi, orasi, musik, dan doa bersama 137 organisasi.

(Baca: Tujuh Pelaku Pembunuh dan Pemerkosa Yn Divonis 10 Tahun Penjara)

Malam solidaritas ini dihadiri oleh Ketua Umum ICRP (Indonesian Conference on Religion and Peace) Musdah Mulia, Psikolog Zoya Amiri, Bidan Lili dari Forum Bidan Desa, dan mantan komisioner Komnas Perempuan Andi Yentriani.

Talkshow akan diisi oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Anies Baswedan, Kepala Divisi Humas Polri Boy Rafli, Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin, Anggota DPR Komisi III Eva Kusuma Sundari, Menteri Pemberdayaan Perlindungan Perempuan dan Anak Yohana Yambise, dan Wakil Ketua Komnas Perempuan Yuniyanti Chuzaifah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Nasional
Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Nasional
Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Nasional
Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Nasional
Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Nasional
Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Nasional
Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Nasional
Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Nasional
Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Nasional
Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Nasional
KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

Nasional
Digelar di Bali Selama 8 Hari, Ini Rangkaian Kegiatan World Water Forum 2024

Digelar di Bali Selama 8 Hari, Ini Rangkaian Kegiatan World Water Forum 2024

Nasional
Golkar Resmi Usung Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim 2024

Golkar Resmi Usung Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim 2024

Nasional
Fahira Idris: Jika Ingin Indonesia Jadi Negara Maju, Kuatkan Industri Buku

Fahira Idris: Jika Ingin Indonesia Jadi Negara Maju, Kuatkan Industri Buku

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com